Uji Validitas Uji Reliabilitas Tingkat Kesukaran Soal

35 b = skor mentah maksimum soal c = bobot soal. Mardapi, sebagaimana dikutip oleh Maghfiroh, 2010: 45 Hasil analisis skor butir soal instrumen uji coba siklus I, II, dan III dapat dilihat pada Lampiran 19, 20, dan 21.

3.5.1.2 Uji Validitas

Validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat-tingkat kevalidan atau kesahihan suatu instrumen Arikunto, 2006: 168. Untuk uji validitas instrumen digunakan rumus korelasi product moment dari pearson Arikunto, 2006: 170, sebagai berikut: r = N ∑ XY − ∑ X∑ Y {N ∑ X − ∑ X } {N ∑ Y − ∑ Y } Keterangan: r xy = koefisien korelasi antara X dengan Y X = peserta didik yang menjawab benar Y = skor total yang dicapai peserta didik N = jumlah subjekpeserta didik yang diteliti. ......................3.2 36 ........................................3.3 Selanjutnya, nilai r hitung dibandingkan dengan nilai r product moment dari tabel dengan taraf kepercayaan 95 . Jika nilai r hitung lebih besar dari nilai r product moment, instrumen dikatakan valid. Hasil analisis validitas soal instrumen uji coba siklus I, II, dan III dapat dilihat pada Lampiran 22, 23, dan 24.

3.5.1.3 Uji Reliabilitas

Reliabilitas menunjuk pada suatu pengertian bahwa sesuatu instrumen cukup dapat dipercaya untuk digunakan sebagai alat pengumpul data karena instrumen tersebut sudah baik Arikunto, 2006: 178. Untuk menguji reabilitas instrumen digunakan rumus Alpha Arikunto, 2006: 196, sebagai berikut : r 11 = k k-1 1- ∑σ i 2 σ t 2 Keterangan : r = reliabilitas instrumen k = banyaknya butir soal ∑σ = jumlah varians skor tiap-tiap item σ = varians total Selanjutnya, nilai r hitung dibandingkan dengan nilai r product momen dari tabel dengan taraf kepercayaan 95 . Jika nilai r hitung lebih besar dari nilai r product momen, instrumen dikatakan reliabel. Hasil analisis reliabilitas soal instrumen uji coba siklus I, II, dan III dapat dilihat pada Lampiran 22, 23, dan 24. 37

3.5.1.4 Tingkat Kesukaran Soal

Tingkat kesukaran soal adalah peluang untuk menjawab benar suatu soal pada tingkat kemampuan tertentu yang biasanya dinyatakan dalam bentuk indeks Munaf, 2001: 20. Tingkat kesukaran soal bentuk essay dapat dihitung dengan menggunakan persamaan: TK= X Skor maksimum dengan Keterangan: X = skor rata-rata peserta didik pada suatu nomor butir soal SX = jumlah skor peserta didik pada suatu nomor soal N = jumlah peserta didik yang mengikuti tes Skor maksimum = skor tertinggi yang telah ditetapkan pada pedoman penskoran untuk nomor butir soal yang dimaksud. Klasifikasi tingkat kesukaran butir soal: 0,00 – 0,30 adalah sukar 0,31 – 0,70 adalah sedang 0,71 – 1,00 adalah mudah Munaf, 2001: 20-21 Hasil analisis tingkat kesukaran soal instrumen uji coba siklus I, II, dan III dapat dilihat pada Lampiran 25, 26, dan 27. .........................................3.4 ....................................................................................................3.5 X = ∑ X N 38

3.5.1.5 Daya Pembeda Soal