Pedagang Kaki Lima Pengalaman Usaha

c. Usaha perdagangan seperti kaki lima serta pedagang di pasar dll; d. Peternakan ayam, itik dan perikanan; e. Usaha jasa-jasa seperti perbengkelan, salon kecantikan, ojek dan penjahit. Dilihat dari kepentingan perbankan, usaha mikro adalah suatu segmen pasar yang cukup potensial untuk dilayani dalam upaya meningkatkan fungsi intermediasinya karena usaha mikro mempunyai karakteristik positif dan unik yang tidak selalu dimiliki oleh usaha non mikro, antara lain: a. Perputaran usaha turn over cukup tinggi, kemampuannya menyerap dana yang mahal dan dalam situasi krisis ekonomi kegiatan usaha masih tetap berjalan bahkan terus berkembang; b. Tidak sensitif terhadap suku bunga; c. Tetap berkembang walau dalam situasi krisis ekonomi dan moneter; d. Pada umumnya berkarakter jujur, ulet, lugu dan dapat menerima bimbingan asal dilakukan dengan pendekatan yang tepat.

2.2. Pedagang Kaki Lima

Menurut International Labour Organization ILO, perdagangan kaki lima didefinisikan sebagai sektor yang mudah dimasuki oleh pedatang baru, menggunakan sumber-sumber ekonomi dalam negeri, dimiliki oleh keluarga berskala kecil, menggunakan teknologi padat karya, keterampilan yang dibutuhkan diperoleh di luar bangku sekolah, tidak dapat diatur oleh pemerintah dan bergerak dalam pasar persaingan penuh Hadji Ali, 1985 dalam Korompis, 2006. p d f Machine A pdf w rit er t hat produces qualit y PDF files w it h ease Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original docum ents. Com patible across nearly all Windows platform s, if you can print from a windows application yo u can use pdfMachine. Get yours now Universitas Sumatera Utara Berdasarkan barang dan jasa yang diperdagangkan, menurut Karafi dalam Umboh 1990 yang dikutip oleh Korompis 2006, pedagang kaki lima dapat dikelompokkan sebagai berikut: 1 pedagang minuman, 2 pedagang makanan, 3 pedagang buah-buahan, 4 pedagang sayur-sayuran, 5 pedagang dagingikan, 6 pedagang rokok dan obat-obatan, 7 pedagang buku, majalah dan surat kabar, 8 pedagang tekstil dan pakaian, 9 pedagang kelontong, 10 pedagang loak, 11 pedagang onderdil kendaraan, bensin dan minyak tanah, 12 pedagang ayam, kambing, burung dan 13 pedagang beras serta 14 penjual jasa.

