foto-foto saat proses tindakan di Taman Kanak-kanak Dharmawanita Singopadu 2 Sidoharjo Sragen.
F. Analisis Data
Analisis data
adalah proses
menyeleksi, menyederhanakan,
memfokuskan, mengabstraksikan data secara sistematis dan rasional untuk menampilkan bahan-bahan yang dapat digunakan untuk menyusun jawaban
terhadap tujuan penelitian G.
Instrumen Penelitian
Instrumen adalah alat bantu yang digunakan untuk mencatat atau memperoleh data yang kita perlukan. Pembuatan instrumen ini dibuat
sebelum peneliti mengadakan penelitian H.
Indikator Pencapaian Keberhasilan
Tingkat pencapaian kemampuan membaca anak untuk anak TK melalui metode cantol raudhoh diharapkan bisa meningkat dengan
pencapaian prosentase 85 . Anak mampu melakukan melaksanakan kegiatan yang sudah disiapkan peneliti yaitu berupa kegiatan membaca
melalui metode cantol raudhoh. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Hasil penelitian
1. Siklus I
Berdasarkan data tindakan pada siklus I diperoleh hasil pengamatan yang dilakukan oleh peneliti sebagai berikut : skor yang
paling rendah yaitu 1,0-1,5 sejumlah 8 anak, skor 1,6-2,5 sejumlah 7 anak, skor 2,6-3,5 sejumlah 1 anak, dan skor yang dicapai anak paling
tinggi 3,6 – 4,0 sejumlah 0 anak. Dengan demikian hasil observasi
kemampuan membaca anak sudah cukup menunjukkan adanya peningkatan yaitu dari sebelum tindakan 25 , di siklus I ini mencapai
31 . 2.
Siklus II
Berdasarkan data tindakan pada siklus II diperoleh hasil pengamatan yang dilakukan oleh peneliti sebagai berikut : skor yang paling rendah
yaitu 1,0-1,5 sejumlah 0 anak, skor 1,6-2,5 sejumlah 7 anak, skor 2,6 –3,5
sejumlah 9 anak, dan skor yang dicapai anak paling tinggi 3,6 –4,0
sejumlah 0 anak. Dengan demikian hasil observasi kemampuan membaca anak menunjukkan adanya peningkatan yaitu di siklus I prosentase
mencapai 31 di siklus II ini mencapai 62 . 3.
Siklus III
Berdasarkan data tindakan pada siklus III diperoleh hasil pengamatan yang dilakukan oleh peneliti sebagai berikut : skor yang
paling rendah yaitu 1,0-1,5 sejumlah 0 anak, skor 1,6-2,5 sejumlah 2 anak, skor 2,6
–3,5 sejumlah 12 anak, dan skor yang dicapai anak paling tinggi 3,6
–4,0 sejumlah 2 anak. Dengan demikian hasil observasi kemampuan membaca permulaan pada anak sudah cukup menunjukkan
adanya peningkatan yaitu di siklus III prosentase mencapai 87,5 di siklus III ini mencapai 87,5 .
B. Pembahasan
Metode cantol raudhoh merupakan metode yang baik digunakan dalam kegiatan untuk meningkatkan kemampuan membaca serta bahasa pada
anak, disamping itu metode cantol raudhoh juga melibatkan keaktifan anak dalam kegiatan. Kegiatan membaca melalui metode cantol raudhoh di anggap
tepat dan baik untuk mengembangkan kemampuan membaca permulaan pada anak. Dalam melaksanakan kegiatan membaca dengan metode cantol
raudhoh membuat anak bersemangat, senang, anak tidak lagi takut dengan huruf, tidak bosan saat kegiatan berlangsung meskipun masih ada yang
memerlukan bimbingan guru dan dengan metode cantol raudhoh ini anak mendapatkan pengalaman baru dan memiliki banyak kosa kata yang banyak.
Sebelum dilaksanakan penelitian pada siklus 1, peneliti terlebih dahulu melakukan survey awal untuk mengetahui kondisi sebenarnya dan
melakukan pertimbangan untuk melaksanakan tindakan. Berdasarkan
survey, peneliti
menemukan bahwa
di TK
Dharmawanita Singopadu 2 ini kemampuan membaca anak masih rendah.