BAB 5 HASIL PENELITIAN
Setelah melakukan penelitian dengan judul Pengetahuan Ibu Postpartum tentang Infeksi Tali Pusat di Wilayah Kerja Puskesmas Rawat
Inap Kota Baru dan Pulau Kijang Kecamatan Keritang Inhil Riau Tahun 2009 dengan jumlah responden sebanyak 32 orang, maka hasil penelitian ini
disajikan seperti berikut ini.
A. Karakteristik Responden
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan karakteristik responden yang ditanyakan pada penelitian ini yaitu umur, tingkat
pendidikan, dan jumlah anak. Data deskriptif umur responden diperoleh umur terendah adalah 20
tahun sedangkan umur maksimum adalah 37 tahun sedangkan umur rata-rata responden diperoleh 28 tahun. Sebagian besar responden berumur 28 tahun
yaitu 17 orang 53,1, selebihnya berumur ≤ 28 tahun yaitu 15 orang
46,9. Berdasarkan pendidikan responden menunjukkan bahwa sebagian
besar responden berpendidikan SMA yaitu 13 orang 40,6, paling sedikit berpendidikan akademi yaitu 2 orang 6,3.
Berdasarkan jumlah anak yang dimiliki responden, menunjukkan bahwa sebagian besar responden memiliki anak 2 orang yaitu 16 orang
50,0, dan paling sedikit mempunyai anak 3 orang yaitu 1 orang 3.1. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel berikut ini.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 5.1. Distribusi Umur Responden di Wilayah Kerja Puskesmas Rawat Inap
Kota Baru dan Pulau Kijang Kecamatan Keritang Inhil Riau Tahun 2009
Karakteristik Responden Jumlah
Persentase Umur
≤ 28 tahun 28 tahun
15 17
46,9 53,1
Jumlah 32
100
Pendidikan SD
SMP SMA
Akademi 7
10 13
2 21,9
31,2 40,6
6,3
Jumlah 32
100
Jumlah anak 1 orang
2 orang 3 orang
4 orang 13
16 1
2 40,6
50,0 3,1
6,3
Jumlah 32
100
B. Pengetahuan Responden Tentang Infeksi Tali Pusat
Pengetahuan responden tentang infeksi tali pusat dikategorikan menjadi baik, cukup, dan kurang. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan
bahwa sebagian besar responden mempunyai pengetahuan yang cukup tentang infeksi tali pusat yaitu 14 orang 43,8, sedangkan paling sedikit
mempunyai pengetahuan kurang sebanyak 7 orang 21,9.
Tabel 5.2. Distribusi Frekuensi Pengetahuan Responden Tentang Infeksi Tali Pusat
di Wilayah Kerja Puskesmas Rawat Inap Kota Baru dan Pulau Kijang Kecamatan Keritang Inhil Riau Tahun 2009
Pengetahuan Jumlah
Persentase
Baik Cukup
Kurang 11
14 7
34,3 43,8
21,9
Total 32
100
Universitas Sumatera Utara
a. Pengetahuan Tentang Pengertian Infeksi Tali Pusat
Berdasarkan hasil penelitian pengetahuan responden tentang pengertian infeksi tali pusat sebanyak 5 pertanyaan yaitu nomor 1-5
menunjukkan bahwa jawaban yang paling banyak benar yaitu pertanyaan nomor 3 dan 4, sedangkan pertanyaan yang paling banyak salah yaitu
pertanyaan nomor 1, 2, dan 5. Jika dilihat berdasarkan persentase sebagian besar menjawab benar yaitu pertanyaan nomor 3 tentang asal masuknya kuman
penyakit yang menyebabkan terjadinya infeksi tali pusat. 81,3, sedangkan sebagian besar menjawab salah yaitu pada pertanyaan nomor 2 tentang cara
yang sebaiknya ibu lakukan untuk merawat tali pusat 81,3. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel berikut ini.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 5.3. Distribusi Frekuensi Pengetahuan Responden Tentang Pengertian
Infeksi Tali Pusat di Wilayah Kerja Puskesmas Rawat Inap Kota Baru dan Pulau Kijang Kecamatan Keritang Inhil Riau Tahun 2009
Item Perta-
nyaan
Pertanyaan Jawaban
Jumlah Benar Salah
1 Yang dimaksud dengan infeksi
tali pusat 7
21,9 25 78,1 32 100
2 Cara yang sebaiknya ibu lakukan
untuk merawat tali pusat 6
18,8 26 81,3 32 100
3 Asal masuknya kuman penyakit
yang menyebabkan terjadinya infeksi tali pusat.
