Pertumbuhan Bahasa Arab Bahasa Arab

commit to user 5

BAB II LANDASAN TEORI

2.1 Pertumbuhan Bahasa Arab

Penelitian ilmiah belum dapat menentukan waktu yang pasti kapan bahasa Arab itu mulai tumbuh dan bagaimana cara peretumbuhannya. Yang diketahui hanyalah bahwa, bahasa Arab lama berlainan dengan bahasa Arab pada masa sekarang. Peninggalana bahasa Arab yang paling tua dan telah sampai pada kita ialah yang sering disebut “baidah” atau yang telah lenyap, berasal dari abad pertama sebelum masehi. Ada beberapa ahli menduga bahwa bahasa Arab telah berada di Jazirah Arab pada zaman kaum ‘Aad. Berikut ini pembagian bahasa Arab yang meliputi dua bagian : 1. Bahasa Arab baidah yaitu bahasa Arab yang telah lenyap, beberapa orang menyebutnya sebagai bahasa Arab prasasti. 2. Bahasa Arab baqoyah artinya bahasa Arab yang masih ada, yaitu bahasa keturunan Qahthan yang tersebar samapai negeri Hejaz, Najd, Syam dan Iraq. Sedangkan dialek yang menonjol diantara dialek Qathan adalah dialek suku Adnan yaitu anak cucu Ismail bin Ibrahim yang ditempatkan di Mekah pada abad ke-16 SM. Asy’ari, 1956.

2.2 Bahasa Arab

Bahasa Arab ﺔﯿﺑﺮﻌﻟا ﺔﻐﻠﻟا  al-lughah al-‘Arabīyyah, atau secara mudahnya Arab ﻲﺑﺮﻋ  ‘Arabī, adalah sebuah bahasa Semitik yang muncul dari daerah yang sekarang termasuk wilayah Arab Saudi. Bahasa ini adalah sebuah bahasa yang terbesar dari segi jumlah penutur dalam keluarga bahasa Semitik. Bahasa ini berkerabat dekat dengan bahasa Ibrani dan bahasa Arab. Bahasa Arab telah memberi banyak kosakata kepada bahasa lain dari dunia Islam, sama seperti peranan Latin kepada kebanyakan bahasa Eropa. Semasa Abad Pertengahan bahasa Arab juga merupakan alat utama budaya, terutamanya dalam sains, matematika dan filsafah, yang menyebabkan banyak bahasa Eropa turut meminjam banyak kosakata dari bahasa Arab. commit to user 6 Bahasa Arab memiliki dua jenis kelamin yaitu Muanats dan Mudzakar. Muanats berarti perempuan dan Mudzakar berarti laki-laki. Kata kerja dalam Bahasa Arab memiliki tiga waktu yaitu lampau yang disebut juga dengan madli, sekarang, dan masa depan. Kata benda dalam bahasa Arab dibagi tiga macam yaitu nominatif, akusatif, dan genitif. Kata kerja dalam bahasa Arab dibagi menjadi empat, madli, mudlari, amar dan nahi. Masing-masing kata kerja dibagi lagi sesuai dengan pelakunya, jumlah dan jenis kelamin. Sementara itu, kata sifat atau adjektiva dalam bahasa Arab dibagi sesuai dengan bentuknya, setiap bentuk terbagi lagi sesuai jumlah dan jenis kelamin. Kata ganti dalam bahasa Arab terbagi menjadi tiga, kata ganti orang ketiga, orang kedua dan orang pertama Anonim, 2011. Pembagian kata dalam bahasa Arab : a. Isim Isim adalah kata benda, yaitu yang menjukkan arti benda atau yang dianggap benda. Yang terdiri dari kata benda tunggal isim mufrod, kata yang menunjukkan dua benda isim tatsniyah, kata benda jama’, kata ganti isim dhomir, dan kata petunjuk isim isyaroh. b. Fi’il Fi’il adalah kata kerja, kata yang menunjukkan suatu pekerjaan. Terdiri dari tiga macam yaitu kata kerja bentuk lampau fi’il madhi, kata kerja bentuk sedang fi’il mudhori’, dan kata kerja fi’il amr. c. Huruf Huruf adalah kata yang tidak dapat berdiri sendiri, dan terdiri dari tiga macam yaitu huruf jar, huruf nashob, serta huruf jazem. ‘Aqid, 1993.

2.3 Pengaruh Arab pada Bahasa Lain