Rumusan Masalah Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian

unit data yang diperoleh dengan unit data yang lain guna menemukan apa yang diperlukan sesuai dengan tujuan penelitian. 12 Berdasarkan latar belakang yang telah dijabarkan, peneliti tertarik untuk melakukan pengkajian tentang difusi inovasi konservasi melalui home breeding Penangkaran rumahan burung Jalak, melalui sebuah penulisan skripsi dengan judul: Peran Individu dalam Penyebaran dan Penerimaan Informasi Studi Deskriptif Kualitatif tentang Difusi dan Adopsi Inovasi Penangkaran Burung Jalak Dalam Penyebaran dan Penerimaan Informasi Kepada Masyarakat Desa Jimbung dan Sendang Lebak, Kecamatan Kalikotes dan Krakitan, Kabupaten Klaten.

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah di uraikan di atas, maka peneliti merumuskan masalahnya sebagai berikut: 1. Masalah yang akan diteliti adalah peran individu komunikator dan komunikan dalam penyebaran ide difusi dan adopsi inovasi dilihat dari aspek komunikasi. a. Bagaimana peran innovator sebagai komunikator dalam penyebaran ide difusi inovasi dilihat dari aspek komunikasi? b. Bagaimana peran early adopter sebagai komunikator dan komunikan dalam penyebaran ide difusi inovasi dilihat dari aspek komunikasi? 12 H.B. Sutopo, Metodologi Penelitian Kualitatif: Dasar Teori dan terpaanya Dalam Penelitian Sebelas Maret university Press, Surakarta, 2002. Hlm. 107. c. Bagaimana peran early majority sebagai komunikator dan komunikan dalam penyebaran ide difusi inovasi dilihat dari aspek komunikasi? d. Bagaimana peran late majority sebagai komunikator dan komunikan dalam penyebaran ide difusi inovasi dilihat dari aspek komunikasi?

C. Tujuan Penelitian

Penelitian tentang Difusi inovasi usaha konservasi melalui penangkaran rumahan home breedingburung Jalak di dusun Sendang Lebak dan dusun Jimbung Kabupaten Klaten mempunyai tujuan sebagai berikut: 1. Tujuan penelitian ini dibuat yakni: a Untuk mendeskripsikan dan menganalisis peran innovator sebagaikomunikator dalam penyebaran ide difusi inovasi dilihat dari aspek komunikasi. b Bagaimana peran early adopter sebagai komunikator dan komunikan dalam penyebaran ide difusi inovasi dilihat dari aspek komunikasi. c Bagaimana peran early majority sebagai komunikator dan komunikan dalam penyebaran ide difusi inovasi dilihat dari aspek komunikasi. d Bagaimana peran late majority sebagai komunikator dan komunikan dalam penyebaran ide difusi inovasi dilihat dari aspek komunikasi.

D. Manfaat Penelitian

Manfaat penelitian tentang Difusi inovasi usaha konservasi melalui penangkaran rumahan home breedingburung Jalak di dusun Sendang Lebak dan Jimbung Kabupaten Klaten, sebagai berikut: 1. Untuk BKSDA Balai Konservasi Sumber Daya Alam diharapkan mampu menjadi bahan masukan dan pertimbangan dalam upaya melestarikan satwa langka dengan metode home breedingdi wilayah Jawa Tengah khususnya dan BKSDA di berbagai daerah lain pada umumnya. 2. Untuk Pemerintah Kabupaten Klaten khususnya Dinas Kehutanandiharapkan mampu menjadi bahan masukan dan pertimbangan dalam mengembangkan konservasi dengan cara home breedingini secara lebih professional serta adanya tambahan fasilitas dari pemerintah. Sehingga konsep konservasi dengan home breeding dapat di aplikasikan di desa lain maupun di kota-kota lain di Indonesia. 3. Untuk para penggemar burungkicaumaniadiharapkan mampu menjadi bahan masukan untuk berpartisipasi dalam upaya pelestarian Burung Jalak, serta tambahan informasi bagi yang berniat untuk mencoba peluang bisnis dengan metode home breeding. 4. Untuk program studi ilmu komunikasi, diharapkan kedepannya akan lebih banyak lagi penelitian-penelitian lanjutan tentang difusi inovasi yang bergerak dibidang isu lingkungan hidup, khususnya tentang pelestarian flora dan fauna.

E. Telaah Pustaka