khususnya bidang ilmiah, serta melakukan pengabdian kepada masyarakat berupa seminar-seminar kepada masyarakat, memotivasi masyarakat agar dapat hidup
lebih layak dan mandiri, kegiatan bakti sosial kepada masyarakat, dan lain sebagainya. Fakultas juga terus melakukan pembinaan terhadap civitas akademika
agar dapat menghasilkan Sumber Daya Manusia SDM yang benar-benar memiliki kualitas yang baik.
Kegiatan-kegiatan kerohanian juga tetap dilaksanakan fakultas, seperti perayaan hari-hari besar keagamaan misalnya : Natal, Paskah, Idul Fitri, Isr’a
Mi’raj, dll sehingga para civitas akademik selalu memiliki nilai-nilai dan norma- norma keagamaan dalam menjalankan hidup, serta selalu bertaqwa kepada Tuhan
Yang Maha Esa.
F. Rencana Kegiatan
Rencana Kegiatan Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara Medan
antara lain adalah sebagai berikut :
a. Persiapan kuliah mahasiswa semester genap ganjil
b. Perkuliahan semester genap ganjil
c. Ujian mid semesterujian semester genapganjil
d. Wisuda mahasiswa
Universitas Sumatera Utara
BAB III ANGGARAN DAN PENGAWASAN BEBAN OPERASIONAL PADA
FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
A. Definisi Biaya
Salah satu bentuk pengendalian yang harus diterapkan pada lembaga perguruan tinggi adalah pengendalian biaya operasional.Hal ini disebabkan karena
biaya operasional merupakan salah satu hal yang beengaruh terhadap kegiatan lembaga perguruan tinggi untuk mencapai tujuannya.Untuk mencapai tujuannya
lembaga perguruan tinggi harus mampu meminimalisasi biaya operasionalnya. Namun sebelum membahas lebih jauh mengenai biaya operasional pada
Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara, terlebih dahulu akan diuraikan beberapa pendapat para ahli yang berkaitan dengan definisi biaya itu sendiri :
Menurut Firdaus A Dunia 1994 “Biaya adalah pengeluaran-
pengeluaran atau nilai pengorbanan untuk memperoleh barang atau jasa yang berguna untuk masa yang akan datang atau mempunyai manfaat melebihi satu
periode akuntansi tahunan”.
Menurut Maisah Kholmi 2004 “Biaya merupakan sumber daya atau
nilai kas yang dikorbankan untuk mendapatkan barang atau jasa yang diharapkan dapat memberi manfaat saat sekarang atau di masa yang akan datang bagi
organisasi”.
Universitas Sumatera Utara
Dari semua pendapat di atas, maka dapat diambil sebuah kesimpulan bahwa biaya merupakan seluruh pengorbanan yang dikeluarkan untuk
memperoleh barang maupun jasa yang semuanya itu dapat diukur dengan uang.
B. Klasifikasi Biaya Operasional
Informasi biaya disajikan untuk memenuhi kebutuhan lembaga perguruan tingg yang harus disesuaikan dengan tujuan penggunaannya. Berdasarkan fungsi
utama kegiatan lembaga perguruan tinggi, Kartadinata 2002 dalam bukunya
Akuntansi dan Analisis Biaya mengklasifikasikan biaya pada lembaga perguruan tinggi menjadi :
1. Biaya administrasi dan umum Administration and general cost
Biaya administrasi dan umum yaitu semua biaya yang berkaitan dengan fungsi administratif dan umum. Adapun yang termasuk dalam
pengelompokan biaya ini antara lain, belanja pegawai, belanja perjalanan, belanja pemeliharaan, dan belanja barang untuk bahan, inventaris,
langganan daya dan jasa, serta penyelenggaraan. 2.
Biaya keuangan Financial cost Biaya keuangan merupakan biaya yang berkaitan dengan fungsi
penyediaan dana, misalnya : biaya administrasi bank, biaya bunga, dan biaya provisi kredit.
3. Biaya semi variabel
Biaya semi variabel merupakan biaya yang totalnya berubah dengan adanya perubahan volume kegiatan .
Universitas Sumatera Utara
Sedangkan pengelompokan biaya menurut Harahap 2000 adalah
sebagai berikut: 1.
