DESA PETAN
I NELA
YAN INDUS
TRI BURU
H PEDA
GANG ANGK
UTAN PNS
TNI_P OLRI
PENSI UNAN
LAINN YA
Jumlah BERMI
2584 6
127 112
85 57
1 10
318 3300
KEDUNGBULUS 414
332 57
11 24
3 407
1248 SEMIREJO
987 4
208 15
11 41
9 21
1296 GEMBONG
2248 29
362 63
86 78
21 21
561 3469
WONOSEKAR 314
4 86
5 4
47 6
7 741
1214 POHGADING
540 300
37 8
13 1
6 905
KETANGGAN 810
2 84
24 29
36 6
29 1020
PLUKARAN 669
59 46
6 5
1 786
BAGENG 642
2 272
60 4
27 4
4 1015
KLAKAHKASIHAN 3020
86 10
1 50
3167 SITILUHUR
699 1
96 52
25 21
2 23
919 Jumlah
12927 48
2012 471
269 359
45 102
2106 18339
C. Hasil
1. Komposisi Penduduk Berdasarkan Mata Pencaharian
Pada tahun 2000 komposisi penduduk berdasarkan mata pencaharian di Kecamatan Gembong terbagi menjadi sepuluh kelompok, yaitu petani,
nelayan, industri, buruh, pedagang, angkutan, PNS, TNIPOLRI, pensiunan, dan lainnya. Lihat pada tabel 4
Tabel 4. Daftar komposisi penduduk berdasarkan mata pencaharian tahun 2000
Sumber: Kecamatan Gembong Dalam Angka Tahun 2000 Di Kecamatan Gembong jumlah keseluruhan penduduk yang bermata
pencaharian mencapai 18339 jiwa. Jumlah penduduk petani yaitu 12927, terbanyak terdapat di Desa Klakahkasihan yaitu 3020 jiwa paling sedikit
terdapat di Desa Wonosekar yaitu 314 jiwa. Jumlah nelayan di Kecamatan Gembong pada tahun ini tidak ada. Jumlah penduduk yang bermata
pencaharian dibidang industri yaitu 48 jiwa, terbanyak terdapat di Desa Gembong yaitu 29 jiwa paling sedikit terdapat di Desa Sitiluhur yaitu hanya 1
jiwa. Jumlah penduduk sebagai buruh yaitu 2012 jiwa, terbanyak terdapat di
Desa Gembong yaitu 362 jiwa, paling sedikit terdapat di Desa Plukaran 59 yaitu jiwa. Jumlah pedagang mencapai 471 jiwa, terbanyak terdapat di Desa
Bermi yaitu 112 jiwa, dan di Desa Klakahkasihan tidak terdapat pedagang. Jumlah penduduk yang bermata pencaharian dibidang angkutan yaitu 269
jiwa, terbanyak terdapat di Desa Gembong yaitu 86 jiwa dan di Desa Klakahkasihan tidak terdapat penduduk yang bermata pencaharian dibidang
angkutan. Jumlah penduduk yang bermata pencaharian sebagai PNS yaitu 359 jiwa,terbanyak terdapat di Desa Gembong yaitu 78 jiwa, dan paling sedikit
terdapat di Desa Plukaran yaitu 5 jiwa. Jumlah TNIPOLRI yaitu 45 jiwa, terbanyak terdapat di Desa Gembong yaitu 21 jiwa, dan di Desa Kedungbulus,
Ketanggan, Plukaran tidak terdapat penduduk yang bermata pencaharian sebagai TNIPOLRI. Jumlah pensiunan yaitu 102 jiwa, terbanyak terdapat di
Desa Sitiluhur yaitu 23 jiwa dan di Desa Klakahkasihan tidak terdapat pensiunan. Jumlah penduduk yang bermata pencaharian lainnya selain mata
pencaharian yang telah disebutkan sebelumnya yaitu 2106 terbanyak terdapat di Desa Wonosekar yaitu 741 jiwa dan di Desa Semirejo, Pohgading,
Plukaran, Bageng, dan sitiluhur tidak ada. Lihat Gambar 30.
