GestureOverlayView berperan sebagai papan gambar sederhana yang
digunakan untuk menggambar gesture. Hasil dari gesture yang telah dibuat dikenali dengan bantuan GestureLibrary, kemudian akan memberikan list
Prediction , dengan memberikan sebuah nama yang telah diberikan pada
Gesture Builder dan sebuah skor Casasola, 2012:15.
2.4 Hiragana Berbasis Android
2.4.1 Pemakaian Hiragana Font
Penulisan Huruf Hiragana pada penelitian ini menggunakan font. Font hiragana ini digunakan dengan mengetik kode dalam keyboard yang nantinya akan
menghasilkan huruf hiragana tertentu, oleh sebab itu diperlukan penghafalan dari kode dalam keyboard tersebut agar dapat melakukan penulisan huruf hiragana
dengan baik. Tabel 2.2 Font Huruf Hiragana
Hiragana Kode
Keyboard Romaji
Hiragana Kode
Keyboard Romaji
3 a
, ne
e i
k no
4 u
f ha
5 e
v hi
6 o
2 fu
t ka
he g
ki -
ho h
ku j
ma :
ke n
mi b
ko u
mu x
sa me
d shi
m mo
r su
7 ya
p se
8 yu
c so
9 yo
q ta
o ra
a chi
l ri
z tsu
. ru
w te
; re
s to
_ ro
u na
wa i
ni wo
1 nu
y n
Tabel 2.3 Font Huruf Hiragana Daku-on Hiragana
Kode Keyboard
Romaji Hiragana
Kode Keyboard
Romaji t
ga q
da g
gi a
ji h
gu z
zu ge
w de
B go
S do
X da
F ba
D ji
V bi
R zu
“ bu
P ze
~ be
C zo
= bo
Tabel 2.4 Font Huruf Hiragana Handaku-on Hiragana
Kode Keyboard
Romaji I
pa J
pi K
pu L
pe M
po
Tabel 2.5 Font Huruf Hiragana Pasangan Yoo-on dan Soku-on Hiragana
Kode Keyboard
Romaji ‘
ya yu
yo Y
tsu
2.4.2 Linear Congruent Method
Bilangan acak adalah suatu bilangan yang dihasilkan dari sebuah metode yang tidak dapat diprediksi hasil keluarannya. Pada komputer bisa dihasilkan
bilangan acak dengan menggunakan operasi aritmatika yang biasa disebut dengan pseudo-random
number generator. Salah satu metode yang bisa digunakan untuk menghasilkan bilangan acak di komputer adalah dengan menggunakan Linear
Congruent Method .
Rumus LCM dapat didefinisikan sebagai berikut : �
+�
= �� + Dimana X
n+1
merupakan bilangan acak ke n+1 dari deretannya, X
n
merupakan nilai bilangan acak sebelumnya, a merupakan nilai konstan yang digunakan sebagai
faktor pengali multiplier, c merupakan nilai konstan yang digunakan sebagai faktor penambah, m merupakan modulus batas maksimal bilangan acak dan X
merupakan bilangan acak ke 0 nilai awal. Linear Congruent Method
LCM dapat digunakan untuk menyelesaikan
masalah yang mempunyai nilai acak seperti pengacakan soal Tryout SNMPTN.
Pengacakan yang dihasilkan dengan Linear Congruent Method LCM menghasilkan nilai acak yang periodik, sehingga variable yang diberikan harus
selalu berubah-ubah Munthe, 2014:1140. Pada Metode LCM penentuan nilai konstanta a, c dan m sangat berpengaruh
terhadap baik tidaknya pembangkitan bilangan acak, dengan kombinasi yang tepat maka akan menghasilkan pengecakan soal yang benar-benar acak tanpa adanya
proses pengulangan acak Hasibuan, 2013:124.
2.4.3 Finite State Automata