pendidikan terakhir, agama, suku, penghasilan perbulan, usia lansia yang dirawat, penyakit atau masalah kesehatan lansia, dan lama penyakit atau
masalah kesehatan lansia. Kedua, kuesioner tentang penatalaksanaan peran keluarga yang terdiri dari 21 pernyataan 1-21 dengan jawaban “ya”
dengan nilai satu dan “tidak” dengan nilai nol. Kuesioner ini terdiri dari enam pernyataan tentang peran keluarga dalam psikologi penurunan fisik
lansia nomor 1-6, tiga pertanyaan tentang peran keluarga dalam psikologis penurunan fungsi dan potensi seksual lansia nomor 7-9, empat
pernyataan tentang peran keluarga dalam psikologis perubahan aspek psikososial lansia nomor 10-14, tiga pernyataan tentang peran keluarga
dalam psikologis perubahan yang berkaitan pekerjaan lansia nomor 15- 17, empat pernyataan tentang peran keluarga dalam psikologi perubahan
peran dimasyarakat nomor 18-21.
4.6 Validitas dan Reliabilitas
4.6.1 Uji Validitas Uji validitas instrumen bertujuan untuk mengetahui kemampuan instrumen
untuk mengukur apa yang diukur Notoatmojo, 2005. Sebuah instrumen dikatakan valid, bila mampu mengukur apa yang diinginkan dan dapat
mengungkapkan data dari variebel yang diteliti. Instrumen dalam penelitian ini berbentuk kuesioner yang disusun sendiri oleh peneliti
berdasarkan tinjauan pustaka, oleh karena itu perlu dilakukan uji validitas. Uji validitas instrumen dilakukan oleh ahli Keperawatan Komunitas
Departemen Ilmu Keperawatan Universitas Sumatera Utara.
Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara
4.6.2 Uji Reliabilitas Uji reliabilitas instrument adalah uji yang dilakukan untuk mengetahui
konsistensi dari instrument sehingga dapat digunakan peneliti selanjutnya dalam ruang lingkup yang sama. Reliabilitas indeks yang menunjukkan
sejauh mana suatu alat pengukur dapat dipercaya atau dapat diandalkan. Hali ini menunjukkan sejauh mana hasil pengukuran itu tetap konsisten
dan bila dilakukan pengukuran dua kali atau lebih terhadap gejala yang
sama, dengan menggunakan alat ukur yang sama Notoatmodjo, 2010.
Kuesioner penelitian ini akan diuji dengan reliabilitas internal yang diperoleh dengan cara menganalisa data dari satu kali pengetesan
Arikunto, 2006. Dengan rumus K-R 20 karena instrument terdiri dari 21 pernyataan atau dengan jumlah butir pertanyaan ganjil Arikunto, 2006.
Uji reliabilitas dilakukan sebelum pengumpulan data, kepada responden yang memenuhi kriteria seperti responden yang sebenarnya sebanyak 20
orang Arikunto, 2006. Menurut Polit Hungler 1995 suatu intrumen yang baru reliabel bila koefisiennya 0,70 atau lebih diperoleh dengan
komputerisasi. Hasil dalam Uji reliabilitas yang telah dilakukan adalah 0,761. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa kuesioner peran
keluarga dalam pemenuhan kebutuhan lansia yang digunakan dalam penelitian ini adalah reliabel.
1.7 Pengumpulan Data
Prosedur pengambilan data yang digunakan dengan cara: 1Mengajukan surat permohonan izin melakukan penelitian pada institusi
Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara
Fakultas Keperawatan USU, 2Mengajukan surat permohonan izin melakukan penelitian ke BALITBANG Kantor Walikota di Sumatera
Utara, 3Mengajukan surat permohonan izin melakukan penelitian ke Kantor Kecamatan Medan Johor, 4Mengajukan surat permohonan izin
melakukan penelitian ke Kantor Kelurahan Kedai Durian, 5Membentuk Tim Untuk Pengambilan data yang terdiri dari 4 orang, 6Menjelaskan
kepada tim isi data yang akan diambil sesuai dengan tujuan penelitian, 7Setelah mendapatkan izin kemudian melaksanakan pengumpulan data
penelitian, 8Menjelaskan kepada calon responden mengenai tujuan dan manfaat penelitian, 9Meminta persetujuan calon responden untuk menjadi
responden dengan menandatangani inform consent, 10Mengidentifikasi peran keluarga dengan menggunakan kuesioner selama 10 menit,
11Sewaktu pengisian kuesioner responden dibantu oleh peneliti, 12Kuesioner diambil langsung oleh peneliti dan data yang telah
terkumpul kemudian diolah atau dianalisa.
4.8 Analisa Data