26 81,3
6 18,8 32 100
4 Keadaan tali pusat bayi sehingga
mudah terkena infeksi 21
65,6 11 34,4 32 100
5 Penjalaran infeksi yang terjadi
melalui tali pusat bayi dapat membahayakan bayi
13 40,6
19 59,4 32 100
6 Penyebab terjadinya infeksi tali
pusat pada bayi 16
50,0 16 50,0 32 100
7 Penolong persalinan yang dapat
memperbesar risiko terjadinya infeksi tali pusat
10 31,3
22 68,8 32 100
8 Infeksi tali pusat dapat terjadi
pada proses persalinan 19
59,4 13 40,6 32 100
9 Memandikan bayi agar tali
pusatnya tidak terinfeksi 21
65,6 11 34,4 32 100
10 Ramuan-ramuan tradisional
dapat menyebabkan infeksi pada tali pusat bayi
22 68,8
10 31,3 32 100
11 Perubahan warna pada tanda-
tanda tali pusat yang mengalami infeksi
26 81,3
6 18,7 32 100
12 Tanda-tanda terjadinya infeksi
pada tali pusat 25
78,1 7
21,9 32 100 13
Tanda-tanda terjadinya tali pusat yang lainnya
23 71,9
9 28,1 32 100
14 Keadaan bau pada tali pusat
yang terinfeksi 15
46,9 17 53,1 32 100
Universitas Sumatera Utara
15 Gejala dialami bayi yang
terinfeksi melalui tali pusat 25
78,1 7
21,9 32 100 16
Sejak kapan pencegahan infeksi pada tali pusat dilakukan
18 56,2
14 43,8 32 100 17
Pencegahan pada masa kehamilan agar bayi tidak
mengalami infeksi tetanus yaitu dengan diberi imunisasi
24 75,0
8 25,0 32 100
18 Pemberian imunisasi untuk
pencegahan infeksi tetanus pada ibu hamil
25 78,1
7 21,9 32 100
19 Perawatan pada tali pusat bayi
yang dipotong. 22
68,8 10 31,2 32 100
20 Pemberian betadin pada
penanganan infeksi tali pusat. 26
81,2 6
18,3 32 100 21
Upaya pencegahan yang dapat dilakukan dalam perawatan bayi
agar terhindar dari infeksi pada tali pusat
19 59,4
13 40,6 32 100
22 Cara penanganan yang baik
apabila tali pusat bayi terinfeksi 21
65,6 11 34,4 32 100
23 Penanganan yang ibu lakukan di
rumah jika bayi terinfeksi tali pusatnya.
24 75,0
8 25,0 32 100
24 Penanganan yang dilakukan
pada bayi yang mengalami infeksi tali pusat terbatas
21 65,6
11 34,4 32 100
25 Penanganan yang dilakukan
pada bayi yang mengalami infeksi tali pusat yang berat
meluas 19
59,4 13 40,6 32 100
Dari tabel di atas, dapat di lihat bahwa banyak responden yang menjawab
pertanyaan dengan benar, namun ada juga yang salah. Dari 25 pertanyaan, pertanyaan yang paling banyak di jawab benar adalah pertanyaan asal masuknya
kuman penyakit yang menyebabkan terjadinya infeksi tali pusat, Perubahan warna pada tanda-tanda tali pusat yang mengalami infeksi, Pemberian betadin
Universitas Sumatera Utara
pada penanganan infeksi tali pusat.sedangkan pertanyaan yang paling banyakdi jawab salah oleh responden adalah pertanyan Cara yang sebaiknya
ibu lakukan untuk merawat tali pusat, Yang dimaksud dengan infeksi tali pusat, Penolong persalinan yang dapat memperbesar risiko terjadinya infeksi tali pusat.
Universitas Sumatera Utara
BAB 6 PEMBAHASAN