BAB I PENDAHULUAN
A. Penegasan Judul
Untuk menghindari akan terjadinya kesalahpahaman dalam mengartikan maksud judul skripsi ini, maka pada bagian
penegasan judul akan diuraikan secara rinci. Kata-kata yang perlu ditegaskan dalam judul “Tinjauan Hukum Islam Tentang
Pembayaran Upah di Awal Akad Studi di Desa Adi Jaya Kecamatan Terbanggi Besar Kabupaten Lampung Tengah yaitu
sebagai berikut :
1. Hukum Islam adalah seperangkat peraturan berdasarkan
wahyu Allah dan Sunnah Rasul tentang tingkah laku manusia mukallaf yang diakui dan diyakini berlaku dan
mengikat untuk semua umat yang beragama Islam.
1
Maksud dari hukum Islam disini adalah hukum bisnis syariah fiqih
mu’amalah. 2.
Pembayaran adalah proses, cara, perbuatan membayar.
2
Jadi pengertian pembayaran adalah perpindahan hak atas nilai
antara pihak pembeli dan pihak penjual yang secara bersamaan terjadi perpindahan hak atas barang atau jasa
secara berlawanan.
3. Upah adalah penukaran, atau pemilikan manfaat atau
menjual tenaga dengan imbalan mendapat pengantinya.
3
4. Awal akad. Awal adalah permulaan.
4
Akad adalah ikatan artinya lafad ijab dan qabul.
5
Jadi yang di maksud awal akad adalah permulaan ijab atau suatu
kesepakatan kedua belah pihak yang melakukan perjanjian. Berdasarkan uraian di atas, maka maksud judul skripsi
ini adalah mengkaji pembayaran upah menurut hukum Islam,
1
Fathurrahman Djamil,
Hukum Ekonomi Islam
Jakarta: Sinar Grafika, 2013, h. 42.
2
Departemen Pendididkan Nasional,
Op. Cit,
h.152
3
Hendi Suhendi, Fiqih Mu’amalah, Jakarta:PT Raja Grafindo
Persada,2005, h.115
4
Departemen Pendididkan Nasional
, Op.Cit,
h. 107
5
M. Abdul Mujieb,
Kamus Istilah Fiqih
Jakarta: Pustaka Firdaus, 1994, h.12
2
atau menelaah dari masalah sudut pandang hukum Islam tentang Pembayaran Upah di Awal Akad pada masyarakat desa Adi Jaya
Kecamatan Terbanggi Besar Kabupaten Lampung Tengah.
B. Alasan Memilih Judul
Pada penulisan skripsi ini terdapat beberapa alasan yang kuat
sehingga menarik
untuk mengangkat
beberapa permasalahan dalam judul di atas, yaitu :
1. Pelaksanaan pembayaran upah di awal akad di desa Adi
Jaya yang dilakukan oleh mu’ajir dan musta’jir
dikhawatirkan merugikan salah satu pihak dan pekerjaan tersebut tidak bisa dipertanggung jawabkan oleh pihak
musta’jir. 2.
Judul tersebut sesuai dengan disiplin ilmu yang penulis pelajari di bidang
Mu’amalah Fakultas Syri’ah IAIN Raden Intan Lampung.
C. Latar Belakang Masalah