Anisya Syahril, 2014 Penerapan Strategi Active Knowledge Sharing Untuk Meningkatkan Kemampuan Pemahaman,
Komunikasi Serta Kemandirian Belajar Siswa Sekolah Menengah Pertama Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
pemahaman, komunikasi matematis serta kemandirian belajar siswa dalam pembelajaran matematika melalui strategi active knowledge
sharing. Dan juga dapat menjadi sumbangan pemikran baru bagi
perkembangan dunia pendidikan agar kualitas pendidikan menjadi lebih baik.
1.5 Definisi Operasional
Untuk memperoleh kesamaan pandangan dan menghindari penafsiran yang berbeda terhadap istilah-istilah yang digunakan dalam penelitian ini,
perlu dikemukakan defenisi operasional sebagai berikut: 1.
Strategi active knowledge sharing berbagi pengetahuan secara aktif merupakan suatu cara untuk mengenalkan siswa pada materi pelajaran
yang akan diajarkan dengan tahapan pembelajaran: siswa menjawab pertanyaan-pertanyaan yang terkait dengan materi yang akan dipelajari,
selanjutnya perwakilan pada masing-masing kelompok menyebar ke kelompok lain untuk berbagi pengetahuan. Setelah itu perwakilan
kelompok tersebut kembali ke kelompok semula untuk membagi pengetahuan yang sudah dikumpulkannya kepada anggota kelompoknya.
2. Kemampuan pemahaman matematis adalah kemampuan siswa dalam
menyajikan pengetahuan konsep-konsep matematika, prinsip, algoritma dan pengetahuan prosedural. Jenis kemampuan pemahaman siswa dalam
penelitian ini adalah kemampuan siswa dalam menyelesaikan persoalan matematika yang akan diukur melalui kemampuan:
a. Pemahaman instrumental, meliputi menerapkan rumus secara langsung
dan mengerjakan sesuatu secara algoritmik b.
Pemahaman relasional, meliputi mengubah suatu situasi atau kata-kata ke dalam model matematika, mengaitkan suatu konsep dengan konsep
lainnya 3.
Kemampuan komunikasi matematis siswa adalah kemampuan siswa dalam menyatakan suatu situasi dengan gambar, tabel atau grafik dan
kemampuan siswa dalam menjelaskan ide atau situasi dengan kata-kata
Anisya Syahril, 2014 Penerapan Strategi Active Knowledge Sharing Untuk Meningkatkan Kemampuan Pemahaman,
Komunikasi Serta Kemandirian Belajar Siswa Sekolah Menengah Pertama Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
sendiri. Kemampuan komunikasi tertulis di ukur dengan soal tes hasil belajar yang meliputi:
a. Representasi; menyatakan gambar atau diagram ke dalam ide-ide
matematika. b.
Menulis; mengekspresikan, mendemostrasikan dan melukiskan ide-ide matematika ke dalam bentuk gambar, tabel, grafik atau model
matematika lain. 4.
Kemandirian belajar matematika adalah sikap siswa terhadap dirinya dalam belajar. Aspek-aspek kemandirian belajar siswa dalam matematika
yang dikembangkan, yaitu: 1 inisiatif belajar, 2 Mendiagnosis kebutuhan belajar sendiri, 3 Menetapkan target atau tujuan belajar, 4
Memilih dan menggunakan sumber, 5 Memilih strategi belajar, 6 Mengevaluasi proses dan hasil belajar, 7 Bekerja sama, 8 Membangun
makna, dan 9 mengontrol diri. 5.
Pembelajaran konvesional dalam penelitian ini maksudnya adalah kegiatan pembelajaran yang biasa dilakukan di sekolah dengan kecenderungan
berpusat pada guru teacher centered. Dalam pembelajaran konvensional, guru lebih mendominasi kegiatan pembelajaran dengan ceramah untuk
menjelaskan konsep atau materi dan menjelaskan prosedur penyelesaian soal-soal latihan. Kegiatan berkisar pada penjelasan oleh guru, pemberian
contoh soal, kemudian latihan soal.
36
Anisya Syahril, 2014 Penerapan Strategi Active Knowledge Sharing Untuk Meningkatkan Kemampuan Pemahaman,
Komunikasi Serta Kemandirian Belajar Siswa Sekolah Menengah Pertama Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Desain Penelitian