42
5. Timbangan Digital. Timbangan Digital digunakan untuk mengetahui beban generator pada saat
kincir angin berputar. Gambar 3.6 menunjukan bentuk dari Timbangan Digital yang digunakan dalam penelitian. Timbangan Digital ini diletakan pada bagian lengan
generator.
Gambar 3.6 Timbangan Digital.
6. Anemometer. Anemometer berfungsi untuk mengukur kecepatan angin, Gambar 3.7
menunjukan bentuk dari anemometer.
Gambar 3.7 Anemometer. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
43
7. Voltmeter. Voltmeter digunakan untuk mengukur tegangan yang dihasilkan kincir angin
oleh setiap variasinya. Gambar Voltmeter seperti ditunjukan oleh Gambar 3.8.
Gambar 3.8 Voltmeter.
8. Amperemeter. Ampermeter digunakan untuk mengukur arus yang dihasilkan oleh Kincir
Angin dengan setiap variasinya. Gambar Ampermeter seperti ditunjukan oleh Gambar 3.9 Ampermeter.
Gambar 3.9 Amperemeter. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
44
9. Pembebanan. Pembebanan yang dilakukan dengan menggunakan lampu bermaksud untuk
mengetahui performa kincir angin. Variasi voltase lampu yang diberikan bermaksud supaya data yang dihasilkan lebih bervariasi. Lampu yang digunakan adalah lampu
60 Watt sebanyak 5 buah, lampu 40 Watt sebanyak 4 buah dan lampu 25 Watt sebanyak 5 buah. Gambar pembebanan lampu seperti ditunjukkan oleh Gambar 4.0
Pembebanan lampu.
Gambar 3.10 Skema Pembebanan Lampu.
3.3 Desain Kincir
Desain kincir angin yang dibuat seperti yang ditunjukan pada Gambar 3.10. Gambar tersebut menunjukan bahwa kincir angin yang dibuat panjang diameternya
berukuran 1 m dengan lebar maksimum sudu 12 cm. Gambar 4.1 menunjukan desain dari sudu kincir angin.
45
Gambar 3.11 Desain kincir.
3.4 Pembuatan Sudu Blade Kincir Angin 3.4.1 Alat dan Bahan
Pembuatan sebuah sudu blade merupakan proses yang dilakukan secara bertahap serta membutuhkan alat dan bahan, seperti yang ditunjukkan oleh Tabel
3.1. Tabel 3.1 Alat dan Bahan Pembuatan Sudu.
46
3.4.2 Proses Pembuatan Sudu Blade
Dalam proses pembuatan sudu blade dilakukan dengan beberapa tahapan. tahapan
– tahapan pembuatan sudu seperti berikut: A. Pembuatan Cetakan Pipa:
1. Memotong pipa 8 inchi dengan panjang 50 cm.
Pipa 8 inchi berfungsi sebagai mal cetakan dari proses pembuatan sudu blade kincir angin yang mana bahan yang digunakan adalah komposit.
Proses memotong menggunakan gerinda dengan panjang pipa yang diinginkan adalah 50 cm. Setelah pipa dipotong, kemudian pipa di belah
dua. Hal ini bertujuan pada saat pembentukan pipa dengan mal kertas agar lebih mudah dilakukan. Pipa yang digunakan adalah Pipa Wavin D 8 inchi,
Pemotongan pipa seperti yang ditunjukkan oleh gambar 3.12.
Gambar 3.12 Pemotongan Pipa.
2. Membentuk Mal cetakan kertas.
Mal atau cetakan kertas mempermudah pembentukan pipa menjadi sebuah sudu balde. Mal ditempelkan pada pipa kemudian pipa ditandai
47
sesuai dengan mal menggunakan spidol. Mal cetakan kertas seperti yang ditunjukkan oleh gambar 3.13
Gambar 3.13 Mal Cetakan Kertas.
3. Membentuk pipa dengan mal kertas.
Pipa yang telah ditandai oleh mal ketas, kemudian dipotong menggunakan gerinda. Proses pembentukan ini dilakukan secara bertahap,
pemotongan di mulai dari garis mal yang mudah dipotong. Proses pembentukan pipa seperti yang ditunjukkan oleh gambar 3.14.
Gambar 3.14 Pembentukan sudu pada pipa.
4. Menghaluskan pipa.
Setelah pipa yang telah dibentuk sesuai dengan bentuk dari mal kertas, kemudian pinggiran pipa dihaluskan. Hal ini bertujuan untuk
mencapai sebuah presisi ukuran dan estetika dari pipa. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
48
B.
Proses pencetakan sudu :
5. Pelapisan cetakan pipa. Setelah cetakan dari pipa telah siap, kemudian dilanjutkan pada
tahap dua yaitu pembuatan sudublade. Sebelum perpaduan dari resin dan harderner dioleskan dipermukaan cetakan. Mal pipa dilapisi dengan
alumunium foil. Hal ini bertujuan agar cetakan dengan sudu yang telah jadi tidak menempel, pelapisan cetakan seperti yang terlihat pada gambar 3.15.
Gambar 3.15 Pelapisan Mal.
6. Pencampuran Resin dan Harderner. Pencampuran resin dan harderner dilkakukan dengan perbandingan
5:1. Resin berfungsi untuk mengeraskan campuran dan harderner adalah bahan yang dikeraskan. Pencampuran kedua bahan seperti yang ditunjukkan
pada gambar 3.16.
3.16 Resin dan Harderner. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI