commit to user
cli Pemanfaatan perpustakaan sebagai tempat referensi buku-buku
kesejarahan juga mengalami kendala. Kendala tersebut sama seperti kendala yang ditemui di SMA-SMA lain. Alokasi waktu siswa untuk
mengunjungi perpustakaan masih sangat terbatas. Kemudian bagi guru perpustakaan masih belum menyediakan sumber-sumber bacaan yang baru
untuk me-refresh materi yang ingin didampaikan oleh guru. SMA N 1 Bergas merupakan sekolah yang terletak di pinggiran
Kabupaten Semarang. Oleh karena itu, ketersediaan internet sangat terbatas. Bagi guru-guru, pemanfaatan internet biasanya dilakukan di
sekolah, tetapi itu pun harus bergantian bagi guru lain. Sementara itu ketersediaan warnet juga masih terbatas, sehingga guru mengalami
kesulitan untuk mendapatkan materi dari internet selain dengan mengakses di sekolah. Ini pula yang menjadi kendala bagi siswa dalam pemanfaatan
internet. Sumber-sumber dan wacana-wacana kesejarahan terbaru yang terdapat di internet masih menjadi hal yang sulit untuk diakses.
Hal lain yang menjadi catatan adalah pemanfaatan buku teks elektronik yang disediakan oleh Depdiknas secara gratis melalui internet
juga masih belum dimanfaatkan.
B. Pokok-Pokok Temuan
1. Makna Buku Teks Bagi Guru dalam Pembelajaran Sejarah
Buku teks telah menjadi bagian yang tidak dapat dipisahkan dalam pembelajaran sejarah. Walaupun pada saat ini telah banyak media dan sumber
commit to user
clii belajar yang dapat dimanfaatkan, posisi buku teks masih penting. Buku teks
dapat berfungsi sebagai sumber belajar sekaligus sebagai media. Sebagai sumber belajar sekaligus media pembelajaran, posisi buku teks sangat
strategis. Selain terdapat materi yang diajarkan, dalam buku teks terdapat pula berbagai media seperti gambar-gambar bersejarah, foto tokoh sejarah, peta,
peta konsep dan beragam alat evaluasi yang dapat dimanfaatkan oleh guru untuk mengetahui pencapaian hasil belajar sejarah siswa. Dengan demikian
pemaknaan buku teks bagi guru di SMA pada dasarnya tidak berbeda, baik di SMA RSBI, maupun di SMA non RSBI. Buku teks memiliki makna yang
sama pada kedua kriteria sekolah yang dijadikan lokasi penelitian.
2. Kriteria Pemilihan Buku Teks Bagi Guru dalam Pembelajaran Sejarah
Ada banyak buku teks yang saat ini beredar, tetapi tidak semuanya dimanfaatkan oleh guru dalam pembelajaran. Beberapa buku yang dipilih
untuk dapat dimanfaatkan terutama disebabkan oleh kandungan materi yang terdapat dalam buku dan relevansi dengan standar kompetensi dan kompetensi
dasar yang diberikan dalam KTSP. Oleh karena itu, hanya beberapa buku teks yang digunakan secara penuh oleh guru sejarah dalam pembelajaran. Kriteria
pemilihan yang juga menjadi pertimbangan oleh guru adalah tentang ketersediaan ilustrasi yang terdapat dalam buku, sehingga mampu membantu
pemahaman siswa terhadap konsep yang abstrak seperti gambar tentang berbagai peninggalan sejarah, peta konsep. Bagan-bagan, dan diagram.
Kemudian aspek ketersediaan soal dan evaluasi yang beragam juga menjadi pertimbangan pemilihan buku teks bagi guru sejarah. Pada kedua kriteria
commit to user
cliii sekolah yang dijadikan lokasi penelitian, dengan demikian tidak memiliki
perbedaan yang mendasar dalam pemilihan buku teks. Hal yang membedakan antara SMA RSBI dan non-RSBI hanya pada aspek variasi pemilihan. Pada
SMA RSBI, buku teks dipilih telah cukup bervariasi, yakni dipilihnya buku teks bilingual sebagai sumber belajar dalam pembelajaran sejarah.
3. Pemanfaatan Buku Teks dalam Pembelajaran Sejarah