12 Jumlah Penduduk Menurut Kecamatan, Jenis Kelamin, Sex Ratio, Pertumbuhan Penduduk dan Distribusi Tahun 2017 (Juni)

Gambar 2.9 Distribusi Penduduk Kabupaten Bogor Menurut Kecamatan, Tahun 2017

 Kepadatan Penduduk Kepadatan penduduk mencerminkan banyaknya penduduk tiap satuan

luas wilayah dalam km 2 . Luas wilayah yang dimaksud adalah luas wilayah yang dimungkinan penduduk bermukim atau hanya luas daratan tidak termasuk laut ataupun perairan seperti sungai, waduk atau setu. Kepadatan penduduk yang tinggi cenderung memperlambat pendapatan per kapita melalui tiga cara, yaitu :

Sumber: Indikator Ekonomi Daerah Kabupaten Bogor, 2017

Gambar 2.10 Kepadatan Penduduk menurut Tipe Daerah di Kabupaten Bogor Tahun 2017

1) memperberat beban penduduk pada lahan;

2) menaikkan barang konsumsi karena kekurangan faktor pendukung untuk menaikkan penawaran;

3) memerosotkan akumulasi modal, karena dengan tambah anggota keluarga biaya meningkat.

Gambar 2.10 menggambarkan kepadatan penduduk menurut daerah perkotaan dan daerah perdesaan. Pada gambar tersebut terlihat kepadatan penduduk di daerah perkotaan jauh lebih tinggi dibandingkan dengan daerah perdesaan. Pada tahun 2017 kepadatan penduduk di daerah perkotaan

mencapai 4.865 jiwa/km 2 , sedangkan di daerah perdesaan 477 jiwa/km 2 atau dengan komposisi perkotaaan dan perdesaan 10:1. Peta kepadatan penduduk disajikan pada Gambar 2.11. Jika diperhatikan peta kepadatan penduduk, terlihat bahwa kepadatan sedang hingga tinggi berada di kecamatan yang terletak di sekitar Kota Bogor sehingga membentuk seperti cincin. Kepadatan penduduk ini jika tidak dikendalikan akan menimbulkan permasalahan di kemudian hari. Jhingan (2008) mengemukakan pengaruh buruk kepadatan penduduk yang tinggi terhadap perekonomian yang dalam hal ini pendapatan per kapita. Kondisi ini akan semakin parah apabila persentase anak-anak pada keseluruhan penduduk tinggi, karena anak-anak hanya menghabiskan dan tidak menambah produk, dan jumlah anak yang menjadi tanggungan keluarga lebih besar daripada jumlah mereka yang menghasilkan, sehingga pendapatan per kapita menjadi rendah.

Sumber : Indikator Ekonomi Daerah Kabupaten Bogor, 2017

Gambar 2.11 Peta Kepadatan Penduduk Kabupaten Bogor, Tahun 2017

Pada Tabel 2.13 juga dapat kita lihat bahwa kepadatan penduduk tertinggi berada di Kecamatan Bojonggede dengan tingkat kepadatan 11.388 jiwa/km 2 . Kemudian diikuti oleh Kecamatan Ciomas dengan tingkat kepadatan 11.090 jiwa/km 2 . Kepadatan penduduk terendah berada di Kecamatan Tanjungsari dengan tingkat kepadatan 399 jiwa/km 2 . Kemudian diikuti oleh Kecamatan Jasinga dengan tingkat kepadatan 464 jiwa/km 2 .