Kisi – Kisi Indikator Materi Pelajaran Persamaan Garis Lurus
Lampiran 6 Kisi – Kisi Indikator Materi Pelajaran Persamaan Garis Lurus
No
Soal
Indikator Materi
1. Persamaan garis melalui A. menentukan persamaan garis titik
tentukanlah gradien garis lurus melalui sebuah titik tersebut!
dan gradien
2. Pak Yana mempunyai 2 buah kolam ikan. B. menentukan persamaan garis Kolam besar memiliki panjang 7 m dengan
lurus melalui dua titik lebar 5m yang berisi ikan mas, di dalam kolam ikan besar terdapat kolam ikan kecil yang berukuran panjang 3m dan lebar 2m yang berisi benih ikan mas. Diantara dua kolam ikan tersebut dipasang jarring ikan. Tentukan kemiringan jarring ikan tersebut!
3. Diketahui persamaan
C. menentukan persamaan garis dan persamaan garis adalah
adalah
lurus melalui sebuah titik Tentukan nilai jika ! dan sejajar dengan garis yang
diketahui persamaannya
4. Diketahui garis p tegak lurus dengan garis q . D. menentukan persamaan garis lurus melalui sebuah titik
Jika gradien garis p adalah
Tentukan
dan tegak lurus dengan garis gradien garis q yang melalui titik (2, 5) !
yang
diketahui persamaannya
Lampiran 7
Hasil Uji Coba Instrumen
Kelompok : 5 kelas C Subyek
: Kelas IX Jumlah
: 26 responden Tempat
: Siswa/i MTSs Al-Furqon Waktu
: Pukul 10.00 s.d 12.00 Tanggal : 17 Desember 2014 Skor
: Ideal = 16, Minimum = 0
Soal
No Subjek Jumlah 1 2 3 4
1 S1 1 3 0 0 4 2 S2
2 4 1 0 7 3 S3
4 3 1 1 9 4 S4
1 3 1 1 6 5 S5
4 1 0 0 5 6 S6
4 4 1 0 9 7 S7
1 1 1 0 3 8 S8
1 2 1 0 4 9 S9
4 4 1 0 9 10 S10
1 1 1 0 3 11 S11
1 3 1 1 6 12 S12
2 3 1 1 7 13 S13
2 3 1 1 7 14 S14
3 1 1 1 6 15 S15
4 1 1 1 7 16 S16
2 1 1 1 5 17 S17
1 4 1 1 7 18 S18
2 1 1 0 4 19 S19
20 S20 4 3 1 1 9 21 S21
4 1 1 1 7 22 S22
1 1 1 0 3 23 S23
1 1 1 0 3 24 S24
1 3 1 1 6 25 S25
4 1 1 2 8 26 S26
2 1 1 1 5 Jumlah
61 56 24 16 157
Lampiran 8
Validitas
Arikunto : 2012) } Untuk soal nomor 1:
Untuk soal nomor 2 :
r xy =
Untuk soal nomor 3 :
r xy =
Untuk soal nomor 4 :
r xy =
Nomor
Interpretasi Validitas Soal
Hasil Hitung Validitas
1 Validitas Tinggi
2 Validitas Cukup
3 Validitas Rendah
4 Validitas Cukup
Lampiran 9
Reliabilitas
Maka, ∑
Varians total
Maka dimasukan kepada rumus Alpha ∑
(Sangat Rendah)
Lampiran 10
Indeks Kesukaran ̅
Nomor
Interpretasi Indeks Soal
Hasil Hitung Indeks
Kesukaran
kesukaran
1 Soal Sedang
2 Soal Sedang
3 Soal Sedang 4 Soal Sedang
Lampiran 11
Untuk soal no 1
Untuk soal no 2 ̅ ̅
Untuk soal no 3 ̅ ̅
Untuk soal no 4 ̅ ̅
Nomor
Interpretasi Daya Soal
Hasil Hitung
Daya Pembeda Pembeda
1 Baik
2 Baik
3 Jelek
4 Baik
Lampiran 12
Variable Mean StDev Variance Median Range Mode Mode Skor Total 6.038 2.010 4.038 6.000 6.000 7 6
Berdasarkan data diatas, terlihat bahwa rata-rata total skor siswa adalah 6,038 dengan nilai median dan mode adalah 6 . Sedangkan nilai mode (modus) adalah
7 dengan rentang yang diperoleh sebesar 6 . Dari data tersebut dapat terlihat pula bahwa varians yang diperoleh sebesar 4,038 dengan standar deviasi yang
diperoleh sebesar 2,01
Lampiran 13
Dalam penelitian dilakukan pretest dan posttest untuk melihat peningkatan pembelajaran yang digunakan.
