walaupun dibuat anonym, kadang – kadang responden sengaja memberikan jawaban yang tidak betul atau tidak jujur.
C. Kerangka Berpikir
Berdasarkan kajian teori yang telah dikemukakan di atas, maka dalam penelitian ini digunakan kerangka pikir sebagai berikut.
1. Peranan Kemampuan Bersosialisasi terhadap Motivasi Belajar Siswa. Kemampuan sosialisasi siswa dengan siswa lain di sekolah
merupakan proses yang harus dilakukan oleh setiap siswa. Dengan kemampuan bersosialisasi yang baik, maka mereka akan dapat mengenali
dirinya, kedudukan, dan peranannya terhadap teman – temannya yang lain. Melalui proses inilah siswa akan dapat memahami diri dan lingkungan
sekolahnya, serta sistem kehidupan di sekolah, baik itu norma, nilai tradisi, dan adat istiadat dalam bergaul di sekolah. Dari proses tersebut siswa akan
mengetahui bagaimana harus bertingkah laku di lingkungan sekolah, baik dengan guru maupun dengan siswa lain. Dengan begitu, motivasi pada siswa
akan muncul dibantu oleh semangat yang diperoleh melalui proses bersosialisasi yang baik.
2. Peranan Kemampuan Beradaptasi terhadap Motivasi Belajar Siswa. Adaptasi merupakan hal penting dalam hidup siswa, baik di dalam
lingkungan keluarga, sekolah, maupun lingkungan masyarakat. Lingkungan sekolah adalah tempat yang paling banyak digunakan siswa berinteraksi,
sehingga banyak penyesuaian diri yang perlu dilakukan siswa di sekolah. Dengan penyesuaian diri, siswa akan dengan mudah memperoleh
pemahaman dari guru pada saat pembelajaran. Melalui penyesuaian diri yang baik pula siswa dapat termotivasi untuk mengembangkan pengetahuan
39
dengan belajar dari pengalamannya, atau berusaha untuk memperoleh informasi yang mereka terima dari guru dan dari lingkungan sekitarnya.
3. Peranan Kemampuan Bersosialisasi dan Beradaptasi terhadap Motivasi Belajar Siswa.
Bersosialisasi merupakan keharusan bagi setiap manusia, terutama bagi siswa di sekolah. Sosialisasi akan sangat membantu siswa dalam
menanamkan motivasi dalam dirinya. Begitu juga dengan kemampuan beradaptasi. Kemampuan penyesuaian diri siswa yang baik, akan
mempermudah siswa untuk mengenal lingkungan dan mudah mempelajari kondisi lingkungan. Dengan begitu mereka akan lebih nyaman pada posisinya
sebagai siswa untuk menerima setiap ilmu, masukan yang positif, dan informasi yang diperoleh dari lingkungan sekolah. Dibantu dengan sosialisasi
yang baik, hal – hal tersebut akan menanamkan motivasi positif pada siswa berdasar penanaman norma dan nilai – nilai tradisi yang ada di dalamnya.
D. Hipotesis Penelitian