Biaya administrasi dan umum Fungsi administrasi dan umum merupakan fungsi yang berhubungan
dengan kegiatan penentuan kebijaksanaan, perencanaan, pengarahan, dan pengawasan secara keseluruhan agar dapat berhasil guna efektif dan
berdaya guna efisien. Dari fungsi administrasi dan umum di atas, maka pengertian biaya
administrasi dan umum biaya operasional dikelompokkan menjadi : a.
Gaji dan upah yang meliputi gaji, insentif dan bonus, premi lembur, pajak pendapatan, upah borongan, dan lainnya.
b. Kesejahteraan pegawai yang meliputi; pengobatan pegawai,
rekreasi dan olahraga, pendidikan dan peustakaan. c.
Biaya reparasi dan pemeliharaan yang meliputi; reparasi dan pemeliharaan untuk kendaraan bermotor, taman dan halaman
fakultas, bangunan fakultas dan lainnya. d.
Biaya penyusutan aktiva tetap yang meliputi; biaya cetak, alat tulis dan perlengkapan fakultas, biaya listrik dan air, biaya telepon dan
telegram fakultas. e.
Biaya financial yang meliputi: biaya bunga, biaya penerbitan dan lainnya.
2. Biaya pemasaran
Biaya pemasaran merupakan biaya yang dikeluarkan yang
Universitas Sumatera Utara
berhubungan dengan usaha lembaga perguruan tinggi untuk merekrut mahasiswa baru ”. Untuk mencapai tujuan tersebut, maka lembaga
perguruan tinggi harus menggunakan konsep pemasaran yang baik yaitu bagaimana melayani mahasiswa dan calon mahasiswa.Adapun biaya yang
harus dikeluarkan lembaga perguruan tinggi untuk mencapai tujuannya yaitu berupa biaya iklan dan promosi.
Penggolongan elemen biaya operasional dibagi menjadi tiga kelompok besar yaitu biaya produksi, biaya non produksi, dan biaya umum.
a. Biaya produksi
Biaya produksi merupakan biaya yang berkaitan dengan pemrosesan barangjasa. Beban produksi ini berupa biaya bahan baku
langsung, upah langsung, dan overhead pabrik. Bahan baku langsung Direct Material Used adalahbahan baku
langsung digunakan untuk proses produksi. Upah langsung Direct Labour adalahupah langsung merupakan upah yang dibayar untuk
buruh langsung dalam proses produksi dan Overhead pabrik Factory Overhead adalahOverhead pabrik merupakan semua bahan yang
tidak langsung dalam proses produksi seperti : -
Upah buruh tidak langsung indirect labour -
Bahan baku tidak langsung indirect material used -
Biaya reparasi peralatan pabrik repair expense -
Biaya pemeliharaan peralatan pabrik factory maintenance -
Penyusutan mesin depreciation of machinery
Universitas Sumatera Utara
- Penyusutan gedung pabrik depreciation of bulding
- Penyusutan peralatan pabrik depreciation of factory equipment
b. Biaya non produksi
Biaya non produksi merupaka biaya yang tidak berkaitan dengan pemrosesan barang atau jasa.Biaya ini berupa biaya administrasi, dan
biaya penjualan.Biaya administrasi adalah biaya yang dikeluarkan dalam rangka mengelola administrasi suatu perusahaan, meliputi :
- Biaya gaji, tunjangan,dan biaya social karyawan
- Biaya pengangkutan, perjalanan, dan penginapan
- Biaya pemeliharaan kantor
- Biaya perbaikan kantor
- Penyusutan peralatan kantor
- Penyusutan gedung kantor
- Biaya listrik
- Asuransi
- Telepon
- Biaya supplies kantor
- Biaya penjualan
Sedangkan biaya penjualan adalah biaya yang dikeluarkan dalam rangka menjual produk selesai yang dihasilkan oleh perusahaan hingga ke tangan
konsumen. Biaya penjualan terdiri dari : -
Gaji karyawan -
Biaya pemeliharaan peralatan bagian penjualan
Universitas Sumatera Utara
- Biaya perbaikan bagian penjualan
- Penyusutan peralatan bagian penjualan
- Asuransi pabrik
- Penyusutan gedung bagian penjualan
- Biaya listrik
- Biaya advertising
- Biaya umum
Adapun biaya umum adalah biaya yang dikeluarkan dalam rangka mengelola perusahaan yang tidak termasuk dalam biaya administrasi. Biaya
umum meliputi biaya lain – lain dan biaya penyusutan dalam harga pokok.
C. Perencanaan dan Anggaran Biaya Operasional