Perumusan Masalah Batasan Masalah Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian Tinjauan Pustaka

yang timbul adalah banyaknya nasabah yang masih mengeluh tentang investasi trading emas online. Sebuah poling yang pernah diadakan oleh salah satu forum terkenal di dunia, Moneytec. Poling tersebut ditujukan kepada para trader yang masih aktif bertrading. Pertanyaan pada poling tersebut hanya satu : selama aktif bertrading apakah mengalami keuntungan atau sebaliknya mengalami kerugian. Hasilnya 60 mengaku masih mengalami kerugian dalam bertrading. Sisanya 40 telah berhasil mengembangkan investasinya dari 10 hingga 40 perbulannya. Namun yang menyedihkan dari 60 yang mengalami kerugian, 90 diantaranya adalah pendatang baru www.belajarinvestasi.com . Jadi pendatang baru harus lebih hati- hati dalam melakukan trading emas online dan harus benar-benar memahami teknik-tekniknya sehingga tidak hanya tergiur dengan keuntungan saja tetapi memperhatikan risiko yang ditimbulkan. Diperlukan sebuah pengelolaan risiko yang sesuai agar kerugian yang akan dihadapi dapat dihindari. Berkaitan dengan permasalahan di atas, maka penulis melakukan penelitian dengan judul “Analisis Fundamental dan Analisis Teknikal pada Investasi Trading Emas Online dengan Value at Risk ”, Studi pada PT Monex Investindo Futures.

1.2. Perumusan Masalah

Permasalahan yang akan dibahas dalam penelitian ini adalah bagaimana mengidentifikasi dan menganalisis risiko, yang akan dihadapi dalam investasi trading emas online, dan apa yang akan diterapkan dalam menangani risiko yang akan dihadapi dengan menggunakan manajemen risiko.

1.3. Batasan Masalah

Batasan permasalahan pada penelitian ini adalah sebagai berikut : 1. Investasi yang diteliti adalah investasi trading emas. 2. Data yang digunakan adalah data 1 tahun sebelum penelitian dilakukan. Universitas Sumatera Utara 3. Dalam menganalisis data digunakan 3 indikator, yaitu Moving Average, RSI Relative Strength Index dan Stokastik Osilator.

1.4. Tujuan Penelitian

Tujuan penulis melakukan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi dan menganalisis risiko yang akan dihadapi dalam investasi trading emas dan juga dalam menekan risiko yang akan dihadapi digunakan pendekatan dengan analisis teknikal dan analisis fundamental untuk mengetahui apa yang harus dilakukan agar risiko yang dihadapi lebih kecil.

1.5. Manfaat Penelitian

Penelitian ini diharapkan dapat menjadi salah satu rujukan bagi para trader analisis pasar untuk mengambil keputusan dalam memanajemenin risiko pada saat ber-trading sehingga mendapat gambaran manajemen risiko yang optimal untuk menghindari potensial kerugian loss risk yang cukup besar.

1.6. Tinjauan Pustaka

Dalam meminimalkan risiko digunakan manajemen risiko yaitu dengan menganalisis fluktuasi harga emas dengan menggunakan analisis fundamental dan analisis teknikal. Selain itu juga akan dicari nilai risiko yang bakal dihadapi seorang investor dengan menghitung VaR Value at Risk dalam investasi trading emas. Adapun analisis analisis yang akan dipakai dalam penelitian ini adalah : a. Analisis Fundamental Analisis fundamental menganalisis faktor-faktor fundamental berdasarkan berita ataupun rumor yang beredar di pasar. Seperti informasiberita yang berasal dari instansi resmi pemerintah, media cetak majalah, koran, media elektonik website dan perorangan. Sesuai dengan sumbernya maka metode fundamental Universitas Sumatera Utara bersifat subyektif, tergantung derajat kepercayaan investor kepada sumber berita tersebut. b. Analisis Teknikal Analisis teknikal merupakan metode analisis data masa lalu dari pasar yaitu, data harga, volume dan open interest untuk memproduksi kecenderungan harga pada masa yang akan datang. Pada prinsipnya metode untuk melakukan analisis teknikal ini adalah mengeplot data harga dan volume perdagangan historis hingga dapat membentuk charting grafik tertentu. Dalam analisis ini digunakan perhitungan matematis dan model-model peramalan seperti Hendarto, 2005 : 1. Simple Moving Average SMA Dihitung dengan cara mengambil nilai rata-rata dari harga suatu sekuritas pada rentang waktu tertentu. 2. Relative Strength Index RSI Relative Strength Index adalah indikator momentum yang menghitung perbandingan antara besarnya perbedaan tingkat kenaikan harga dengan penurunan harga di dalam rentang waktu tertentu. 3. Stokastik Osilator Stokastik Osilator terdiri dari dua garis yang disebut K dan D. c. Perhitungan Value at Risk VaR merupakan sebuah konsep yang digunakan dalam pengukuran risiko dalam manajemen risiko. Dengan rumus sebagai berikut :

1.7 Metodologi Penelitian