2.3. Laba

2.3.1. Pengertian dan Karakteristik Laba

Tujuan utama perusahaan adalah memaksimalkan laba. Pengertian laba secara operasional merupakan perbedaan antara pendapatan yang direalisasi yang timbul dari transaksi selama satu periode dengan biaya yang berkaitan dengan pendapatan tersebut. Pengertian laba menurut Harahap 2008 “kelebihan penghasilan di atas biaya selama satu periode akuntansi”. Sementara pengertian laba yang dianut oleh struktur akuntansi sekarang ini adalah selisih pengukuran pendapatan dan biaya. Besar kecilnya laba sebagai pengukur kenaikan sangat bergantung pada ketepatan pengukuran pendapatan dan biaya. Menurut Harahap 2005, Laba merupakan angka yang penting dalam laporan keuangan karena berbagai alasan antara lain: laba merupakan dasar dalam perhitungan pajak, pedoman dalam menentukan kebijakan investasi dan pengambilan p d f Machine A pdf w rit er t hat produces qualit y PDF files w it h ease Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original docum ents. Com patible across nearly all Windows platform s, if you can print from a windows application yo u can use pdfMachine. Get yours now Universitas Sumatera Utara keputusan, dasar dalam peramalan laba maupun kejadian ekonomi perusahaan lainnya di masa yang akan datang, dasar dalam perhitungan dan penilaian efisiensi dalam menjalankan perusahaan, serta sebagai dasar dalam penilaian prestasi atau kinerja perusahaan. Chariri dan Ghozali 2003 menyebutkan bahwa laba memiliki beberapa karakteristik antara lain sebagai berikut: a. Laba didasarkan pada transaksi yang benar-benar terjadi, b. Laba didasarkan pada postulat periodisasi, artinya merupakan prestasi perusahaan pada periode tertentu, c. Laba didasarkan pada prinsip pendapatan yang memerlukan pemahaman khusus tentang definisi, pengukuran dan pengakuan pendapatan, d. Laba memerlukan pengukuran tentang biaya dalam bentuk biaya historis yang dikeluarkan perusahaan untuk mendapatkan pendapatan tertentu, dan e. Laba didasarkan pada prinsip penandingan matching antara pendapatan dan biaya yang relevan dan berkaitan dengan pendapatan tersebut. Laba total adalah sama dengan jumlah unit output yang terjual Q dikalikan dengan harga output per unit P maka Laba total TR = Q x P. Biaya usaha kecil biasanya diklasifikasikan menjadi 2 yaitu: biaya tetap fixed cost dan biaya tidak tetap variable cost. Biaya tetap FC adalah biaya tetap jumlahnya dan terus dikeluarkan walaupun komoditi yang dijual banyak atau sedikit. Biaya variabel VC adalah biaya yang besar kecilnya dipengaruhi oleh komoditi yang dijual contohnya p d f Machine A pdf w rit er t hat produces qualit y PDF files w it h ease Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original docum ents. Com patible across nearly all Windows platform s, if you can print from a windows application yo u can use pdfMachine. Get yours now Universitas Sumatera Utara biaya untuk tenaga kerja. Total biaya TC adalah jumlah dari biaya tetap FC dan biaya variabel VC, maka TC = FC + VC Manurung, 2006. Secara teoritis profit atau keuntungan adalah kompensasi atas resiko yang ditanggung oleh perusahaan. Makin besar resiko, keuntungan yang diperoleh harus semakin besar. Profit atau keuntungan adalah nilai penerimaan total perusahaan dikurang biaya total yang dikeluarkan perusahaan. Jika profit dinotasikan ð, pendapatan total dengan notasi TR dan biaya total dengan notasi TC, maka: ð = TR – TC Perusahaan dikatakan untung, kalau nilai ð positif ð 0, di mana TR TC, dan disebut kerugian bila sebaliknya. Dalam menganalisis teori laba, harus dibedakan dahulu apa yang dimaksud dengan laba bisnis dan laba ekonomis. a. Laba bisnis profit adalah seluruh penerimaan suatu perusahaan setelah dikurangi biaya-biaya eksplisit. Sedangkan biaya eksplisit adalah biaya-biaya yang dikeluarkan dalam proses produksi seperti gaji, bahan baku, sewa dan lain- lainnya. b. Laba ekonomis adalah total revenue yang diterima oleh suatu perusahaan setelah dikurangi biaya-biaya eksplisit dan implisit opportunity cost contohnya: gaji pemilik. p d f Machine A pdf w rit er t hat produces qualit y PDF files w it h ease Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original docum ents. Com patible across nearly all Windows platform s, if you can print from a windows application yo u can use pdfMachine. Get yours now Universitas Sumatera Utara

2.3.2. Jenis-jenis Laba

a. Risk Bearing Theory of Profit Perusahaan harus mendapatkan keuntungan di atas normal i.e. laba ekonomis apabila jenis usahanya mempunyai resiko yang sangat tinggi. Contoh: pengeboran minyak lepas pantai. b. Frictional Theory of Profit Asumsinya: pasar sering berada dalam posisi disequilibrium. Akibatnya perusahaan tidak pernah mendapat laba di atas normal melainkan laba normal saja. Contoh munculnya kendaraan bermotor mengakibatkan permintaan baja melonjak dan perusahaan baja menikmat laba di atas normal, kemudian ada penemuan bahwa baja bisa diganti plastik sehingga permintaan akan baja menurun sedangkan permintaan plastik naik. c. Monopoly Theory of Profit Perusahaan dapat mempertahankan laba di atas normal dalam jangka panjang apabila perusahaan tersebut dapat memperoleh fasilitas dari pemerintah, hak paten, dapat mencapai skala ekonomis, dan lain-lain. d. Inovation Theory of Profit Perusahaan dapat memperoleh laba di atas normal apabila ia dapat mencapai penemuan-penemuan baru. Contoh: IBM, Xerox. e. Managerial Efficiency Theory of ProfitCompensatory Top p d f Machine A pdf w rit er t hat produces qualit y PDF files w it h ease Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original docum ents. Com patible across nearly all Windows platform s, if you can print from a windows application yo u can use pdfMachine. Get yours now Universitas Sumatera Utara Suatu perusahaan dapat mencapai laba di atas normal apabila ia berhasil melakukan efisiensi di barbagai bidang serta dapat memenuhi keinginan konsumennya http:vhi3y4.wordpress.com20100103.

