kelestariannya berpengaruh terhadap kelestarian ekosistem dimana spesies tersebut ditemukan dan menyebarkan biji - biji dari sisa makanan yang
dikonsumsinya.
b. Tingkat pancang
Indeks nilai penting komunitas tingkat pancang pada habitat Orangutan Sumatera Pongo abelii di PPOS, Bukit Lawang dapat dilihat pada Tabel 7,
sedangkan data hasil penghitungan INP disajikan pada Lampiran 9, 10 dan 11.
Tabel 7.Indeks nilai penting pada tingkat pancang yang terdapat pada lokasi penelitian di PPOS Bukit Lawang.
No Jenis Pohon
Trail Utama Trail Sebelas Trail Satu 1.
Shorea pinanga 33,804
26,152 25,649
2. Eugenia sp.
30,987 16,281
49,258 3.
E. sphaericusshum 7,043 11,932
15,213 4.
Shorea balanocarposides 9,155 6,300
5,334 5.
Syzygium sp. 2,113
- -
6. Petugah spp.
2,113 6,914
4,314 7.
Knema sp. 8,451
8,809 11,920
8. Pometia pinnata
7,043 12,545
3,293 9.
Nephelium mutabile 2,113
4,405 -
10. Calophyllum inophyllum L.
7,747 -
- 11.
Milletia atropurpurea 14,085
- 4,314
12. Paropsida vareciformis
11,972 1,896
5,334 13.
Garcinea dioica 5,634
24,367 10,668
14. Sterculia foetida 4,226
10,036 -
15. Ricinus communis 8,451
23.753 19,527
16. Diospyros celebica
4,930 -
- 17.
Artocarpus elastic 3,521
- -
18. Cratoxylon arborescens Bl
3,521 -
- 19.
Styrax benzoin 2,113
- 4,314
20. Dipterocarpus haseltii
2,113 3,123
7,375 21.
Litsea sp. 8,451 4,405
6,586 22.
Quercus spiciata 6,338
- -
23. Ochanostachys sp. 2,113
4,405 -
24. Pithecellobium jiringa
2,817 5,018
10,436 25.
Mezzetia parviflora 2,113
- -
26. Vatica wallichii
2,817 -
- 27.
Shorea maroptera 4,225
- -
28. Mangifera indica.
- -
3,293 29.
Cinnamomum sp. -
9,478 6,586
30. Baccaurea brevipes
- -
6,586 31.
Mangifera sp. -
2.509 -
32. Diospiros
malam -
5,687 -
33. Podocarpus spp.
- 1.896
- 34.
Sandoricum koetjape -
1,896 -
35.
Macaranga sp. -
6,300 -
Total 200
200 200
Universitas Sumatera Utara
Hasil identifikasi jenis pohon tingkat pancang pada Tabel 7 di atas, diketahui jumlah jenis yang ditemukan di habitat Orangutan Sumatera
Pongo abelii tercatat 35 jenis. Jenis yang mendominasi tingkat pancang pada lokasi Trail Utama adalah jenis meranti merah Shorea pinanga dengan INP
sebesar 33,804 , sedangkan jenis yang sedikit ditemukan adalah kopi-kopi Petugah spp., kelat Syzygium sp., rambutan hutan Nephelium mutabile,
gerunggang Cratoxylon arborescens Bl, kemenyan Styrax benzoin, keruing Dipterocarpus haseltii, petaling Ochanostachys sp., dan mempisang
Mezzetia parviflora dengan masing-masing INP sebesar 2,113 . Pada lokasi Trail Sebelas jenis yang mendominasi adalah jenis meranti merah
Shorea pinanga dengan INP sebesar 26,152 , sedangkan jenis yang sedikit dijumpai adalah jenis halban Paropsida vareciformis, melur Podocarpus spp.
dan sentul Sandoricum koetjape dengan INP masing-masing sebesar 1,896 . Pada lokasi Trail Satu, jenis yang banyak dijumpai adalah jenis jambu hutan
Eugenia sp. dengan INP terbesar yakni 49,258 sedangkan jenis yang sedikit jumlahnya adalah jenis pakam gunung Pometia pinnata, mangga hutan
Mangifera sp. dengan INP 3,293 . Hasil pemaparan di atas dapat diketahui bahwa pada tiga lokasi tersebut
meranti merah Shorea pinanga dan jambu hutan Eugenia sp. merupakan pohon penting untuk kelestarian orangutan. Hal ini berbanding lurus dengan kebutuhan
orangutan dalam habitatnya karena meranti merah Shorea pinanga merupakan pohon penting yang dimanfaatkan orangutan sebagai sumber makanan, sarang dan
jambu hutan Eugenia sp. juga dimanfaatkan sebagai sumber makanan. Hal ini membuktikan bahwa ketersediaan akan pohon penting untuk kelestarian
Universitas Sumatera Utara
Orangutan Sumatera Pongo abelii yang terdapat di PPOS Bukit Lawang untuk kedepannya akan tetap terpenuhi.
c. Tingkat tiang