10
10 hipotek yang akan dieksekusi tersebut tidak berada didalam wilayah Indonesia.
Dalam hukum acara perdata yang berlaku di Indonesia tidak ada pengaturan mengenai penyitaan benda yang berada di luar wilayah Indonesia, sehingga terhadap
pengeksekusian benda yang berada di luar Indonesia belum ada dasar hukumnya.
14
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latarbelakang diatas, maka permasalahan yang akan dibahas dalam tesis ini adalah sebagai berikut:
1. Bagaimana pengaturan tentang kapal laut yang dijadikan objek jaminan? 2. Bagaimana pelaksanaan pengikatan dan pendaftaran jaminan kapal laut?
3. Bagaimana perlindungan hukum terhadap debitur dan kreditur dalam kaitannya dengan jaminan kapal laut?
C. Tujuan Penelitian
Tujuan penulisan adalah untuk mendapatkan atau mengetahui jawaban dari rumusan masalah, sehingga dapat memberikan penjelasan terhadap rumusan
permasalahan. Mengacu pada judul dan rumusan masalah, maka dapat dikemukan bahwa tujuan yang ingin dicapai dari penulisan ini adalah sebagai berikut:
1. Untuk mengetahui pengaturan tentang kapal laut yang dijadikan objek jaminan. 2. Untuk mengetahui pelaksanaan pengikatan dan pendaftaran jaminan kapal laut.
3. Untuk mengetahui perlindungan hukum terhadap debitor dan kreditor dalam kaitannya dengan jaminan kapal laut.
14
Ibid, hal. 28.
Universitas Sumatera Utara
11
11
D. Manfaat Penelitian
Manfaat penulisan yang diharapkan dari penulisan ini adalah sebagai berikut: 1. Manfaat Teoritis
Secara teoritis penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat berupa sumbang saran dan dapat dijadikan bahan kajian lebih lanjut untuk melahirkan
berbagai konsep kajian yang pada gilirannya dapat memberikan masukan pada perkembangan ilmu hukum.
2. Manfaat Praktis Hasil penelitian ini diharapkan memberikan manfaat dan masukan kepada
masyarakat dan bagi para praktisi hukum.
E. Keaslian Penelitian
Berdasarkan hasil penulusuran kepustakaan di lingkungan Universitas
Sumatera Utara, penelitian dengan judul: “Tinjauan Yuridis Pengikatan dan Pendaftaran Jaminan Kapal Laut Studi Di Kota Medan-Belawan”,
belum pernah ada dilakukan. Oleh karena itu, penelitian ini dapat dinyatakan asli adanya.
Artinya secara akademik penelitian ini dapat dipertanggungjawabkan kemurniannya, karena belum ada yang melakukan penelitian yang sama dengan judul penelitian ini.
Bahwa tercatat pernah diteliti yang hampir sama dengan judul penelitian tesis ini ada dua, yakni:
1. Judul pertama “PELAKSANAAN EKSEKUSI TERHADAP BARANG JAMINAN HIPOTIK KAPAL LAUT Studi Kasus Di Jakarta”, oleh Dewi
Universitas Sumatera Utara
12
12 Handayani017011013MKn Universitas Sumater Utara. Permasalahan yang
diteliti antara lain: a. Bagaimana proses pemberian jaminan hipotik kapal dalam praktek?
b. Mengapa terjadi wanprestasi dalam pemberian jaminan hipotik kapal? c. Bagaimana pelaksanaan eksekusi atas jaminan hipotik kapal?
2. Judul kedua “JAMINAN FIDUSIA ATAS BENDA BERGERAK DAN TIDAK BERGERAK SETELAH BERLAKUNYA UNGANG-UNDANG
NOMOR 42
TAHUN 1999”,
oleh Novans
Hanafie Rumngangun002111033MKn Universitas Sumatera Utara. Permasalahan
yang diteliti antara lain: a. Bagaimanakah karakter hukum yang sebenarnya dari perjanjian fidusia
sebelum dan sesudah berlakunya Undang-Undang Jaminan Fidusia? b. Benda-benda apa sajakah yang dapat dijadikan obyek jaminan fidusia dan
mengapa terjadinya perubahan obyek fidusia tersebut? c. Dilihat dari segi sistem hukum jaminan, mengapa pengaturan jaminan
fidusia belum sinkron dengan prinsip-prinsip hukum jaminan kebendaan lainnya yang berlaku dalam hukum positif?
F. Kerangka Teori dan Konsep