yaitu 1,0-1,5 sejumlah 0 anak, skor 1,6-2,5 sejumlah 7 anak, skor 2,6 –3,5
sejumlah 9 anak, dan skor yang dicapai anak paling tinggi 3,6 –4,0
sejumlah 0 anak. Dengan demikian hasil observasi kemampuan membaca anak menunjukkan adanya peningkatan yaitu di siklus I prosentase
mencapai 31 di siklus II ini mencapai 62 . 3.
Siklus III
Berdasarkan data tindakan pada siklus III diperoleh hasil pengamatan yang dilakukan oleh peneliti sebagai berikut : skor yang
paling rendah yaitu 1,0-1,5 sejumlah 0 anak, skor 1,6-2,5 sejumlah 2 anak, skor 2,6
–3,5 sejumlah 12 anak, dan skor yang dicapai anak paling tinggi 3,6
–4,0 sejumlah 2 anak. Dengan demikian hasil observasi kemampuan membaca permulaan pada anak sudah cukup menunjukkan
adanya peningkatan yaitu di siklus III prosentase mencapai 87,5 di siklus III ini mencapai 87,5 .
B. Pembahasan
Metode cantol raudhoh merupakan metode yang baik digunakan dalam kegiatan untuk meningkatkan kemampuan membaca serta bahasa pada
anak, disamping itu metode cantol raudhoh juga melibatkan keaktifan anak dalam kegiatan. Kegiatan membaca melalui metode cantol raudhoh di anggap
tepat dan baik untuk mengembangkan kemampuan membaca permulaan pada anak. Dalam melaksanakan kegiatan membaca dengan metode cantol
raudhoh membuat anak bersemangat, senang, anak tidak lagi takut dengan huruf, tidak bosan saat kegiatan berlangsung meskipun masih ada yang
memerlukan bimbingan guru dan dengan metode cantol raudhoh ini anak mendapatkan pengalaman baru dan memiliki banyak kosa kata yang banyak.
Sebelum dilaksanakan penelitian pada siklus 1, peneliti terlebih dahulu melakukan survey awal untuk mengetahui kondisi sebenarnya dan
melakukan pertimbangan untuk melaksanakan tindakan. Berdasarkan
survey, peneliti
menemukan bahwa
di TK
Dharmawanita Singopadu 2 ini kemampuan membaca anak masih rendah.
Peneliti dan guru bekerjasama untuk meningkatkan kemampuan membaca permulaan pada anak melalui metode cantol raudhoh.
Berdasarkan tindakan dari siklus1, siklus II, dan siklus III, guru berhasil menerapkan metode cantol raudhoh untuk meningkatkan
kemampuan membaca permulaan pada anak. Adapun peningkatan kemampuan membaca pada anak dapat dilihat pada tabel berikut ini :
Tabel Peningkatan Kemampuan Membaca Permulaan Pada Anak
Berdasarkan gambaran tabel tersebut dapat diketahui bahwa kemampuan membaca permulaan pada anak didik sebelum tindakan sampai
sesudah diterapkannya tindakan menunjukkan peningkatan.
SIMPULAN
Berdasarkan hasil penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan melalui beberapa tindakan mulai dari siklus I, siklus II, dan siklus III serta seluruh hasil
pembahasan dan analisis yang dilakukan oleh guru dan peneliti dapat diperoleh kesimpulan sebagai berikut :
1. Penerapan metode cantol raudhoh dapat meningkatkan kemampuan
membaca permulaan anak didik di TK Dharmawanita Singopadu 2 Sidoharjo Sragen tahun ajaran 20132014. Hal ini ditunjukkan dengan adanya
peningkatan rata-rata dari sebelum tindakan sampai pada siklus III, yaitu sebelum tindakan 25 , siklus I menjadi 31, siklus II menjadi 62, dan
siklus III kemampuan membaca permulaan pada anak mencapai 87,5. Adanya peningkatan hasil prosentase tiap siklus menunjukkan bahwa
penggunaan metode cantol raudhoh untuk meningkatkan kemampuan membaca permulaan pada anak didik dapat diterima nyatanya dan dapat
membantu anak dalam mengembangkan kemampuam membaca dan bahasa pada anak. dan dengan penerapan metode cantol raudhoh dapat memberikan
Aspek Siklus 1
Siklus II Siklus III
Kemampuan membaca permulaan
pada anak 31
62 87,5