Pembatasan dan Perumusaan Masalah Tujuan dan Manfaat Penelitian
Dengan demikian laporan penelitian akan berisi kutipan kutipan data untuk memberi gambaran penyajian laporan tersebut. Data tersebut berasal
dari naskah wawancara secara langsung, catatan lapangan atau memo dan dokumentasi lainnya.
12
3. Tempat dan Waktu Penelitian
Tempat penelitian dilakukan di sekitar wilayah Jakarta sesuai dengan domisili informan yang akan diteliti. Waktu penelitian dilaksanakan pada
bulan Febuari 2016 sampai dengan bulan Juli 2016 4.
Teknik Pemilihan Informan Dalam penelitian ini pemilihan informan menggunakan teknik
purposive sampling. teknik purposive sampling bertujuan dimana informan dipilih berdasarkan pertimbangan tertentu dan dianggap sebagai
orang orang yang tepat memberikan informasi yang sesuai dengan kebutuhan penelitian
13
. Konsep sampel dalam penelitian kualitatif berkaitan erat dengan
bagaimana memilih informanm misalnya orang tersebut dianggap paling tahu tentang apa yang kita harapkan atau mungkin dia sebagai penguasa
sehingga akan mempermudah peneliti menjelajahi objek situasi sosial yang diteliti.
12
Burhan Bugin, Analisis Data dan Penelitian Kualitatif, Jakarta : PT. Raja Grafindo Persada, 2003, cet. Ke-2, h.39.
13
Soeharto Irawan, Metode Penelitian Sosial, Suatu Teknik Penelitian Bidang Kesejahteraan Sosial dan Ilmu Sosial Lainnya Bandung: PT. Remaja Rosdakarya, 2004,
h.63.
Yang terpenting disini bukan jumlah informannya, melainkan potensi dari setiap kasus untuk dapat memberikan secara teoritis mengenai
aspek yang dipelajari
14
. Dalam penelitian ini, jumlah informan penelitian berjumlah 3
tiga orang yaitu mereka yang memiliki proses coming out yang berbeda beda. Informan pertama yang peneliti pilih yaitu A seorang karyawan
swasta yang menjabat sebagai manager. Peneliti memilih ia menjadi sebagai informan dikarenakan ia sudah melakukan proses coming out
sudah lama dan sudah banyak pihak yang mengetahui permasalahan penyimpangan seksualnya. Yang kedua adalah R seorang mahasiswa
disalah satu kampus di Bekasi. Peneliti memilih ia dikarenakan proses coming out yang ia jalani belum sepenuh nya selesai, karena hanya pihak
keluarga saja yang mengetahui permasalahan yang ia alami. Yang terakhir adalah D seorang karyawan swasta di Jakarta. Peneliti memilih ia karena
D dianggap banyak mengetahui kegiatan dunia gay di Jakarta. Karena ia berada di dalam suatu organisasi khusus gay yang cukup terkenal di
Jakarta. 5.
Sumber Data Sumber data yang diambil peneliti ini terdapat dua data, yaitu data primer
pokok dan data sekunder pendukung.
14
Prof. Dr. Sugiyono, Memahami Penelitian Kualitatif Bandung: CV Alfabeta, 2009, Cet ke-5, h.54.
a Data primer adalah data yang belum tersedia sehingga untuk
menjawab masalah penelitian, data harus diperoleh dari sumber aslinya. Data primer, diperoleh melalui wawancara yaitu ketiga
informan yang mengalami permasalahan penyimpangan seksual atau gay.
b Data sekunder adalah data yang diperoleh dari catatan-catatan surat
kabar atau media kabar, dokumen yang berkaitan dengan penelitian
15
seperti isu isu yang terjadi di Indonesia melalui pemberitaan online, surat kabar atau Koran yang membahas mengenai permasalahan gay di
Jakarta dll. 6.
Teknik Pengumpulan Data Dalam penelitian ini ada beberapa teknik pengumpulan daya yang
digunakan, yaitu sebagai berikut : a. Observasi
Observasi, yaitu mengadakan pengamatan terhadap obyek penelitian untuk mengetahui gejala-gejala yang ada hubungannya dengan masalah
yang sedang diteliti dengan harapan akan memperoleh suatu kelengkapan data. Observasi atau pengamatan berperan serta menceritakan kepada
peneliti apa yang dilakukan oleh orang-orang dalam situasi peneliti memperoleh kesempatan mengadakan pengamatan atau observasi.
Observasi atau pengamatan berperan serta sebagai peneliti yang
15
Jaenal Arifin, Theknik Penarikan Sample Dan Pengumpulan Data, Jakarta, 2005 h.17.