2.4. Modal

Menurut Manurung 2007, dalam membangun diperoleh bisnis dibutuhkan sebuah dana atau dikenal dengan modal. Bisnis yang dibangun tidak akan berkembang tanpa didukung dengan modal. Sehingga modal dapat dikatakan jadi jantungnya bisnis yang dibangun tersebut. Biasanya modal dengan dana sendiri memberikan arti bahwa dana tersebut dipersiapkan oleh pembisnis yang bersangkutan.

2.4.1. Fungsi Modal Kerja

Fungsi modal kerja menurut Ahmad 2000 dibagi menjadi 2, yaitu: a. Menopang kegiatan produksi dan penjualan atau sebagai jembatan saat pengeluaran pembelian persediaan dengan penjualan dan penerimaan kembali hasil pembayaran. b. Menutup dana atau pengeluaran tetap dan dana yang tidak berhubungan secara langsung dengan produksi dan penjualan. Ahmad 2000 memberikan penjelasan tentang pengelolaan modal kerja menjadi penting karena menyangkut beberapa aspek: p d f Machine A pdf w rit er t hat produces qualit y PDF files w it h ease Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original docum ents. Com patible across nearly all Windows platform s, if you can print from a windows application yo u can use pdfMachine. Get yours now Universitas Sumatera Utara a. Beberapa penelitian telah memberikan indikasi bahwa sebagian besar waktu manajer keuangan dihabiskan dalam kegiatan internal perusahaan dari hari ke hari dan ini merupakan bagian dari manajemen modal kerja. b. Kenyataan jumlah aktiva lancar sering lebih separuh total aktiva perusahaan dan cenderung labil. c. Hubungan antara tingkat pertumbuhan penjualan dan kebutuhan akan permodalan aktiva lancar adalah dekat dan langsung. Misalnya piutang, jangka waktu penagihan piutang perusahaan 40 hari dan penjualan kreditnya Rp. 1.000.000 sehari, berarti investasi perusahaan dalam piutang akan sebesar Rp. 40.000.000,-. Begitu pula dalam persediaan, baik bahan mentah, barang dalam proses maupun dalam barang jadi. d. Khususnya bagi perusahaan kecil, manajemen modal kerja terlebih-lebih pentingnya, dengan alasan: 1 Investasi dalam aktiva tetap dapat dikurangi dengan menyewa atau leasing, tetapi aktiva lancar apalagi piutang maupun investor tidak dapat dihindari. 2 Relatif terbatasnya perusahaan kecil memasuki pasar modal jangka panjang, sehingga harus mengandalkan utang dagang dan bank jangka pendek sebagai permodalannya, meningkatnya uang lancar akan mengurangi modal kerja bersihnya. Sedang kebutuhan modal kerja atau komposisi modal kerja akan dipengaruhi oleh: p d f Machine A pdf w rit er t hat produces qualit y PDF files w it h ease Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original docum ents. Com patible across nearly all Windows platform s, if you can print from a windows application yo u can use pdfMachine. Get yours now Universitas Sumatera Utara a. Besar kecilnya kegiatan usaha atau perusahaan, di mana semakin besar kegiatan perusahaan semakin besar modal kerja yang diperlukan, apabila hal lainnya tetap. Selain itu sifat perusahaan juga mempengaruhi besar modal kerja. Misalnya perusahaan jasa pengangkutan membutuhkan hubungan modal kerja fungsional dengan omzet penjualan 8 modal kerja relatif kecil. Sebaliknya perusahaan kontraktor seperti piutang dan persediaan. b. Kebijaksanaan tentang penjualan kredit atau tunai. Persediaan dengan EOQ = Economic Orde Quantity dan safety stock dan saldo ke kas minimal, pembelian bahan tunai atau kredit. 3 Faktor lain seperti faktor ekonomi, peraturan pemerintah yang berkaitan dengan uang ketat atau kredit ketat, tingkat bunga yang berlaku, peredaran uang, tersedianya bahan-bahan di pasar dan kebijakan perusahaan.

