KERANGKA KONSEP, DEFINISI OPERASIONAL, DAN HIPOTESA METODOLOGI PENELITIAN

BAB III KERANGKA KONSEP, DEFINISI OPERASIONAL, DAN HIPOTESA

3.1 KERANGKA KONSEP Kerangka konsep dalam penelitian ini dirancang berdasarkan faktor-faktor yang dapat menyebabkan kebutaan akibat katarak sebagaimana yang telah dibahas dalam latar belakang sebelumnya SKEMA KERANGKA KONSEP UMUR SOSIO- EKONOMI KEBUTAAN AKIBAT KATARAK PEKERJAA N PENDIDIKAN GEOGRAFI Universitas Sumatera Utara 3.2. DEFINISI OPERASIONAL - Kebutaan katarak adalah penderita katarak dengan visus terbaik pada kedua mata 360 - Sosioekonomi adalah segala sesuatu mengenai kemampuan daya beli masyarakat dan pemerintah - Umur adalah usia seseorang yang dihitung sampai timbulnya katarak - Pekerjaaan adalah aktivitas sehari-hari yang menghasilkan uang atau materi - Pendidikan adalah tingkat pengetahuan yang diperoleh melalui jalur formal - Geografi adalah kondisi alam dimana pasien yang menderita katarak berdomisili. 3.3. HIPOTESA Terdapat angka prevalensi yang lebih rendah untuk angka kebutaan katarak di Kabupaten Aceh Besar pada tahun 2009 dibandingkan dengan angka kebutaan katarak secara nasional. Universitas Sumatera Utara

BAB IV METODOLOGI PENELITIAN

4.1. DESAIN PENELITIAN Penelitian ini adalah bersifat survey dengan metode Cross Sectional atau potong lintang yang bersifat deskriptif, dimana subjek yang diteliti dinilai pada saat bersamaan dengan satu kali pengamatan baik pengamatan biologik maupun tingkat pengetahuan subjek. 4.2. PEMILIHAN TEMPAT PENELITIAN Penelitian dilakukan di kabupaten Aceh Besar yang terdiri atas 9 kecamatan terpilih dengan penentuan sampel secara purposive. 4.3. POPULASI PENELITIAN Populasi penelitian adalah seluruh penduduk yang ada di wilayah kerja penelitian yang memenuhi kriteria inklusi, di 9 kecamatan yang terpilih di kabupaten Aceh Besar. 4.4 BESAR SAMPEL Untuk mendapatkan data yang representatif tentang kebutaan akibat katarak di kabupaten Aceh Besar maka sampel diambil disemua kecamatan 9 kecamatan dikabupaten Aceh Besar. Besar sampel adalah jumlah penduduk dari 9 kecamatan di wilayah kerja, dimana jumlah sampel yang akan diambil, dihitung dengan Rumus Stratified Random sampling dengan metode Propotional Allocation Method, yaitu: Universitas Sumatera Utara N .Zc² Σ Nh Ph 1 - Ph n = __________________________ N² G² + Zc² Σ Nh Ph 1-Ph Dimana : n = jumlah sampel minimal yang akan diambil dalam penelitian ini N= jumlah seluruh penduduk di kabupaten Aceh Besar Zc= nilai baku normal dari tebal Z yang besarnay tergantung pada nilai  = 0,05, nilai Zc = 1,96 Nh= jumlah seluruh penduduk per kecamatan di kabupaten Aceh Besar Ph= probabilitas penduduk yang mengalami kebutaan katarak, diasumsikan 0,78 G= galat pendugaan, diasumsikan 1 Untuk menentukan jumlah sampel untuk masing-masing wilayah Kecamatan dengan rumus: N Ns = __________ n Nh Universitas Sumatera Utara 4.5. KRITERIA EKSKLUSI DAN INKLUSI  Kriteria inklusi : 1. Semua penderita katarak dengan visus 360 dan dengan pemeriksaan direk ophthlamoskop dengan midriatikum dijumpai kekeruhan lensa 2. Usia penderita lebih dari 5 tahun 3. Tekanan intra okuli normal 4. Tidak dijumpai adanya kelainan disegmen anterior mata 5. Bersedia ikut dalam penelitian  Kriteria eksklusi : 1. Penderita katarak dengan visus 360 2. Usia penderita kurang dari 5 tahun 3. Tekanan intraokuli tinggi 4. Dijumpai adanya kelainan pada segmen anterior mata 5. Tidak bersedia ikut dalam penelitian. 4.5 IDENTIFIKASI VARIABEL  Variable terikat adalah kebutaan akibat katarak  Variable bebas adalah : 1. Umur Universitas Sumatera Utara 2. Pekerjaan 3. Geografi 4. Pendidikan 5. Sosioekonomi 4.7. BAHAN DAN ALAT Bahan dan alat yang digunakan dalam penelitian ini : 1. Snellen Chart 2. Direct Ophthalmoskop 3. Senter 4. Lup 5. Tonometer Schiotz 6. Tropicamide 1 ttetes mata 7. Pantocain 0,5 tetes mata 8. Fenicol 1 tetes mata 9. Alkohol 70 10. Kapas steril 11. Kertas kuesioner 12. Alat tulis Universitas Sumatera Utara 4.8. CARA KERJA PENELITIAN Pengumpulan data dilakukan dengan membagikan kuesioner kepada responden. Peneliti akan meminta bantuan kepada dinas kesehatan setempat, rumah sakit, puskesmas dan juga puskesmas pembantu. Peneliti akan menginformasikan kepada intansi terkait tentang cara pengisian kuesioner dan membagikan kuesioner tersebut kepada pasien yang menderita katarak. Kemudian semua responden yang termasuk dibagian kuesioner dikumpulkan pada suatu tempat dan waktu yang ditentukan, kemudian semua responden yang telah mendapat kuesioner diperiksa oleh peneliti. Data akan disimpan dan diolah dengan menggunakan software SPSS. 4.9. ANALISIS DATA Analisa data dilakukan secara deskripsi dan disajikan dalam bentuk tabulasi data. 4.10. LAMA PENELITIAN Berikut adalah waktu dan lama penelitian yang akan dilakukan: Bulan Januari Februari Maret April Minggu 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 Usulan penelitian Penelitian Penyusunan laporan Universitas Sumatera Utara Presentasi 4.11. BIAYA PENELITIAN Ditanggung peneliti. Universitas Sumatera Utara

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN