Hubungan Atribut Produk Terhadap Keputusan Pembelian

38 suatu produk dengan mengaitkan pada pendorongnya yang kuat, menggunakan isyarat yang memberikan motivasi, dan memberikan penguatan positif karena pada dasarnya konsumen akan melakukan generalisasi terhadap suatu merek. d Keyakinan dan Sikap Menurut Kotler 2001:220, melalui bertindak dan belajar, orang mendapatkan keyakinan dan sikap. Keduanya kemudian mempengaruhi perilaku pembelian konsumen. Keyakinan dapat diartikan sebagai gambaran pemikiran seseorang tentang gambaran sesuatu. Keyakinan orang tentang produk atau merek akan mempengaruhi keputusan pembelian mereka. Selain keyakinan, sikap merupakan hal yang tidak kalah pentingnya. Sikap adalah evaluasi, perasaan emosi, dan kecenderungan tindakan yang menguntungkan atau tidak menguntungkan dan bertahan lama pada seseorang terhadap suatu objek atau gagasan tertentu.

2.4 Hubungan Atribut Produk Terhadap Keputusan Pembelian

Proses keputusan konsumen merupakan suatu kegiatan yang penting, karena dalam proses tersebut memuat berbagai langkah yang terjadi secara berurutan sebelum konsumen mengambil keputusan. Dalam membuat keputusan pembelian, konsumen akan membeli barang atau jasa yang dirasakan perlu serta bermanfaat baginya. Untuk memutuskan bahwa barang atau jasa itu memberikan manfaat, maka konsumen akan melihat pertama kali pada atribut-atribut yang melekat pada produk tersebut. 39 Menurut Sumarwan 2011:367, konsumen akan memiliki seperangkat atribut produk yang akan digunakan sebagai dasar dalam mengevaluasi alternatif. Konsumen akan memilih atribut yang akan memberikan manfaat yang diharapkannya. Konsumen juga mengembangkan keyakinan merek, dimana posisi setiap merek membentuk citra merek dari produk tersebut. Menurut Kotler 2001:227, bahwa konsumen sampai pada sikap keputusan, preferensi atas bermacam-macam merek melalui evaluasi atribut tersebut. Dengan kata lain, konsumen akan mencari manfaat tertentu dan selanjutnya melihat kepada atribut produk. Konsumen akan memberikan bobot untuk setiap atribut produk sesuai dengan kepentingannya. Menurut Tjiptono 2008:103, atribut produk adalah unsur-unsur produk yang dipandang penting oleh konsumen dan dijadikan dasar pengambilan keputusan. Adanya atribut yang melekat pada suatu produk dapat digunakan konsumen untuk menilai dan mengukur kesesuaian atribut produk dengan kebutuhan dan keinginan. Konsumen memiliki sikap yang berbeda-beda pada umumnya dalam hal memandang atribut-atribut produk yang dianggap penting. Mereka memberikan perhatian paling besar pada atribut yang memberikan manfaat sesuai dengan keinginannya. Produk dapat digolongkan konsumen berdasarkan atribut-atribut yang dimiliki yang sangat menonjol di pasaran. Menurut Kotler 1994:206, proses evaluasi dalam diri konsumen untuk memutuskan suatu keputusan pembelian berdasarkan atribut produk sulit untuk diketahui, adapun penjelasan yang dapat dijabarkan dalam pemasaran adalah asumsi-asumsi sebagai berikut : 40 1. Diasumsikan bahwa konsumen melihat produk sebagai kumpulan atribut produk. 2. Tingkat kepentingan atribut berbeda-beda sesuai dengan dan keinginan masing-masing. Konsumen memiliki penekanan yang berbeda-beda dalam menilai atribut produk yang paling penting. 3. Konsumen mengembangkan sejumlah kepercayaan tentang letak produk pada setiap atribut. 4. Tingkat kepuasan konsumen terhadap akan beragam sesuai dengan perbedaan atribut. 5. Konsumen akan sampai pada sikap terhadap merek yang berbeda dengan atribut yang berbeda melalui prosedur evaluasi. Dari penjabaran diatas dapat disimpulkan bahwa bila terdapat beberapa barang atau jasa yang akan dikonsumsi, pertimbangan pertama yang dilakukan adalah membandingkan nilai-nilai atribut pada masing-masing barang atau jasa tersebut. Menurut Akpoyomare, dkk 2012 dalam Kusmayasari, dkk 2014:4, setiap konsumen memiliki kemampuan yang berbeda–beda dalam mengidentifikasi atribut dari suatu produk, hal ini disebabkan karena konsumen memiliki pengetahuan yang berbeda mengenai produk. Atribut produk memainkan peranan yang sangat penting dalam perspektif konsumen dan pemasar serta telah lama diakui sebagai peluang untuk mengatur brand pemasar terpisah dari kompetisi. Atribut produk memiliki hubungan positif terhadap keputusan pembelian dan atribut produk mempengaruhi keputusan pembelian konsumen. 41 Atribut produk adalah bagian yang tak bisa dipisahkan dari strategi produk yang dikontrol langsung oleh perusahaan sebagai suatu rangsangan yang perlu diperhatikan konsumen dalam proses keputusan pembelian. Dari atribut inilah suatu produk dipandang berbeda oleh konsumen dari produk pesaing lainnya. Atribut produk ini sangat mempengaruhi reaksi konsumen terhadap produk yang ditawarkan lainnya di pasaran. 42

BAB III METODE PENELITIAN