2.4.2. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Modal Kerja

Faktor-faktor yang mempengaruhi modal kerja dipengaruhi oleh empat faktor pada umumnya dan lima faktor pada khususnya. Keempat faktor tersebut antara lain adalah: a. Volume Penjualan Perusahaan memerlukan modal kerja untuk menjalankan aktivitasnya puncak dari perusahaan adalah penjualan. Jika tingkat penjualan tinggi maka modal kerja yang diperlukan relatif tinggi, sebaliknya bila penjualan rendah dibutuhkan modal kerja yang rendah. p d f Machine A pdf w rit er t hat produces qualit y PDF files w it h ease Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original docum ents. Com patible across nearly all Windows platform s, if you can print from a windows application yo u can use pdfMachine. Get yours now Universitas Sumatera Utara b. Kebijaksanaan yang diterapkan oleh perusahaan, yaitu politik penjualan kredit dan politik penentuan persediaan besi. c. Pengaruh musim. d. Fluktuasi tingkat penjualan akan mempengaruhi besar kecilnya modal kerja yang dibutuhkan untuk menyelenggarakan kegiatan produksi. f. Kemajuan teknologi, perkembangan teknologi membuat perusahaan perlu mengimbangi dengan membeli alat-alat investasi baru sehingga diperlukan modal kerja yang relatif besar. Sedangkan lima faktor khususnya adalah: a. Ukuran Perusahaan Perusahaan besar mempunyai perbedaan modal kerja yang mencolok dibandingkan dengan perusahaan kecil. Perusahaan besar dengan banyak sumber dana mungkin membutuhkan modal kerja yang lebih kecil dibandingkan dengan total aktiva atau penjualan. b. Aktivitas Perusahaan Keadaan bisnis berdampak pada tingkat modal kerja. Sebuah perusahaan yang menawarkan barang tidak membutuhkan persediaan, dan perusahaan yang menjual dengan tunai tidak akan memberikan piutang. c. Ketersediaan Kredit Jika perusahaan dapat meminjam untuk membiayai kredit maka diperlukan kas yang lebih sedikit. p d f Machine A pdf w rit er t hat produces qualit y PDF files w it h ease Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original docum ents. Com patible across nearly all Windows platform s, if you can print from a windows application yo u can use pdfMachine. Get yours now Universitas Sumatera Utara d. Perilaku Menghadapi Keuntungan Suatu jumlah yang relatif besar pada aktiva lancar mengurangi keuntungan keseluruhan. e. Perilaku Menghadapi Resiko Makin besar tingkat aktiva lancar, makin kecil resiko. Kas menyediakan keamanan dalam membayar tagihan. Persediaan memberikan resiko yang lebih kecil akan kebutuhan lebih barang untuk dijual.

2.5. Jumlah Waktu Bekerja

Bagi pedagang kaki lima, jumlah waktu bekerja dihitung mulai berangkat dari rumah sampai tiba kembali di rumah dikurangi waktu yang tidak merupakan waktu bekerja, seperti mampir ke rumah familikawan dan sebagainya.

