62
Ilmu Pengetahuan Alam Kelas IV untuk SDMI
Apakah yang dimaksud dengan rantai makanan? Rantai makanan
adalah perjalanan makan dan dimakan dengan urutan tertentu
antarmakhluk hidup. Perhatikan Gambar 4.4 padi dimakan oleh tikus,
kemudian tikus dimakan oleh ular, ular dimakan oleh burung elang.
Setelah beberapa waktu burung elang mati, bangkainya membusuk
dan bercampur dengan tanah membentuk humus. Humus sangat
dibutuhkan tumbuhan, terutama rumput. Begitulah seterusnya
sehingga proses ini berjalan dari waktu ke waktu.
Di lautan, yang menjadi produsen adalah fitoplankton, yaitu sekumpulan tumbuhan hijau yang sangat kecil ukurannya dan melayang-layang dalam
air. Konsumen I adalah zooplankton hewan pemakan fitoplankton, sedangkan konsumen II-nya adalah ikan-ikan kecil, konsumen III-nya adalah ikan-ikan
sedang, konsumen IV-nya adalah ikan-ikan besar.
Urutan peristiwa makan dan dimakan di atas dapat berjalan seimbang dan lancar bila seluruh komponen tersebut ada. Bila salah satu komponen tidak
ada, maka terjadi ketimpangan dalam urutan makan dan dimakan tersebut. Agar rantai makanan dapat terus berjalan, maka jumlah produsen harus lebih
banyak daripada jumlah konsumen kesatu, konsumen kesatu lebih banyak daripada konsumen kedua, dan begitulah seterusnya.
Ada satu lagi komponen yang berperan besar dalam rantai makanan, yaitu pengurai Pengurai adalah makhluk hidup yang menguraikan kembali zat-zat
yang semula terdapat dalam tubuh hewan dan tumbuhan yang telah mati. Hasil kerja pengurai dapat membantu proses penyuburan tanah. Contoh
pengurai adalah bakteri dan jamur.
Gambar 4.4 Rantai makanan di sawah.
Padi
Tikus Ular
Elang
PENGURAI KONSUMEN I
KONSUMEN II PRODUSEN
Gambar 4.5 Skema rantai makanan.
di makan di makan
Mati kemudian membusuk
sebagai pupuk produsen
Makhluk Hidup dan Lingkungannya
63
Kegiatan
A. Tujuan:
kamu dapat memahami hubungan makan dan dimakan antarmakhluk hidup.
B. Alat dan Bahan:
gambar berbagai jenis tumbuh-tumbuhan, gambar berbagai jenis hewan herbivora, gambar berbagai jenis hewan
karnivora semua gambar berukuran kecil, kertas karton berukuran 1 meter persegi, gunting, lem kertas, penggaris, dan spidol warna
atau pensil warna.
C. Langkah Kerja:
Kelas dibagi menjadi beberapa kelompok. Tiap kelompok dapat terdiri atas tiga sampai delapan anak. Masing-masing kelompok
melakukan kegiatan berikut. 1. Carilah gambar berbagai tumbuh- tumbuhan dan hewan-hewan
tersebut di surat kabar bekas dan majalah bekas Kamu juga dapat mencopy dari buku pelajaran atau buku gambar lainnya dengan
memperkecil ukurannya mintalah tolong kepada orang dewasa untuk mencopykannya.
2. Potong gambar-gambar tersebut dan kelompokkan sesuai jenisnya Berhati-hatilah saat menggunting gambar karena
gunting dapat melukaimu. 3. Buatlah rantai makanan dengan menempelkan gambar tersebut
di kertas karton yang telah disiapkan Gunakan lem secukupnya jangan berlebihan.
4. Buatlah sebanyak mungkin rantai makanan berilah anak panah dan keterangannya dengan menggunakan spidol warna
5. Carilah hubungan antara rantai makanan yang satu dengan yang lain Mintalah bantuan orang dewasa untuk menemukan
hubungan antarrantai makanan. 6. Tulislah di buku tugasmu rantai makanan yang dapat kamu
bentuk dan tulis juga hubungan antarrantai makanan 7. Buatlah kesimpulan berdasarkan kegiatan ini
8. Kumpulkan hasil karyamu ini kepada guru 9. Bandingkan hasil karya kelompokmu dengan kelompok lain. Jika
di nilai layak, gantungkan di dinding kelas
64
Ilmu Pengetahuan Alam Kelas IV untuk SDMI
Jendela Ilmu
Ekosistem
Ekosistem merupakan tempat berlangsungnya hubungan antara makhluk hidup dengan lingkungannya. Ekosistem dibedakan menjadi dua, yaitu
ekosistem alam dan ekosistem buatan. Contoh ekosistem alam adalah hutan, danau, laut, dan padang pasir. Contoh ekosistem buatan adalah sawah,
waduk, kolam, dan akuarium.
Pada sebuah ekosistem terdapat banyak komponen. Komponen-komponen ekosistem, antara lain, produsen, konsumen, pengurai, dan komponen abiotik.
a. Produsen. Semua tumbuhan hijau adalah produsen dalam sebuah
ekosistem. Produsen artinya penghasil, yaitu menghasilkan bahan-bahan organik bagi makhluk hidup lainnya. Contoh produsen adalah padi, ubi,
sagu, dan tomat.
b. Konsumen. Konsumen adalah pemakai bahan organik yang dihasilkan
oleh produsen. Berikut ini beberapa tingkatan konsumen menurut apa yang dimakan.
- Konsumen Tingkat I. Konsumen tingkat I adalah makhluk hidup
yang memperoleh energi langsung dari produsen. -
Konsumen Tingkat II. Konsumen tingkat II adalah makhluk hidup yang memperoleh makanan dari konsumen tingkat I.
- Konsumen Tingkat III. Konsumen tingkat III adalah makhluk
hidup yang memperoleh makanan dari konsumen tingkat II. c.
Pengurai. Pengurai adalah makhluk hidup yang menguraikan kembali zat-zat yang semula terdapat dalam tubuh hewan dan tumbuhan yang
telah mati. Pengurai membantu proses penyuburan tanah. Misalnya, bakteri dan jamur.
d. Komponen Abiotik. Komponen abiotik adalah tempat tumbuhan hijau
produsen tumbuh. Kesuburan lingkungan abiotik ditentukan oleh kerja pengurai.
Ekosistem Hutan
Sumber
: Encarta. 2006.