3. Metode Pengumpulan Data
Tahap ini dilakukan dengan cara mengumpulkan data-data sekunder berupa Laporan Keuangan Publikasi Bank selama periode yang
telah ditentukan. Data yang diperoleh diambil melalui beberapa website dari bank yang bersangkutan dan Perpustakaan Bank Indonesia.
4. Desain Pengambilan Sampel
Penelitian ini menggunakan desain perbandingan dua rata-rata dari dua populasi yang independen. Populasi penelitian ini adalah bank
konvensional dan bank syariah yang terdaftar di Bank Indonesia periode 2010-2012 dengan jumlah 120 bank. Adapun dalam menentukan sampel
ditarik berdasarkan jumlah laba bank terbesar pada tahun 2012 dan diambil 5 bank yang memiliki jumlah laba bank terbesar karena
keterbatasan data keuangan yang dipublikasikan.
5. Metode Analisa Data
Setelah semua data terkumpul, langkah selanjutnya adalah pengolahan data yang diawali dengan menghitung variabel-variabel yang
digunakan. Variabel-variabel tersebut yaitu rasio keuangan yang meliputi:
a. CAR
b. NPL
c. ROA
d. ROE
e. BOPO
f. LDR
Pengolahan data dalam penelitian ini dilakukan dengan menggunakan teknik statistik yang berupa uji beda dua rata-rata
independent sample T-Test. Tujuan dari uji hipotesis yang berupa uji beda dua rata-rata pada penelitian ini adalah untuk menerima atau
menolak hipotesis yang telah dibuat.
D. ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN
1. Analisis Deskriptif dan Variabel Rasio Keuangan
Statistik deskriptif digunakan untuk menunjukkan nilai rata-rata dan standar deviasi masing-masing variabel, serta jumlah data yang
digunakan dalam penelitian ini. Variabel-variabel dalam penelitian ini adalah Capital Adequacy Ratio CAR, Return On Asset ROA, Return
On Equity ROE, Loan Deposit Ratio LDR, Non Performing Loan NPL, dan Rasio Biaya Efisiensi dan Biaya Operasional BOPO.
Berikut ini hasil pengolahan data statistik deskriptif Tabel 4.1 Statistik Deskriptif Rasio Keuangan Bank Syariah dengan Bank
Konvensional di Indonesia RASIO
BANK N
Mean
CAR SYARIAH
15 14.9113
KONVENSIONAL 15
15.1960
ROA SYARIAH
15 1.5493
KONVENSIONAL 15
3.1760