57
4.2.5 Perhitungan Koefisien Daya Cp
Sebagai contoh perhitungan diambil dari perhitugan diatas yakni, daya angin pada sub bab 4.2.1 sebesar 499 watt dan daya yang dihasilkan kincir angin pada sub
bab 4.2.3 sebesar 69,4 watt, maka koefisien daya dapat dihitung : Cp =
� ��
x 100 Cp =
,
x 100 Cp = 13,9
Jadi Koefisien daya yang dihasilkan sebesar 13.9 .
4.3 Data Hasil Perhitungan
Parameter yang telah didapat dari penelitian diolah dengan software Microsoft Excel untuk menampilkan grafik hubungan antara putaran rotor dengan
torsi yang dihasilkan, grafik hubungan antara koefisien daya dengan tip speed ratio, dan grafik hubungan antara daya dengan torsi yang dihasilkan untuk tiga variasi
kecepatan angin. Pada tabel 4.4, tabel 4.5 dan tabel 4.6 menampilkan data hasil perhitungan untuk setiap variasi kecepatan angin.
58
Tabel 4.4 Data Perhitungan Dua Sudu Kecepatan Angin 10,3 ms.
Kincir Angin Komposit Dua Sudu
ᴓ 1m, L
max
13 cm Dengan Jarak 12.5 cm Dari Pusat Poros.
Tabel 4.5 Data Perhitungan Dua Sudu Kecepatan Angin 8,4 ms.
Kincir Angin Komposit Dua Sudu
ᴓ 1m, L
max
13 cm Dengan Jarak 12.5 cm Dari Pusat Poros.
Tabel 4.6 Data Perhitungan Dua Sudu Kecepatan Angin 6,4 ms.
Kincir Angin Komposit Dua Sudu
ᴓ 1m, L
max
13 cm Dengan Jarak 12.5 cm Dari Pusat Poros
Gaya pengimbang
Beban Torsi
Kecepatan sudut
Daya angin Daya kincir
mekanis Daya
Listrik Tip speed
ratio Koefisien daya
Mekanis Koefisien
Daya Listrik N
N.m rads
Pin watt Pout watt Watt
tsr Cp
Cp 1
1,08 0,29
122,10 499,01
35,58 0,00
5,96 7,13
0,00 2
1,37 0,37
121,37 499,01
45,01 6,96
5,92 9,02
1,39 3
1,57 0,42
115,72 499,01
49,04 14,48
5,64 9,83
2,90 4
1,86 0,50
109,85 499,01
55,28 20,47
5,36 11,08
4,10 5
2,16 0,58
103,15 499,01
60,11 28,86
5,03 12,05
5,78 6
2,45 0,66
98,02 499,01
64,90 36,18
4,78 13,01
7,25 7
2,75 0,74
93,62 499,01
69,43 42,70
4,57 13,91
8,56 8
3,04 0,82
87,34 499,01
71,71 48,03
4,26 14,37
9,63 9
3,34 0,90
82,31 499,01
74,12 51,71
4,02 14,85
10,36 10
3,63 0,98
73,62 499,01
72,15 54,25
3,59 14,46
10,87 NO
Gaya pengimbang
Beban Torsi
Kecepatan sudut
Daya angin Daya kincir
mekanis Daya
Listrik Tip speed
ratio Koefisien daya
Mekanis Koefisien
Daya Listrik N
N.m rads
Pin watt Pout watt Watt
tsr Cp
Cp 1
1,18 0,32
107,13 275
34,05 0,00
6,38 12,40
0,00 2
1,47 0,40
104,30 275
41,44 5,34
6,21 15,09
1,94 3
1,57 0,42
100,53 275
42,60 10,98
5,98 15,51
4,00 4
1,77 0,48
96,55 275
46,03 16,09
5,75 16,76
5,86 5
2,06 0,56
93,20 275
51,84 21,61
5,55 18,88
7,87 6
2,35 0,64
80,95 275
51,46 25,92
4,82 18,74
9,44 7
2,65 0,72
78,96 275
56,47 28,91
4,70 20,56
10,53 8
2,75 0,74
74,25 275
55,06 31,57
4,42 20,05
11,49 9
2,94 0,79
63,88 275
50,76 30,18
3,80 18,48
10,99 10
3,04 0,82
60,74 275
49,87 28,56
3,62 18,16
10,40 NO
Gaya pengimbang
Beban Torsi
Kecepatan sudut
Daya angin Daya kincir
mekanis Daya
Listrik Tip speed
ratio Koefisien daya
Mekanis Koefisien
Daya Listrik N
N.m rads
Pin watt Pout watt Watt
tsr Cp
Cp 1
1,08 0,29
84,61 119
24,65 0,00
6,66 20,78
0,00 2
1,37 0,37
82,83 119
30,72 4,28
6,52 25,89
3,61 3
1,47 0,40
81,26 119
32,29 7,85
6,40 27,21
6,61 4
1,77 0,48
76,13 119
36,30 12,61
5,99 30,59
10,63 5
2,06 0,56
71,94 119
40,02 16,16
5,66 33,73
13,62 6
2,26 0,61
63,77 119
38,85 19,13
5,02 32,74
16,12 7
2,45 0,66
57,07 119
37,79 22,30
4,49 31,85
18,80 8
2,65 0,72
51,94 119
37,15 24,46
4,09 31,31
20,61 NO