Evi Yully Desna Nababan : Peramalan Tingkat Produksi Beras Dan Kebutuhan Beras Di Kabupaten Labuhan Batu Tahun 2008, 2008.
USU Repository © 2009
yang dikumpulkan tersebut kemudian diatur, disusun dan disajikan dalam bentuk angka-angka dengan tujuan untuk mendapatkan gambaran yang jelas tentang
sekumpulan data tersebut.
3. Metode Analisa
Adapun pengelolah data dalam meramalkan tingkat produksi beras dan kebutuhan beras di kabupaten Labuhan Batu adalah dengan menggunakan metode smoothing
atau metode pemulusan. Metode pemulusan smoothing banyak digunakan untuk menghilangkan atau
mengurangi keteracakan randomness dari data deret waktu time series. Metode yang bisa digunakan untuk keperluan pemulusandata adalah metode rata-rata bergerak
moving average dari pengukuran respon dalam periode waktu tertentu atau metode pemulusan eksponensial exponensial smoothing.
1.5 Tinjauan Pustaka
Disini penulis mencari literatur-literatur yang bersifat teoritis yang ada kaitannya dengan penelitian, teori-teori yang digunakan antara lain :
1. Sypros, Makridakis dalam bukunya metode Aplikasi dan Peramalan
menyatakan Metode Eksponensial merupakan metode yang menunjukkan pembobotan secara Eksponensial terhadap nilai observasi. Oleh karena itu
metode ini disebut metode pemulusan smoothing eksponensial seperti halnya dengan rata-rata bergerak. Metode pemulusan smoothing
eksponensial terdiri atas tunggal, dan metode yang lebih rumit. Semua
Evi Yully Desna Nababan : Peramalan Tingkat Produksi Beras Dan Kebutuhan Beras Di Kabupaten Labuhan Batu Tahun 2008, 2008.
USU Repository © 2009
mempunyai sifat yang sama yaitu nilai yang lebih baru diberikan relatif lebih besar dibanding dengan nilai observasi yang lebih lama.
2. Assuri Sofyan, dalam bukunya Tehnik dan Metode Peramalan menyatakan
bahwa Aanalisa Trend Linier adalah suatu trend yang kenaikan atau penurunan nilai yang akan di ramalkan. Dimana a dan b dapat dicari dengan
menggunakan metode kuadrat terkecil yang berguna untuk meminimalkan residual kuadrat kesalahan.
3. Prof. DR. Sudjana , dalam bukunya Tehnik Analisa Regresi dan Korelasi
menyatakan apabila kita ingin mengambil suatu sampel, kita harus melakukan size sampel uji kecukupan sampel, untuk mengeahui apakah
sampel tersebut cukup mewakili atau tidak. Analisa Eksponensial Smoothing Tunggal bentuk umum yang digunakan dalam
penyusunan suatu ramalan dengan metode eksponensial smoothing yaitu :
t t
t
F X
F 1
1
α α
− +
=
+
Dan dapat disederhanakan menjadi :
1
et F
F
t t
α +
=
+
Dimana e adalah kesalahan ramalan untuk periode t, yaitu nilai yang sebelumnya terjadi di kurangi dengan nilai ramalan.
Analisa Eksponensial Smoothing Linier yaitu peramalan dengan menggunakan metode perhitungan yang membutuhkan tiga buah nilai data dan satu
buah nilai . Pendekatan ini juga memberikan bobot yang semakin menurun pada observasi masa lalu.
Evi Yully Desna Nababan : Peramalan Tingkat Produksi Beras Dan Kebutuhan Beras Di Kabupaten Labuhan Batu Tahun 2008, 2008.
USU Repository © 2009
Persamaan pada metode eksponensial smoothing linier ini disebut metode “Brown’s One Parameter Linier Eksponensial Smoothing” dan formula yang
digunakan yaitu :
1.6 Sistematika Penulisa