commit to user
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
A. Ruang Lingkup
Penelitian ini adalah tipe penelitian kuantitatif mengenai pengaruh indikator moneter terhadap laju inflasi di Indonesia dengan model koreksi
kesalahan ECM. Data yang digunakan berupa data runtut waktu time series tahunan. Periode penelitian adalah selama tahun 1979-2008, sehingga akan
diperoleh 30 data time series.
B . Jenis dan Sumber Data
Penelitian ini menggunakan data sekunder yang diperoleh dari berbagai publikasi yang dikeluarkan oleh instansi-instansi pemerintah, yaitu :
1. Statistik
Ekonomi Keuangan Bank Indonesia
2. Laporan tahunan Bank Indonesia 3. Jurnal-jurnal ekonomi yang telah dikumpulkan
C. Definisi Operasional Variabel
Untuk menghindari adanya kesalahan mengenai variabel-variabel yang diteliti serta untuk membatasi pembahasan agar tidak terlalu luas dan keluar
dari topik pembahasan, maka perlu dijelaskan secara mendetail tentang maksud dan arti variabel-variabel dalam penelitian ini, yaitu :
commit to user
1. Laju Inflasi
Merupakan dependent variable yang dalam analisis ini, inflasi di Indonesia diukur berdasarkan Indek Harga Konsumen. Inflasi adalah
proses kenaikan harga-harga barang-barang secara umum dan berlangsung terus menerus. Dengan kata lain, inflasi juga merupakan
kondisi di mana daya tukar dari satuan unit uang terhadap barang dan jasa mengalami penurunan. Indeks harga konsumen yang dimaksud
dalam penelitian ini dinyatakan dalam satuan persen. 2. Jumlah Uang Beredar
Merupakan independent variable, dimana jumlah uang beredar adalah total penjumlahan antara M1 dengan uang kuasi, dimana M1
adalah uang kartal ditambah dengan uang giral. Jumlah uang beredar dalam arti luas dan dilambangkan dengan M2 yakni uang kartal
ditambah uang giral ditambah uang kuasi, kemudian disebut sebagai uang beredar dalam arti luas dan dinyatakan dalam milyar rupiah.
3. Nilai Tukar atau Kurs Merupakan independent variable, dimana Kurs dapat didefinisikan
sebagai harga mata uang suatu negara terhadap mata uang negara lain, dengan kata lain kurs valuta asing adalah harga dari satu unit mata
uang asing atau perbandingan harga antar valuta bila terjadi pertukaran. Dalam penelitian ini nilai tukar yang digunakan adalah
dinyatakan atas dasar kurs tengah pada akhir periode, nilai tukar Rupiah terhadap Dollar AS dalam satuan milyar rupiah.
commit to user
4. Tingkat Bunga Merupakan independent variable, yang dalam analisis ini diambil
tingkat bunga deposito bank umum per tiga bulan. Tingkat bunga per tiga bulanan diperkirakan merupakan tingkat bunga deposito yang
paling realistis, karena deposan umumnya adalah orang yang rasional. Mereka tidak akan berani menyimpan dananya terlalu lama, tetapi
juga tidak ingin terlalu repot hanya untuk mendepositokan dananya. Tingkat bunga dinyatakan dalam satuan persen.
5. Jumlah Kredit Merupakan independent variable, yang dalam variabel ini adalah
posisi kredit yang dikeluarkan bank umum. Jadi tidak meliputi jumlah kredit yang dikeluarkan oleh lembaga lain. Harapannya adalah semua
jenis kredit yang ada akan digunakan untuk investasi, yang berarti menunjang sektor produksi dan dinyatakan dalam milyar rupiah.
6. Jumlah Tabungan Merupakan independent variable, yang dalam analisis ini adalah
posisi tabungan masyarakat yang dihimpun oleh bank umum dari semua jenis tabungan. Jadi posisi tabungan tidak terbatas pada
tabungan deposito saja dan dinyatakan dalam milyar rupiah.
D. Metode Analisis Data