Eva lua si ke ra g a m a n fe no tip ik ta n. d i rum a h ka c a
Gejala eksternal pertama yang ditimbulkan penyakit ini adalah warna kuning pada daun bagian bawah yang sangat jelas terlihat, sehingga penyakit ini
dinamakan pula yellow leaf disease. Pada pisang Cavendish gejala ini umumnya terjadi 5 bulan setelah penanaman Hwang
Ko, 2004. Daun-daun yang menguning dimulai dari daerah tepi daun dan berkembang ke arah tulang daun,
kemudian daun berkembang menjadi titik-titik hitam, petiole akan menjadi coklat dan melengkung, yang diikuti oleh pengeringan daun. Lembaran daun-daun yang
telah mati seringkali akan mengelilingi batang-semu pisang. Proses ini dimulai dari daun tua sampai daun-daun muda Nasir et al. 1999; Daly Walduck 2006.
Gejala pertama secara internal terlihat jelas di jaringan xylem akar dan rhizoma, berupa titik-titik atau garis-garis berwarna merah kecoklatan sampai
berwarna merah maroon. Pada tahapan awal infeksi secara khusus terjadi perubahan warna kuning dengan pola melingkar dibagian tengah pada potongan
melintang rhizoma. Gejala berkembang ke dalam batang semu pisang membentuk garis-garis kecoklatan sampai bagian ujung dari batang Daly Walduck 2006,
selanjutnya daun menjadi layu dan menguning, pucuk-pucuk tanaman menjadi pucuk sukulen, yang pada akhirnya seluruh tanaman akan mengalami kematian
Hwang Ko 2004; Agrios 2005.
Metabolit dan Toksin pada Cendawan Fusarium
Toksin utama yang diproduksi berbagai species cendawan Fusarium dan Gibberella
adalah asam fusarat 5-n-butylpicolinic acid. Asam fusarat merupakan toksin non-spesisfik inang Goodman et al. 1986; Huang 2001; Agrios 2005,
karena bersifat non-spesifik inang maka asam fusarat dapat berpengaruh baik terhadap inang atau non-inang Goodman et al. 1986. Asam fusarat merupakan
suatu myco-toksin, antibiotik, insektisida dan fitotoksin Huang, 2001, berperan dalam perubahan permiabilitas membran sel, mengakibatkan terganggunya
keseimbangan ion-ion anorganik dalam tanaman yang terinfeksi patogen dan mengakibatkan kebocoran elektrolit dalam sel Goodman et al. 1986.
Metabolit yang disintesis Fusarium oxysporum selain asam fusarat, antara lain auksin asam indol-3-acetic acid yang menyebabkan peningkatan
permiabilitas dinding sel tanaman dan enzim pektolitik, beberapa bukti menyebutkan bahwa enzim pektat patogen pectin methyl esterase, pectin lyase,