A. Pengolahan Data Pretes
Hipotesis Statistik: (nilai pretes control sama dengan nilai pretes eksperimen) (nilai pretes control tidak sama dengan nilai pretes eksperimen)
Taraf kepercyaan 95 % Melakukan Uji kenormalan data
Tests of Normality (pretest)
Kolmogorov-Smirnov a Shapiro-Wilk
df Sig. Kontrol
Statistic
Df Sig.
26 .053 a. Lilliefors Significance Correction
a. Jika Responden > 50, maka membacanya pake Kolmogorov-Smirnov
b. Jika Responden ≤ 50, maka membacanya pake Shapiro-Wilk
Responden pada penelitian ini berjumlah 26 maka tabel yang dilihat ialah Tabel Shapiro -Wilk. Data akan Memiliki Distribusi Normal jika sig ≥ 0,05. Hasil di gambar di atas, sig untuk kelas kontrol memiliki nilai 0,066 sedangkan sig untuk kelas eksperimen nilai 0,053.
Sig untuk kelas Kontrol = 0,066 ≥ 0,05 dan Sig untuk kelas Eksperimen =0,053 ≥ 0,05 . Maka dapat disimpulkan: Bahwa kedua data tersebut mempunyai sebaran normal
Melakukan uji kehomogenan data
Test of Homogeneity of Variances (pretest)
Eksperimen
Levene Statistic df1
Levene Statistic df1
Dasar Pengambilan Keputusan :
1. Jika nilai Signifikansi atau nilai probabilitas < 0,05, maka dikatakan bahwa varian dari dua atau lebih kelompok populasi data adalah tidak sama.
2. Jika nilai Signifikansi atau nilai probabilitas > 0,05, maka dikatakan bahwa varian dari dua atau lebih kelompok populasi data adalah sama (Homogen).
Karena nilai sig pada table untuk kelas eksperimen adalah sebesar 0,054 dan untuk kelas kontrol adalah sebesar 0,155 maka keduannya lebih besar dari 0,05 sehingga dapat disimpulkan bahwa varian dari dua atau lebih kelompok data adalah sama (homogen).
Melakukan Uji-
Paired T for Kontrol – eksperimen (Pretest)
N Mean StDev SE Mean Kontrol 26 6.077 2.799 0.549 eksperimen 26 6.038 2.010 0.394 Difference 26 0.038 2.905 0.570
95% CI for mean difference: (-1.135, 1.212) T-Test of mean difference = 0 (vs not = 0): T-Value = 0.07 P-Value = 0.947
Dari hasil pengujian tersebut didapat T hitung sebesar 0,07 dan untuk T tabel sebesar 2,779 maka , T hitung T tabel sehingga dapat disimpulkan bahwa tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara nilai pretes kelas ekperimen dan kontrol. Hal itu berarti keadaan awal siswa kelas eksperimen dan kontrol sebelum
pembelajaran mempunyai kemampuan yang sama. Dengan kata lain H 0 diterima.
B. Pengolahan data Posttest
Hipotesis Statistik: (nilai posttest control sama dengan nilai posttes eksperimen)
(nilai posttest control tidak sama dengan nilai posttes eksperimen) Melakukan Uji kenormalan data
Tests of Normality (posttest)
Kolmogorov-Smirnov a Shapiro-Wilk
df Sig. Kontrol
Statistic
df Sig.
26 .163 a. Lilliefors Significance Correction
a. Jika Responden > 50, maka membacanya pake Kolmogorov-Smirnov
b. Jika Res ponden ≤ 50, maka membacanya pake Shapiro-Wilk
Responden pada penelitian ini berjumlah 26 maka tabel yang dilihat ialah Tabel Shapiro -Wilk. Data akan Memiliki Distribusi Normal jika sig ≥ 0,05. Hasil di gambar di atas, sig untuk kelas kontrol memiliki nilai 0,771 sedangkan sig untuk kelas eksperimen nilai 0,163.
Sig untuk kelas Kontrol = 0,771 ≥ 0,05 dan Sig untuk kelas Eksperimen = 0,163 ≥ 0,05 . Maka dapat disimpulkan: Bahwa kedua data tersebut mempunyai
sebaran normal Melakukan uji kehomogenan data
Test of Homogeneity of Variances (posttest)
Eksperimen
Levene Statistic df1
Levene Statistic df1
Dasar Pengambilan Keputusan :
1. Jika nilai Signifikansi atau nilai probabilitas < 0,05, maka dikatakan bahwa varian dari dua atau lebih kelompok populasi data adalah tidak sama.
2. Jika nilai Signifikansi atau nilai probabilitas > 0,05, maka dikatakan bahwa varian dari dua atau lebih kelompok populasi data adalah sama (Homogen).
Karena nilai sig pada table untuk kelas eksperimen adalah sebesar 0,558 dan untuk kelas kontrol adalah sebesar 0,291 maka keduannya lebih besar dari 0,05 sehingga dapat disimpulkan bahwa varian dari dua atau lebih kelompok data adalah sama (homogen).
