34
BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM
3.1. Urutan Percobaan
Pengujian tugas akhir ini diawali dengan penentuan desain jaringan. Penentuan desain jaringan digunakan untuk mengukur kinerja jaringan. Pada tugas
akhir ini digunakan 2 desain jaringan yang digunakan yaitu jaringan wireless menggunakan VAP saja, desain ini digunakan sebagai tolak ukur awal jaringan
untuk pengukuran selanjutnya. Desain yang kedua yaitu jaringan wireless menggunakan VAP ditambah dengan VLAN. Kedua desain ini di jelaskan secara
rinci pada bagian 3.3 Skenario Jaringan. Setelah desain jaringan terbentuk selanjutnya adalah mengkonfigurasi
system yang digunakan sebagai alat ukur, system yang digunakan ialah iperf versi 2.0.5.3. Konfigurasi yang rinci dapat dilihat pada Bab 4.1.1 Konfigurasi Iperf.
Langkah selanjutnya adalah pengujian. Pengujian dilakukan dengan menggunakan 10 komputer yang terhubung dengan jaringan wireless yang
kemudian kita menjalankan iperf. Pengujian kinerja jaringan di jelaskan secara lebih detail pada Skenario pengujian.
Setiap sekali pengujian kinerja selesai data hasil pengujian di dicatat oleh penulis. Hasil data yang sudah dicatat maka akan di hitung dan menghasilkan
sebuah informasi yang kemudian dianalisis. Hasil data dapat dilihat secara rinci pada lampiran.
Urutan pengujian penulis rangkum dalam gambar flowchat dibawah ini. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
35
Gambar 3.1.1 Flowchart Perancangan Sistem
3.2. Perancangan Sistem
Kegiatan ini dilakukan setelah semua informasi yang diperlukan diperoleh dan dikaji secara cermat. Penggambaran sistem dalam bentuk
design dengan perancangan sistem untuk skenario topologi jaringan wireless virtual acces point tanpa menggunakan VLAN dan jaringan
wireless virtual acces point menggunakan VLAN.
Penentuan Desain Jaringan
Konfigurasi sistem
Pengujian
Pencatatan delay, paket loss dan troughput
Berfungsi ?
Analisis Data
Tidak
Ya
Selesai Mulai
36
3.3. Skenario Pengujian