4 4
4 4
4 5
5 5
5 5
Tabel predesesor pada tabel 3.3 adalah matriks jalur atau matriks penelusuran. Apabila nilai dari matriks kosong berarti tidak terdapat path diantara kedua vertex. sebagai
contoh nilai dari matriks[2][4] adalah 5, berarti sebelum ke vertex 4, maka harus melewati vertex 5 terlebih dahulu. Jadi jalur penelusuran dari vertex 2 ke vertex 4
adalah 2-5-4.
3.3. Proses Algoritma
Proses algoritma Floyd Warshall ditunjukkan pada Gambar 3.6.
3.4. Perancangan Database
Database pada aplikasi ini berfungsi untuk tempat penyimpanan data-data antara lain
point
,
path
,
tbl_photo. gedung
a. Tabel point
Tabel ini berfungsi sebagai penyimpanan data vertex kampus Universitas Sumatera Utara,struktur tabel point seperti pada Tabel 3
. 4
Tabel 3.4 Tabel point
No Nama Field
Tipe Ukuran
Keterangan
1. Id Int
11 Nomor Id hasil primary key
2. nama Varchar
255 Nama dari verteks
3. Koordinat Longtext
Koordinat 3D verteks 4. verteks
Varchar 255
Nomor verteks
b. Tabel path
Tabel ini berfungsi sebagai tempat penyimpanan path dari satu vertex ke vertex lain. Struktur tabel ini dapat dilihat pada Tabel 3
. 5
Universitas Sumatera Utara
Gambar 3.6 Proses algoritma Floyd Warshall
Mulai
Set I,j,k as Integer Set dist Array
i=1 i graph.length
J=1 YES
NO
i++ j graph.length
dist[i][j] = graph[i][j]; YES
Set graph as Matrix of vertex
J++ NO
k=1 k graph.length
J=1
j graph.length i=1
YES
i graph.length YES
YES
dist[i][k] + dist[k][j] dist[i][j]
dist[i][j] = dist[i][k] + dist[k][j]; YES
NO Selesai
NO
NO j++
k++ i++
NO
Universitas Sumatera Utara
Tabel 3.5 Tabel tbl_hasil_tujuan
No Nama Field
Tipe Ukuran
Keterangan
1. id Int
11 Primary key
2. from Int
11 Titik awal
3. to Int
11 Titik akhir
4. jarak Int
11 Jarak antara titik
5. Satu_arah Int
11 Apakah path satu arah atau
dua arah, apabila path satu arah maka nilai nya 1.
c. Tabel tbl_photo