Manfaat Teoritis Manfaat Penelitian
Tujuan bimbingan dan konseling secara umum menurut Prayitno dan Amti 2004 yaitu:
“Membantu individu mengembangkan diri secara optimal sesuai dengan tahap perkembangan dan predisposisi yang dimilikinya
seperti kemampuan dasar dan bakat-bakatnya, berbagai latar belakang yang ada seperti latar belakang keluarga, pendidikan,
status sosial ekonomi serta sesuai dengan tuntutan positif
lingkungannya.”
Selanjutnya menurut pendapat Yusuf 2009 dalam program pendidikan di sekolah tujuan pemberian layanan bimbingan ialah agar siswa dapat :
1. Merencanakan kegiatan penyelesaian studi, perkembangan
karir serta kehidupannya di masa yang akan datang 2.
Mengembangkan seluruh potensi dan kekuatan yang dimilikinya secara optimal
3. Menyesuaikan diri dengan lingkungan pendidikan, lingkungan
masyarakat serta lingkungan kerjanya 4.
Mengatasi hambatan dan kesulitan yang dihadapi dalam studi, penyesuaian dengan lingkungan pendidikan, masyarakat
maupun lingkungan kerja.
Adapun tujuan khusus bimbingan dan konseling menurut Prayitno dan Amti 2004 merupakan penjabaran tujuan umum tersebut yang dikaitkan
secara langsung dengan permasalahan yang dihadapi oleh individu yang bersangkutan, sesuai dengan kompleksitas permasalahannya itu. Oleh
karena itu tujuan khusus bimbingan dan konseling untuk masing-masing individu itu bersifat unik pula.
Dapat disimpulkan bahwa bimbingan dan konseling bertujuan untuk
membantu siswa atau peserta didik dalam mengembangkan seluruh potensi dan kekuatan yang dimilikinya seoptimal mungkin agar dapat
mencapai tugas-tugas perkembangannya yang meliputi aspek pribadi, sosial, akademik belajar dan karir.