Melakukan Uji-
Paired T for eksperimen – Kontrol (posttest)
N Mean StDev SE Mean eksperimen 26 12.731 1.343 0.263 Kontrol 26 9.346 2.262 0.444 Difference 26 3.385 2.299 0.451
95% CI for mean difference: (2.456, 4.313) T-Test of mean difference = 0 (vs not = 0): T-Value = 7.51 P-Value = 0.000
Dari hasil pengujian tersebut didapat T hitung sebesar 7,51 dan untuk T tabel sebesar 2,779 maka , T hitung T tabel sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan peningkatan antara nilai posttest kelas ekperimen dan kontrol. Hal itu berarti keadaan akhir siswa kelas eksperimen dan kontrol setelah perlakuan
terdapat peningkatan hasil belajar siswa yang berarti H0 ditolak.
C. Pengolahan Data Gain Peningkatan (gain) didapat dari selisih nilai posttest dan nilai pretes. Karena hasil
belajar merupakan hasil yang diperoleh siswa setelah pembelajaran maka hasil belajar yang dimaksud yaitu adanya peningkatan yang dialami siswa. Untuk mengetahui keefektivan penggunaan metode pembelajaran kooperatif tipe STAD (Student Teams Achievement Division) pada kelas ekperimen dan penggunaan metode konvensional pada kelas kontrol digunakan perhitungan Gain Ternormalisasi.
Descriptive Statistics Gain
Std. Deviation Variance Kontrol
N Range Minimum Maximum Sum
.12541 .016 Valid N (listwise)
Berdasarkan data pada Tabel diatas, terlihat bahwa rata-rata skor gain kelas eksperimen adalah 0,6765 dengan skor maksimum 1,00 dan skor minimum 0,33.
Sedangkan rata-rata skor gain kelas control adalah 0,3323 dengan skor maksimum 0,60 dan skor minimum 0,13. Dari tabel diatas dapat terlihat pula bahwa varians yang diperoleh kelas eksperimen sebesar 0,016 dan kelas kontrol 0,012 dengan standar deviasi yang diperoleh masing-masing kelas sebesar 0,12541 dan 0,10775.
Tests of Normality (Gain)
Kolmogorov-Smirnov a Shapiro-Wilk
df Sig. Kontrol
Statistic
df Sig.
26 .252 *. This is a lower bound of the true significance.
Eksperimen * .118 26 .200 .952
Ketentuannya:
a. Jika Responden > 50, maka membacanya pake Kolmogorov-Smirnov
b. Jika Responden ≤ 50, maka membacanya pake Shapiro-Wilk
Responden pada penelitian ini berjumlah 26 maka tabel yang dilihat ialah Tabel Shapiro -Wilk. Data akan Memiliki Distribusi Normal jika sig ≥ 0,05. Hasil di gambar di atas, sig untuk kelas kontrol memiliki nilai 0.215 sedangkan sig untuk kelas eksperimen nilai 0,252. Sig untuk kelas Kontrol = 0,215 ≥ 0,05 dan Sig untuk kelas eksperimen = 0,252 ≥ 0,05 . Maka dapat disimpulkan: Bahwa kedua data tersebut mempunyai sebaran normal.
Test of Homogeneity of Variances (Gain)
Eksperimen
Levene Statistic
Dasar Pengambilan Keputusan :
1. Jika nilai Signifikansi atau nilai probabilitas < 0,05, maka dikatakan bahwa varian dari dua atau lebih kelompok populasi data adalah tidak sama.
2. Jika nilai Signifikansi atau nilai probabilitas > 0,05, maka dikatakan bahwa varian dari dua atau lebih kelompok populasi data adalah sama (Homogen).
Karena nilai sig pada table untuk kelas eksperimen adalah sebesar 0,457 dan lebih besar dari 0,05 sehingga dapat disimpulkan bahwa varian dari dua atau lebih kelompok data adalah sama (homogen).
t- Test (Gain)
t- test 95% Confidence
Interpretasi
Std.
Interval of the
Sig.
Deviation
Difference Lower
Upper
Eksperimen
-.27093 .810 Tinggi Kontrol
Berdasarkan data nilai pretes dan postes pada kelas eksperimen, diperoleh nilai sig uji t-test untuk data Gain pada kelas eksperimen sebesar 0,810 dan pada kelas kontrol sebesar 0,127. Nilai tersebut selanjutnya diinterpretasikan kedalam kriteria atau klasifikasi nilai Gain, setelah diinterpretasi diperoleh bahwa efektivitas penggunaan model pembelajaran kooperatif tipe STAD (Student Teams Achievement Division) di kelas eksperimen tergolong tinggi