commit to user
24
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
A. Formula Pembuatan Brown Sugar Candy Herbal
Menurut penelitian BPOM ditemukan 44 jajanan anak di pasaran tidak sehat dan banyak mengandung zat aditif. Salah satu jajanan anak adalah
kembang gula. Kembang gula merupakan salah satu makanan selingan yang dibuat dari gula berbentuk padat yang digemari masyarakat, mulai dari anak-
anak hingga dewasa. Menurut Sholeh 1978 permen atau kembang gula merupakan salah satu makanan selingan berbentuk padat, dengan rasa manis,
yang sifatnya mudah larut dalam air, serta mempunyai warna dan aroma yang menarik.
Bahan yang digunakan dalam pembuatan kembang gula rempah yaitu gula aren, kayu manis, adas, cengkeh dan jahe. Keunggulan dari gula aren
dibandingkan gula lain yaitu rasanya manis dan lezat, memiliki indek glisemik yang rendah, tanpa penambahan bahan kimia serta mengandung unsure
farmatologi yang bermanfaat seperti Riboflavin, Thiamin, Niacin, Ascorbic Acid, Kalsium dan lain-lain. Rempah-rempah seperti adas, cengkeh, kayu
manis dan jahe juga mengandung unsur farmatologi yang bermanfaat untuk kesehatan serta sebagai bahan pengawet alami terkait kandungan bioaktif yang
dimilikinya. Dari bahan tersebut dibuat 3 formula yang kemudian dari masing- masing formula dibagi menjadi 2 yaitu untuk formula ditambah wijen dan
tanpa penambahan wijen. Formula Brown Sugar Candy Herbal terdapat pada
Tabel 4.1
Tabel 4.1
Formula Rempah Brown Sugar Candy Herbal
Formula Rempah
Wijen Kayu Manis
Adas Cengkeh
Jahe
I 10
20 -
- -
II 10
- 12
- -
III 10
- -
15 -
IV 10
20 -
- 5
V 10
- 12
- 5
VI 10
- -
15 5
commit to user
Dari formula diatas dilakukan uji sensori untuk mengetahui tingkat penerimaan konsumen dengan cara uji ranking. Uji ranking digunakan untuk
mengurutkan intensitas kesukaan konsumen terhadap produk. Data tingkat kesukaan konsumen terhadap Brown Sugar Candy Herbal berbagai formula
disajikan pada Tabel 4.2 berikut:
Tabel 4.2 Analisis Sensori Brown Sugar Candy Herbal
Formula Skor tingkat kesukaan
I II
III IV
V VI
-.3667
a
-.1407
ab
-.2520
a
-.1140
ab
.4367
c
.3163
bc
notasi yang berbeda menunjukkan beda nyata pada α 0.05 skor : skor 1,27 = tingkat kesukaan 1; 0,64 = tingkat kesukaan 2 ; 0,20 = tingkat kesukaan 3;-0,20 =
tingkat kesukaan 4; -0,64= tingkat kesukaan 5, -1,27= tingkat kesukaan 6
Tabel 4.2 memperlihatkan bahwa penambahan wijen menunjukkan
pengaruh terhadap kesukaan konsumen. Formula I, II, III dan IV tidak ada beda nyata tetapi formula II dan IV tidak ada beda nyata dengan formula VI.
Sedangkan formula VI juga tidak beda nyata dengan formula V yang merupakan formula dengan tingkat kesukaan tertinggi. Formula V dan VI
merupakan formula yang paling disukai. Dari formula yang paling disukai tersebut selanjutnya dikembangkan dalam proses produksi dan diuji lanjut
untuk mengetahui karakteristik produk, keunggulan produk uji antioksidan serta uji kelayakan usaha produk
B. Pembuatan Brown Sugar Candy Herbal