Viddy noer shaleh, 2015 PEMBELAJARAN SEJARAH BERBASIS NILAI RELIGI UNTUK MENYEIMBANGKAN SOLIDARITAS
SOSIAL PESERTA DIDIK Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
1. Peneliti akan lebih mampu memahami konteks data dalam keseluruhan
situasi sosial, jadi akan dapat diperoleh pandangan yang holistik menyeluruh,
2. Diperoleh
pengalaman langsung, sehingga memungkinkan peneliti menggunakan pendekatan induktif, jadi tidak dipengaruhi oleh konsep atau
pandangan sebelumya. Pendekatan induktif membuka kemungkinan melakukan penemuan atau discovery,
3. Peneliti dapat melihat hal-hal yang kurang atau tidak diamati orang lain,
khusunya orang yang berada dalam lingkungan itu, karena telah dianggap “biasa” dan karena itu tidak akan terungkapkan dalam wawancara,
4. Peneliti dapat menemukan hal-hal yang tidak akan terungkapkan oleh
responden dalam wawancara karena bersifat sensitif atau ingin ditutupi karena dapat merugikan nama lembaga,
5. Peneliti dapat menemukan hal-hal diluar persepsi responden, sehingga
peneliti memperoleh gambaran yang lebih komprehensif, 6.
Peneliti tidak hanya mengumpulkan data yang kaya, tetapi juga
memperoleh kesan-kesan pribadi, dan merasakan suasana situasi sosial yang diteliti.
2. Pengumpulan Data dengan Wawancara
Teknik wawancara digunakan untuk mendialogkan dan menggali informasi yang dibutuhkan dalam penelitian, baik wawancara terstruktur dengan
bantuan pedoman wawancara maupun yang tidak terstruktur. Wawancara terstruktur dilakukan untuk memperoleh data tentang implementasi pembelajaran
sejarah berbasis nilai religi untuk mengembangkan solidaritas sosial peserta didik dan problematika yang dihadapi. Sedangkan wawancara tidak terstruktur
dilakukan untuk memperoleh data dari beberapa informan kunci untuk melengkapi data tersebut diatas dengan pertanyaan yang bersifat menggali
pengetahuan informan. Penelitian kualitatif sering menggabungkan teknik observasi partisipasif
dengan wawancara mendalam. Selama melakukan observasi, peneliti juga melakukan wawancara kepada orang-orang yang ada di dalamnya. Kedua teknik
Viddy noer shaleh, 2015 PEMBELAJARAN SEJARAH BERBASIS NILAI RELIGI UNTUK MENYEIMBANGKAN SOLIDARITAS
SOSIAL PESERTA DIDIK Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
pengumpulan data di atas telah dikembangkan menjadi instrumen pengumpulan data berupa pedoman-pedoman, meliputi: pedoman wawancara untuk guru
sejarah, peserta didik, kepala sekolah, ketua yayasan, stakeholderdan pedoman observasi proses pembelajaran sejarah.
Adapun pertanyaan yang diajukan peneliti kepada informan berbeda satu sama lain karena disesuaikan dengan informasi yang ingin peneliti dapatkan.
Untuk guru sejarah secara garis besar meliputi semua pertanyaan penelitian yaitu: 1.
Rancangan pembelajaran sejarah berbasis nilai religi 2.
Implementasi pembelajaran
sejarah berbasis
nilai religi
untuk mengembangkan solidaritas sosial peserta didik
3. Aktualisasi solidaritas sosial peserta didik
Untuk peserta didik secara garis besar pertanyaan yang diajukan yaitu : 1.
Proses pembelajaran sejarah berbasis nilai religi 2.
Aktualisasi solidaritas sosial dalam kehidupan sehari-hari disekolah baik di dalam maupun luar kelas
3. Keterkaitan antara pembelajaran sejarah berbasis nilai religi dengan
pengembangan solidaritas sosial peserta didik Untuk kepala sekolah secara garis besar pertanyaan yang diajukan yaitu :
1. Kebijakan secara umum mengenai pembelajaran semua mata pelajaran
berbasis nilai religi 2.
Pola pengasuhan peserta didik 3.
Rencana strategis pengembangan sekolah Untuk ketua yayasan secara garis besar pertanyaan yang diajukan yaitu :
1. Sejarah berdirinya sekolah
2. Pola hubungan sekolah dengan masyarakat sekitar
Untuk stakeholder orang tua dan masyarakat sekitar secara garis besar pertanyaan yang diajukan yaitu :
1. Motivasi menyekolahkan anak ke SMA Terpadu
Riyadlul U’lum Condong Kota Tasikmalaya
2. Harapan bagi anak untuk masa depan
3. Pengaruh keberadaan sekolah bagi masyarakat sekitar
Viddy noer shaleh, 2015 PEMBELAJARAN SEJARAH BERBASIS NILAI RELIGI UNTUK MENYEIMBANGKAN SOLIDARITAS
SOSIAL PESERTA DIDIK Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
3. Pengumpulan Data dengan Dokumentasi