Pemanfaatan Tepung-Daging Tulang Leher Ayam Pedaging pada Sup Instan Jamur Tiram Putih (Pleuretus ostreatus)

PEMANFAATAN TEPUNG DAGING-TULANG LEHER AYAM
PEDAGING PADA SUP INSTAN JAMUR TIRAM PUTIH
(Pleuretus ostreatu)

SKRIPSI
SALMA MILANTISARI

PROGRAM STUDI TEKNOLOGI HASIL TERNAK
FAKULTAS PETERNAKAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
2005

1

RINGKASAN
SALMA MILANTISARI. D14201068. 2005. Pemanfaatan Tepung-Daging
Tulang Leher Ayam Pedaging pada Sup Instan Jamur Tiram Putih (Pleuretus
ostreatus). Program Studi Teknologi Hasil Ternak, Departemen Ilmu Produksi dan
Teknologi Peternakan, Fakultas Peternakan, Institut Pertanian Bogor.
Pembimbing Utama : Ir. Suhut Simamora, MS
Pembimbing Anggota : Zakiah Wulandari, S.TP, M.Si.

Daging-tulang leher ayam pedaging merupakan hasil ikutan ternak yang telah
mengalami pembersihan dari kulit, saluran pernafasan, saluran pencernaan serta
lemak yang belum banyak variasi pengolahannya. Daging-tulang leher ayam dapat
diolah menjadi tepung. Tepung daging-tulang leher ayam mempunyai kandungan
protein dan kalsium yang tinggi, sehingga dapat dimanfaatkan sebagai bahan
tambahan dalam produk pangan yang rendah protein dan kalsiumnya, akan tetapi
metabolisme tepung daging-tulang leher ayam di dalam tubuh masih perlu dikaji
lebih lanjut.
Sup instan merupakan produk olahan kering instan yang dibuat dari daging,
ikan, sayuran, serealia, atau campurannya dengan atau tanpa pemanfaatan bahan
tambahan bahan makanan yang diizinkan. Pemanfaatan tepung daging-tulang leher
ayam pedaging dalam pembuatan sup instan jamur tiram putih dilakukan untuk
melengkapi dan meningkatkan kandungan protein hewani dan kalsium yang kurang
pada sup instan jamur tiram putih.
Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui kandungan nutrisi, sifat fisik
dan sifat organoleptik dari pemanfaatan tepung daging-tulang leher ayam pedaging
pada sup instan jamur tiram putih. Rancangan percobaan yang digunakan adalah
rancangan acak lengkap (RAL) pola searah dengan empat kali ulangan. Pemanfaatan
tepung daging-tulang leher ayam adalah sebanyak 0%, 5%, 10% dan 15%. Bila sidik
ragam menunjukkan perbedaan yang nyata maka dilanjutkan dengan uji Duncan.

Data organoleptik dianalisa secara statistik non parametrik dengan uji Kruskal Wallis
dan jika hasilnya berbeda nyata dilanjutkan dengan uji beda rataan rangking yang
dikembangkan oleh Gibbons.
Hasil analisis ragam menunjukkan bahwa pemanfaatan tepung daging-tulang
leher ayam pedaging pada sup instan jamur tiram putih sangat berpengaruh nyata
(P