Latar Belakang RENSTRA DINAS PU PROVINSI GORONTALO 2007 2012

RENSTRA SKPD 2007 – 2012 17 November 2007 DINAS PU PROVINSI GORONTALO 1 BAB I PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Kehandalan SDM Provinsi Gorontalo ditantang dan diuji secara bermakna dalam menyukseskan pelaksanaan otonomi daerah di satu sisi, sedangkan di sisi lain mampu mengakomodasi tuntutan kemutlakan globalisasi. Otonomisasi dan globalisasi semestinya dipandang sebagai sesuatu yang berkah, dan sama sekali bukan musibah. Otonomi Daerah secara normatif sebagaimana substansi Undang-Undang No 32 th. 2004 menyediakan dua pasokan mutiara berharga yang diserahkan ke daerah aspek manajerialnya, yaitu “ keberlimpahan kewenangan dan keuangan”. Kewenangan adalah domain prinsipil dari politik, sementara keuangan adalah dimensi fundamental dari ekonomi. Persekutuan strategis antara political power dan economic capital bisa mentransformasi secara dramatis apa yang menjadi cita-cita jangka panjang bisa terwujud dalam jangka pendek. Sedangkan globalisasi di sisi lain bisa memperkaya khasanah inovatif dalam memacu progresivitas pembangunan. Globalisasi membuka peluang bagi sebuah proses akulturasi pengetahuan yang bisa berkorelasi bagi upaya proses produksi dan reproduksi barang dan jasa lokal secara kompetitif dan kualitatif. I nilah konsepsi kemandirian sesungguhnya karena memiliki daya cipta tinggi bagi kemajuan pembangunan daerah. Dari aspek pemerintahan modern, kemampuan budaya mencipta hendaklah compatible dengan notulensi administratif pemerintahan agar berbagai kebijakan program yang dijalankan dapat berlangsung secara fokus dan terkontrol. PU Propinsi Gorontalo dituntut secara cerdas, untuk tidak hanya mampu memprogramkan kecanggihan “ monumen” infrastruktur fisik pembangunan tetapi juga mampu membuat “ dokumen” Rencana Strategis Renstra Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Gorontalo untuk masa kerja RENSTRA SKPD 2007 – 2012 17 November 2007 DINAS PU PROVINSI GORONTALO 2 lima tahun mendatang. Dokumen ini menjadi penting karena dalam masa lima tahun tersebut, PU berkewajiban untuk mempertanggung jawabkan kinerjanya sesuai dengan dokumen perencanaan ini. Renstra merupakan dokumen perencanaan taktis-strategis yang menjabarkan potret permasalahan pembangunan untuk memecahkan permasalahan daerah secara terencana dan bertahap melalui sumber pembiayaan APBD dan APBN setempat, dengan mengutamakan kewenangan yang wajib disusun sesuai dengan prioritas dan kebutuhan daerah. Renstra PU dapat juga dijadikan sebagai bahan evaluasi yang penting agar pembangunan I nfrastruktur dapat berjalan secara lebih sistematis, komprehensif dan tetap fokus pada pemecahan masalah- masalah mendasar yang dihadapi Provinsi Gorontalo khususnya di bidang Pekerjaan Umum.

1.2. Maksud dan Tujuan