Pendekatan Penelitian Metode Penelitian

23 Vina Apriani, 2013 MENGATASI KESULITAN SISWA KELAS V SDN PASIREURIH 1 DALAM MEMBACA PEMAHAMAN MENGGUNAKAN MODEL COOVERATIVE LEARNING TIPE CIRC Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

A. Pendekatan Penelitian

Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Karena dalam pendekatan kualitatif data dalam penelitiannya termasuk fenomena sosial. Fenomena sosial dalam penelitian ini berupa peristiwa yang terjadi di kelas V SDN Pasireurih 1. Menurut Moleong 2010:6 “penelitian kulitatif adalah penelitian yang bermaksud untuk untuk memahami fenomena tentang apa yang dialami oleh subjek penelitian misalnya perilaku, persepsi, motivasi, tindakan ”. Dalam penelitian kualitatif, peneliti sendiri atau dengan bantuan orang lain merupakan alat pengumpul data utama. Data yang terkumpul adalah berupa kata-kata, gambar, dan bukan angka-angka. Dengan demikian, laporan penelitian akan berisi kutipan-kutipan data untuk memberi gambaran penyajian laporan tersebut.

B. Metode Penelitian

Penelitian ini menggunakan metode Penelitian Tindakan Kelas PTK. Penelitian ini dilaksanakan di kelas V SDN Pasireurih 1 untuk mengatasi kesulitan siswa. Metode PTK yang akan digunakan oleh peneliti dalam melakukan penelitian adalah model PTK yang diperkenalkan oleh Stephen Kemmis dan Mc Taggar. Alasan peneliti memilih model ini karena peneliti merasa bahwa model inilah yang tepat digunakan oleh peneliti untuk dapat mengatasi kesulitan siswa dalam pelajaran bahasa Indonesia tentang membaca Vina Apriani, 2013 MENGATASI KESULITAN SISWA KELAS V SDN PASIREURIH 1 DALAM MEMBACA PEMAHAMAN MENGGUNAKAN MODEL COOVERATIVE LEARNING TIPE CIRC Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu pemahaman. Adapun ciri model PTK yang dikembangkan Kemmis dan Mc Taggar adalah dalam perencanaannya mereka menggunakan sistem spiral refleksi diri yang dimulai dengan rencana, tindakan, pengamatanobservasi, dan refleksi. Di dalam satu siklusnya dan selanjutnya mengadakan perencanaan kembali sebagai rencana perbaikan pada tahap perencanaan selanjutnya. Hal ini dilakukan agar kesulitan yang dihadapi siswa dapat diatasi dengan hasil yang memuaskan.

C. Teknik Penelitian

Dokumen yang terkait

Perbedaan hasil belajar siswa atara model pembelajaran NHT (numbered head together) dengan stad (student team achievment division pada konsep laju reaksi)

3 10 173

Pengaruh penerapan model cooperative learning tipe stad terhadap hasil belajar kimia siswa pada konsep sistem koloid (quasi eksperimen di MAN 2 Kota Bogor)

4 38 126

PENERAPAN COOPERATIVE LEARNING TIPE COOPERATIVE Penerapan Cooperative Learning Tipe Cooperative Integrated Reading And Composition (CIRC) Untuk Meningkatkan Kemampuan Siswa Menyelesaikan Soal Cerita Matematika Kelas V SDN 1 Pojok Kecamatan Nogosari Tahun

0 1 16

PENERAPAN COOPERATIVE LEARNING TIPE COOPERATIVE Penerapan Cooperative Learning Tipe Cooperative Integrated Reading And Composition (CIRC) Untuk Meningkatkan Kemampuan Siswa Menyelesaikan Soal Cerita Matematika Kelas V SDN 1 Pojok Kecamatan Nogosari Tahun

0 2 10

MENGATASI KESULITAN SISWA KELAS V SDN UJUNGTEBU DALAM MENGIDENTIFIKASI UNSUR INTRINSIK CERITA RAKYAT DENGAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE TEAMS GAMES TOURNAMENT (TGT).

0 1 32

MENGATASI KESULITAN SISWA KELAS IV SDN RANCADADAP DALAM MENULIS KARANGAN DESKRIPSI DENGAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE CIRC.

0 3 27

MENGATASI KESULITAN SISWA KELAS III SDN UMBUL KAPUK DALAM MEMBACA PUISI DENGAN TEKNIK DRILL.

0 1 36

MENGATASI KESULITAN SISWA SD DALAM MENEMUKAN IDE POKOK SUATU WACANA DENGANMENGGUNAKAN METODE COOPERATIVE LEARNING TIPE JIGSAW.

2 8 60

MENGATASI KESULITAN SISWA KELAS V SD NEGERI CIWEDUS DALAM MENYIMPULKAN ISI CERITA DENGAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISION (STAD).

0 0 29

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN NARASI MENGGUNAKAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE CIRC DI KELAS V

0 1 11