2.5.1. Pengertian Waktu Bekerja

Kerja diartikan sebagai proses penciptaan atau pembentukan nilai baru pada suatu unit sumber daya, pengubahan atau penambahan nilai pada suatu unit alat pemenuhan kebutuhan yang ada. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia 2001 waktu bekerja adalah waktu yang dijadwalkan untuk perangkat peralatan yang dioperasikan atau waktu yang dijadwalkan bagi pegawai untuk bekerja. Waktu bekerja bagi seseorang sangat menentukan efisiensi dan produktivitas kerja. Dari segi Undang-Undang Perburuhan, waktu bekerja adalah jamwaktu yang dilakukan di bawah pengawasan pimpinan dari pihak kantor. Banyaknya jumlah p d f Machine A pdf w rit er t hat produces qualit y PDF files w it h ease Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original docum ents. Com patible across nearly all Windows platform s, if you can print from a windows application yo u can use pdfMachine. Get yours now Universitas Sumatera Utara waktu bekerja tergantung dari pihak kantor yang mempekerjakan para karyawan tersebut. Pada dasarnya waktu bekerja adalah 40 empat puluh jam dalam seminggu, 8 delapan jam sehari tidak termasuk jam istirahat. Tentang waktu bekerja berdagang, usaha perfilman, usaha kesehatan, kebersihan, penerima tamu receptinost, atau usaha sampingan; adalah 44 empat puluh empat jam dalam seminggu.

2.5.2. Ketentuan Waktu Bekerja

Menurut Wetik dalam Istiqomah, 2004: waktu bekerja meliputi: a. Lamanya seseorang mampu bekerja secara baik. b. Hubungan antara waktu kerja dengan waktu istirahat. c. Waktu bekerja sehari meliputi pagi, siang, sore dan malam. Lamanya seseorang mampu bekerja sehari secara baik pada umumnya 6 sampai 8 jam, sisanya 16 sampai 18 jam digunakan untuk keluarga, masyarakat, untuk istirahat dan lain-lain. Jadi satu minggu seseorang bisa bekerja dengan baik selama 40 sampai 50 jam. Selebihnya bila dipaksa untuk bekerja biasanya tidak efisien. Akhirnya produktivitas akan menurun, serta cenderung timbul kelelahan dan keselamatan kerja masing-masing akan menunjang kemajuan dan mendorong kelancaran usaha baik individu ataupun kelompok. Pekerja diperbolehkan untuk istirahat sebanyak 1 sampai 1,5 jam tiap hari kerja dalam 8 jam, pekerja memerlukan istirahat agar dapat mempertahankan tingkat kerjanya dari hari ke hari. p d f Machine A pdf w rit er t hat produces qualit y PDF files w it h ease Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original docum ents. Com patible across nearly all Windows platform s, if you can print from a windows application yo u can use pdfMachine. Get yours now Universitas Sumatera Utara

2.6. Pengalaman Usaha

Ada beberapa hal juga untuk menentukan berpengalaman tidaknya seorang pengusaha yang sekaligus sebagai indikator pengalaman kerja, yaitu: a. Lama waktumasa kerja Ukuran tentang lama waktu atau masa kerja yang telah ditempuh seseorang dapat memahami tugas-tugas suatu pekerjaan dan telah melaksanakan dengan baik. b. Tingkat pengetahuan dan keterampilan yang dimiliki Pengetahuan merujuk pada konsep, prinsip, prosedur, kebijakan atau informasi lain yang dibutuhkan oleh karyawan. Pengetahuan juga mencakup kemampuan untuk memahami dan menerapkan informasi pada tanggung jawab pekerjaan. Sedangkan keterampilan merujuk pada kemampuan fisik yang dibutuhkan untuk mencapai atau menjalankan suatu tugas atau pekerjaan. c. Penguasaan terhadap pekerjaan dan peralatan Tingkat penguasaan seseorang dalam pelaksanaan aspek-aspek tehnik peralatan dan tehnik pekerjaan Foster, 2001. Pengalaman kerja terjadi karena adanya kesempatan kerja yang timbul karena adanya investasi dan usaha untuk memperluas kesempatan kerja ditentukan oleh laju pertumbuhan investasi, lahu pertumbuhan penduduk dan angkatan kerja. Strategi pembangunan yang diterapkan juga akan mempengaruhi usaha perluasan kesempatan kerja. Sedangkan menurut Sagir 2000 kesempatan kerja adalah: p d f Machine A pdf w rit er t hat produces qualit y PDF files w it h ease Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original docum ents. Com patible across nearly all Windows platform s, if you can print from a windows application yo u can use pdfMachine. Get yours now Universitas Sumatera Utara kesempatan untuk berusaha dan berpartisipasi dalam pembangunan, jelas akan memberikan hak bagi manusia untuk menikmati hasil dari pembangunan.

2.7. Pendidikan