adalah kredibilitas model iklan. d. Memilih Saluran Komunikasi
Komunikator harus memilih saluran komunikasi yang efisien untuk menyampaikan pesan. Saluran komunikasi terdiri dari dua jenis utama yaitu :
1 Saluran Komunikasi Personal adalah saluran komunikasi yang melibatkan dua orang atau lebih yang langsung berkomunikasi. Saluran komunikasi
personal memperoleh efektifitasnya lewat kesempatan memberikan presentasi dan umpan balik sendiri.
2 Saluran Komunikasi Non Personal adalah saluran komunikasi non personal yang menyampaikan pesan tanpa kotak personal atau interaksi.
Saluran ini meliputi media, suasana, dan peristiwa. e. Menetapkan Anggaran Promosi
Dalam hal ini mencakup pengetahuan konsumen akan produk perusahaan, apakah konsumen mempunyai persepsi positif atau negatif terhadap produk
perusahaan, meningkatnya penjualan dari waktu ke waktu atau bahkan cenderung menurun. Jika menurun maka perlu dicari penyebabnya.
2.2.3 Pengertian Periklanan
Periklanan merupakan salah satu dari lima kiat utama yang digunakan perusahaan untuk mengarahkan komunikasi persuasif pada pembeli sasaran dan
masyarakat. Definisi periklanan yaitu sebagi bentuk penyajian tidak personal dan promosi ide, barang atau jasa oleh seorang sponsor tertentu yang memerlukan
pembayaran. Periklanan merupakan cara yang efektif untuk menyebarkan pesan
message , baik untuk membangun preferensi merek ataupun memotivasi
konsumen dalam keputusan pembelian suatu produk Kotler, 2001:814. Adapun pengertian periklanan menurut Lee, 2004:3 yaitu komunikasi komersil dan
nonpersonal tentang sebuah organisasi dan produk-produknya yang ditransmisikan ke suatu khalayak target melalui media bersifat massal seperti
televisi, radio, koran, majalah, pengeposan langsung, reklame luar ruang, atau kendaraan umum. Dalam komunikasi global baru, psan-pesan periklanan dapat
ditransmisikan melalui media baru yaitu Internet.
2.2.4 Manfaat Iklan
Ada beberapa manfaat iklan bagi masyarakat yaitu antara lain Rhenal Kasali, 1992:16 :
a. Iklan memperluas alternative bagi konsumen. Dengan adanya iklan, konsumen dapat mengetahui adanya berbagai produk, yang pada gilirannya
menimbulakn suatu pilihan. b. Iklan membantu produsen menimbulkan kepercayaan bagi konsumennya.
c. Iklan membuat orang kenal, ingat dan percaya terhadap suatu produk.
2.2.5 Tujuan Periklanan
Tujuan-tujuan iklan harus mengalir dari keputusan-keputusan sebelumnya mengenai pasar sasaran, pemosisian pasar, dan program pemasaran. Tujuan iklan
merupakan suatu tugas komunikasi tertentu dan tingkat pencapaiannya harus diperoleh pada konsumen tertentu dalam kurun waktu tertentu. Tujuan iklan dapat
digolongkan menjadi empat yaitu Kotler, 2008:224 : a. Iklan informatif dimaksudkan menciptakan kesadaran dan pengetahuan
tentang produk baru yang sudah ada. b. Iklan persuasif dimaksudkan untuk menciptakan kesukaan, preferensi,
keyakinan, dan pembelian suatu produk atau jasa. c. Iklan pengingat dimaksudkan untuk merangsang pembelian produk dan jasa
kembali. d. Iklan penguatan dimaksudkan untuk meyakinkan pembeli bahwa mereka telah
melakukan pilihan yang tepat.
2.2.6 Jenis-Jenis Iklan