Proses terbentuknya persepsi Hakikat Persepsi

17

3. Hakekat Pembelajaran

Pembelajaran merupakan kombinasi yang tersusun meliputi unsur unsur manusiawi, material, fasilitas, perlengkapan, dan prosedur yang saling mempengaruhi untuk mencapai tujuan pembelajaran. Manusia terlibat didalam suatu sistem pengajaran yang terdiri dari siswa guru, dan tenaga lainnya, misalnya tenaga laboratorium. Material meliputi buku-buku, papan tulis, dan kapur, fotografi, slide dan film, audio dan video tape. Fasilitas dan perlengkapan, terdiri dari ruang kelas, perlengkapan audio visual, juga komputer. Prosedur, meliputi jadwal dan metode penyampaian informasi, praktik, belajar, ujian dan sebagainya Oemar Hamalik 2011 : 57 . Menurut suherman dalam bukunya Asep Jihad dan Abdul Haris 2012 : 11 pembelajaran merupakan proses yang mempunyai dua aspek yaitu belajar yang tertuju pada apa yang harus dilakukan oleh siswa, mengajar berorientasi pada apa yang harus dilakukan oleh guru sebagai pemberi palajaran. Kedua aspek ini secara padu akan akan menjadi kegiatan proses pembelajaran dan interaksi antara guru dan siswa, serta interaksi sesama siswa saat pembelajaran sedang berlangsung. Dengan kata lain, pembelajaran merupakan proses komunikasi antar pendidik, peserta didik dan antar peserta didik dalam rangka perubahan sikap. Proses pembelajaran merupakan interaksi antara dua manusia atau lebih, seperti halnya pada guru dan siswa yang diantara keduanya terdapat penyampaian informasi yang harus diterima oleh siswa berupa materi. Dalam interaksi tersebut perlu adanya komponen pendukung seperti halnya pendapat dari Yamin yang dikutip dalam bukunya Mufiqon 2012: 24 : 18 1. Ada indikator yang hendak dicapai 2. Ada materi pokok pesan yang menjadi muatan interaksi. 3. Ada penjajakan kemampuan awal yang dimilik siswa. 4. Ada siswa yang aktif. 5. Ada guru yang berperan sebagai fasilitator. 6. Ada sinkronisasi metode. 7. Ada situasi dan lingkungan yang mendukung sehingga terjadi proses pembelajaran. 8. Ada beberapa tagihan kompetensi terhadap hasil interaksi. Dari pendapat tersebut dapat diartikan bahwa pembelajaran merupakan proses komunikasi yang bertujuan untuk menyampaikan materi. Dari komunikasi tersebut ada beberapa unsur komunikasi dalam pembelajaran sesuai pendapat dari Musfiqoh 2012 : 25 : 1 Guru. Dalam pembelajaran guru berposisi sebagai penyampaian pesan kepada siswa. 2 Siswa. siswa berposisi sebagai penerima pesan, yaitu materi pelajaran. 3 Materi pelajaran. Materi pelajaran ini adalah pesan yang akan disampaikan kepada siswa oleh guru. 4 Tujuan pembelajaran. Dalam komunikasi pembelajaran ada target dan tujuan yang telah ditetapkan oleh guru sebagai kuran pencapaian kesamaan pemahaman antara guru dan siswa tentang materi yang dipelajari. 5 Media. Dalam pembelajaran sangat diperlukan media untuk mendukung optimalisasi pengiriman pesan dalam proses komunikasi tersebut. sehingga posisi media pembelajaran sangat penting agar kesamaan pemahaman lebih cepat terwujud. Siswa lebih mudah memahami materi dengan media yang dipilih guru secara tepat.

Dokumen yang terkait

PERSEPSI GURU NON PENDIDIKAN JASMANI, OLAHRAGA DAN KESEHATAN (PENJASORKES) TERHADAP KINERJA GURU PENDIDIKAN JASMANI, OLAHRAGA DAN KESEHATAN (PENJASORKES) SD NEGERI DI DABIN II KECAMATAN BREBES TAHUN 2009.

0 1 107

(ABSTRAK) PERSEPSI GURU NON PENDIDIKAN JASMANI, OLAHRAGA DAN KESEHATAN (PENJASORKES) TERHADAP KINERJA GURU PENDIDIKAN JASMANI, OLAHRAGA DAN KESEHATAN (PENJASORKES) SD NEGERI DI DABIN II KECAMATAN BREBES TAHUN 2009.

0 0 2

PERSEPSI GURU NON PENDIDIKAN JASMANI, OLAHRAGA DAN KESEHATAN (PENJASORKES) TERHADAP KINERJA GURU PENDIDIKAN JASMANI, OLAHRAGA DAN KESEHATAN (PENJASORKES) SD NEGERI DI DABIN IV KECAMATAN JATIBARANG TAHUN 2009.

0 1 80

Persepsi Guru Non Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan (PENJASORKES) terhadap Kinerja Guru Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan (PENJASORKES) SD Negeri di Dabin IV Kecamatan Jatibarang tahun 2009.

0 2 81

(ABSTRAK) PERSEPSI GURU NON PENDIDIKAN JASMANI, OLAHRAGA DAN KESEHATAN (PENJASORKES) TERHADAP KINERJA GURU PENDIDIKAN JASMANI, OLAHRAGA DAN KESEHATAN (PENJASORKES) SD NEGERI DI DABIN IV KECAMATAN JATIBARANG TAHUN 2009.

0 0 2

(ABSTRAK) PERSEPSI GURU NON PENDIDIKAN JASMANI, OLAHRAGA DAN KESEHATAN (PENJASORKES) TERHADAP KINERJA GURU PENDIDIKAN JASMANI, OLAHRAGA DAN KESEHATAN (PENJASORKES) SD NEGERI DI DABIN VII KECAMATAN BREBES TAHUN 2009.

0 0 2

PERSEPSI GURU NON PENDIDIKAN JASMANI, OLAHRAGA DAN KESEHATAN (PENJASORKES) TERHADAP KINERJA GURU PENDIDIKAN JASMANI, OLAHRAGA DAN KESEHATAN (PENJASORKES) SD NEGERI DI DABIN VII KECAMATAN BREBES TAHUN 2009.

0 1 112

Persepsi Guru Non Pendidikan Jasmani, olahraga dan kesehatan (Penjasorkes) Terhadap kinerja Guru Pendidikan Jasmani, olahraga dan kesehatan (Penjasorkes) SD Negeri Di Kecamatan Dukuhturi Kabupaten Tegal Tahun 2009.

0 1 70

PENGGUNAAN MEDIA DALAM PEMBELAJARAN PENDIDIKAN JASMANI OLAHRAGA DAN KESEHATAN DI SEKOLAH DASAR SE-KECAMATAN IMOGIRI KABUPATEN BANTUL.

0 0 170

PERSEPSI GURU PENDIDIKAN JASMANI OLAHRAGA DAN KESEHATAN SEKOLAH MENENGAH PERTAMA SE-KABUPATEN MAGELANG TERHADAP MEDIA GAMBAR DALAM PEMBELAJARAN PENDIDIKAN JASMANI OLAHRAGA DAN KESEHATAN.

0 2 123