Tabel IV.4 Identitas Responden Berdasarkan Pendapatan Per Bulan
Pendapatan Per Bulan Frekuensi
Persentase
Kurang dari Rp. 5 juta -
- Rp. 5 juta – Rp. 10 juta
- -
Lebih dari Rp. 10 juta 140
100
Total 140
100
Sumber : data primer diolah Tabel IV.4 di atas menunjukkan bahwa responden seluruhnya
memiliki pendapatan per bulan lebih dari 10 juta rupiah.
B. Validitas Dan Reliabilitas
1. Validitas
Uji validitas dalam hal ini bertujuan untuk menguji tingkat ketepatan kesahian instrumen dalam mengukur variabel pengetahuan anggaran
anggota dewan, partisipasi masyarakat, transparansi kebijakan publik dan pengawasan keuangan daerah. Keputusan mengenai butir item yang
dinyatakan valid dengan membandingkan nilai signifikansi dengan α =
0,05, jika nilai signifikansi α = 0,05 maka instrumen item pertanyaan
dinyatakan valid, tetapi jika nilai signifikansi α = 0,05 maka instrumen
item pertanyaan dinyatakan tidak valid. Hasil uji validitas dapat dilihat seperti pada tabel di bawah ini:
Tabel IV.5 Hasil Validitas Pengetahuan Anggaran Anggota Dewan
Item Pertanyaan Signifikansi
Nilai α Status
X1_1 0,000
0,05 Valid
X1_2 0,000
0,05 Valid
X1_3 0,000
0,05 Valid
X1_4 0,000
0,05 Valid
Sumber : data hasil olahan SPSS Tes validitas pada angket pengetahuan anggaran anggota dewan
menunjukan bahwa semua item pertanyaan yang berkaitan dengan pengetahuan anggaran anggota dewan berada dalam status valid. Hal
ini dapat dilihat dari nilai signifikansi α = 0,05, selanjutnya item
pertanyaan yang valid dapat digunakan untuk menguji hipotesis. Tabel IV.6
Hasil Validitas Partisipasi Masyarakat
Item Pertanyaan Signifikansi
Nilai α Status
X2_1 0,000
0,05 Status
X2_2 0,000
0,05 Valid
X2_3 0,000
0,05 Valid
X2_4 0,000
0,05 Valid
X2_5 0,000
0,05 Valid
Sumber : data hasil olahan SPSS Tes validitas pada angket partisipasi masyarakat menunjukan
bahwa semua item pertanyaan yang berkaitan dengan partisipasi masyarakat berada dalam status valid. Hal ini dapat dilihat dari nilai
signifikansi α = 0,05, selanjutnya item pertanyaan yang valid dapat
digunakan untuk menguji hipotesis.
Tabel IV.7 Hasil Validitas Transparansi Kebijakan Publik