Hubungan Sikap Pengguna Air Dengan Keluhan Kesehatan Penggunaan Air

segera mengobatinya sehingga kemungkinan untuk menularkannya pada orang lain sangat kecil.

5.2. Hubungan Sikap Pengguna Air Dengan Keluhan Kesehatan Penggunaan Air

Berdasarkan hasil penelitian dengan menggunakan uji exact fisher diketahui bahwa pengguna air yang memiliki sikap kurang baik dan mengalami keluhan kesehatan gatal-gatal sebanyak 51 orang 96,2 dengan p=0,032, mengalami keluhan diare sebanyak 2 orang 100 dengan p=1,000 dan mengalami mata merah dan gatal sebanyak 15 orang 93,7 dengan p=1,000. Hal ini menunjukkan bahwa ada hubungan antara sikap pengguna air dengan keluhan kesehatan gatal-gatal pengguna air sungai, sedangkan untuk keluhan diare dan mata merah, gatal dan panas pengguna air sungai tidak ada hubungan dengan sikap pengguna air. Berdasarkan hasil penelitian, rendahnya pengetahuan pengguna air sejalan dengan kurang baiknya pengguna air menyikapi pertanyaan tentang penggunaan air. Menurut Notoatmodjo 2003, setelah seseorang mengetahui stimulus atau objek, proses perilaku selanjutnya adalah menilai atau bersikap terhadap stimulus atau objek kesehatan tersebut. Oleh sebab itu, indikator untuk sikap kesehatan juga sejalan dengan pengetahuan kesehatan. Menurut Notoatmodjo 2003 yang mengutip pendapat Newcomb, sikap itu merupakan kesiapan atau kesediaan untuk bertindak, dan bukan merupakan pelaksanaan motif tertentu. Sikap belum merupakan tindakan atau aktivitas, akan tetapi merupakan predisposisi tindakan suatu perilaku. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa ada hubungan antara sikap pengguna air terhadap keluhan kesehatan gatal-gatal yang dialami pengguna air. Universitas Sumatera Utara Kurang baiknya sikap pengguna air terhadap penggunaan air mempengaruhi responden untuk menggunakan air untuk kebersihan diri. Beberapa pengguna air tetap tidak bersedia menggunakan fasilitas air bersih dan fasilitas buang air besar apabila dibangun dengan alasan sudah terbiasa menggunakan air sungai dan merasa nyaman melakukan aktivitas mencuci, mandi dan buang air besar di sungai. Hal ini menunjukkan bahwa kebudayaan atau pun kebiasaan yang sudah dilakukan sejak lama mempengaruhi sikap pengguna air untuk menggunakan fasilitas air bersih dan baung air besar.

5.3. Hubungan Tindakan Pengguna Air Dengan Keluahan Kesehatan Penggunaan Air

Dokumen yang terkait

Spiritualitas Lansia Suku Batak Akibat Kehilangan Pasangan Hidup di Desa Pagar Manik Kecamatan Silinda Kabupaten Serdang Bedagai

1 31 102

Hubungan Kondisi Sanitasi Dasar dan Kualitas Air Sungai dengan Keluhan Kesehatan Diare Pada Pengguna Air Sungai Di Kelurahan Sukaraja Kecamatan Medan Maimun Kota Medan Tahun 2012

3 46 106

Hubungan Higiene Pengguna Air Sungai Deli Dengan Keluhan Kesehatan Kulit dan Gambaran Tindakan Pencemaran Sungai di Kelurahan Hamdan Kecamatan Medan Maimun Kota Medan Tahun 2013

0 39 86

Analisis Kualitas Air Sungai Dan Perilaku Pengguna Serta Kaitanya Dengan Keluhan Kesehatan Kulit Pada Masyarakat Sekitar Sungai Babura Kecamatan Medan Baru Tahun 2012

14 76 108

Konflik Pemekaran Wilayah di Kabupaten Serdang Bedagai (Studi Kasus:Konflik Horisontal yang Bersifat Laten di Desa Pagar Manik, Kecamatan Silinda Kabupaten Serdang Bedagai)

8 84 101

Hubungan Kualitas dan Penggunaan air Sungai Belumai dengan Keluhan Kesehatan pada Pengguna Air di Kecamatan Tanjung Morawa

7 58 116

Hubungan Perilaku Pengguna Air Sumur dengan Keluhan Kesehatan dan Pemeriksaan Kualitas Air Sumur Pada Pondok Pesantren di Kota Dumai Tahun 2011

23 85 126

Spiritualitas Lansia Suku Batak Akibat Kehilangan Pasangan Hidup di Desa Pagar Manik Kecamatan Silinda Kabupaten Serdang Bedagai

0 0 24

SPIRITUALITAS LANSIA SUKU BATAK AKIBAT KEHILANGAN PASANGAN HIDUP DI DESA PAGAR MANIK KECAMATAN SILINDA KABUPATEN SERDANG BEDAGAI

0 0 11

Hubungan Kondisi Sanitasi Dasar dan Kualitas Air Sungai dengan Keluhan Kesehatan Diare Pada Pengguna Air Sungai Di Kelurahan Sukaraja Kecamatan Medan Maimun Kota Medan Tahun 2012

0 0 14