Gambar 30. Peta Komposisi Penduduk Berdasarkan Mata Pencaharian Kecamatan Gembong Tahun 2000
DESA PETAN
I NELA
YAN INDUS
TRI BURU
H PEDA
GANG ANGK
UTAN PNS
TNI_P OLRI
PENSI UNAN
LAINN YA
Jumlah BERMI
2322 15
135 96
73 58
1 5
54 2759
KEDUNGBULUS 670
20 64
30 36
34 1
2 30
887 SEMIREJO
1210 32
141 54
51 40
7 10
120 1665
GEMBONG 2212
21 65
311 78
154 132
24 24
327 3348
WONOSEKAR 350
43 51
12 10
48 3
2 345
864 POHGADING
675 15
111 40
44 20
3 4
198 1110
KETANGGAN 764
7 60
42 14
37 1
2 15
942 PLUKARAN
686 5
31 98
35 25
7 1
1 19
908 BAGENG
985 5
34 242
66 25
39 4
3 30
1433 KLAKAHKASIHAN
2812 5
56 57
15 12
1 1
148 3107
SITILUHUR 712
4 125
42 23
23 8
8 129
1074 Jumlah
13398 31
271 1394
552 470
450 54
62 1415
18097
Pada tahun 2005 komposisi penduduk berdasarkan mata pencaharian di Kecamatan Gembong terbagi menjadi sepuluh kelompok, sama seperti pada
tahun 2000 yaitu petani, nelayan, industri, buruh, pedagang, angkutan, PNS, TNIPOLRI, pensiunan, dan lainnya. Lihat pada tabel 5
Tabel 5. Daftar komposisi penduduk berdasarkan mata pencaharian tahun 2005
Sumber: Kecamatan Gembong Dalam Angka Tahun 2005 Jumlah penduduk yang bermata pencaharian di Kecamatan Gembong
mencapai 18097 jiwa. Jumlah penduduk petani yaitu 13398, terbanyak terdapat di Desa Klakahkasihan yaitu 2812 jiwa paling sedikit terdapat di
Desa Wonosekar yaitu 350 jiwa. Jumlah nelayan di Kecamatan Gembong pada tahun ini hanya terdapat di Desa Gembong yaitu 21 jiwa. Jumlah
penduduk yang bermata pencaharian dibidang industri yaitu 271 jiwa, terbanyak terdapat di Desa Gembong yaitu 65 jiwa paling sedikit terdapat di
Desa Sitiluhur yaitu 4 jiwa. Jumlah penduduk sebagai buruh yaitu 1394 jiwa, terbanyak terdapat di Desa Semirejo yaitu 141 jiwa paling sedikit terdapat di
Desa Wonosekar yaitu 51 jiwa. Jumlah pedagang mencapai 552 jiwa,
terbanyak terdapat di Desa Bermi yaitu 92 jiwa paling sedikit terdapat di Desa Wonosekar yaitu 12 jiwa. Jumlah penduduk yang bermata pencaharian
dibidang angkutan yaitu 470 jiwa, terbanyak terdapat di Desa Gembong yaitu 154 jiwa dan paling sedikit terdapat di Desa Wonosekar yaitu 10 jiwa. Jumlah
penduduk yang bermata pencaharian sebagai PNS yaitu 450 jiwa,terbanyak terdapat di Desa Gembong yaitu 132 jiwa, dan paling sedikit terdapat di Desa
Plukaran yaitu 7 jiwa. Jumlah TNIPOLRI yaitu 54 jiwa, terbanyak terdapat di Desa Gembong yaitu 24 jiwa, dan di Desa Bermi, Kedungbulus, Ketanggan,
Plukaran, dan Klakahkasihan terdapat 1 jiwa. Jumlah pensiunan yaitu 62 jiwa, terbanyak terdapat di Desa Gembong yaitu 24 jiwa, di Desa Plukaran dan
Klakahkasihan hanya terdapat 1 jiwa. Jumlah penduduk yang bermata pencaharian lainnya selain mata pencaharian yang telah disebutkan
sebelumnya yaitu 1415 terbanyak terdapat di Desa Wonosekar yaitu 345 jiwa dan paling sedikit terdapat di Desa Ketanggan yaitu 15 jiwa.
Gambar 31. Peta Komposisi Penduduk Berdasarkan Mata Pencaharian Kecamatan Gembong Tahun 2005
DESA PETAN
I NELA
YAN INDUS
TRI BURU
H PEDA
GANG ANGK
UTAN PNS
TNI_P OLRI
PENSI UNAN
LAINN YA
Jumlah BERMI
1314 19
198 86
56 59
1 3
27 1763
KEDUNGBULUS 377
65 38
26 58
56 2
1 35
658 SEMIREJO
1542 54
84 87
69 36
6 154
2032 GEMBONG
2072 17
101 329
91 307
164 26
23 287
3417 WONOSEKAR
423 72
32 19
14 45
4 3
63 675
POHGADING 1101
3 28
64 41
77 26
5 4
235 1584
KETANGGAN 654
5 54
17 8
30 1
2 16
787 PLUKARAN
973 5
67 126
31 14
9 2
209 1436
BAGENG 1367
5 54
203 36
31 43
2 2
41 1784
KLAKAHKASIHAN 2029
16 152
114 26
13 1
1 367
2719 SITILUHUR
760 7
210 29
13 25
16 2
259 1321
JUMLAH 12612
30 488
1490 577
673 506
66 41
1693 18176
Pada tahun 2010 komposisi penduduk berdasarkan mata pencaharian di Kecamatan Gembong tetap sama terbagi menjadi sepuluh kelompok seperti
pada tahun 2000 dan tahun 2010 yaitu petani, nelayan, industri, buruh, pedagang, angkutan, PNS, TNIPOLRI, pensiunan, dan lainnya. Lihat pada
tabel 6. Tabel 6. Daftar komposisi penduduk berdasarkan mata pencaharian tahun 2010
Sumber: Kecamatan Gembong Dalam Angka Tahun 2010 Pada tahun 2010 jumlah penduduk yang bermata pencaharian mencapai
18176 jiwa. Jumlah penduduk petani yaitu 12612, terbanyak terdapat di Desa Gembong yaitu 2072 jiwa paling sedikit terdapat di Desa Kedungbulus yaitu
377 jiwa. Nelayan di Kecamatan Gembong hanya terdapat di Desa Gembong yaitu 17 jiwa, di Desa Pohgading 3 jiwa, Desa Plukaran dan Bageng 5 jiwa.
Jumlah penduduk yang bermata pencaharian dibidang industri yaitu 488 jiwa, terbanyak terdapat di Desa Gembong yaitu 101 jiwa paling sedikit terdapat di
Desa Ketanggan yaitu 5 jiwa. Jumlah penduduk sebagai buruh yaitu 1490 jiwa, terbanyak terdapat di Desa Gembong yaitu 329 jiwa paling sedikit
terdapat di Desa Wonosekar yaitu 32 jiwa. Jumlah pedagang mencapai 577
jiwa, terbanyak terdapat di Desa klakahkasihan yaitu 114 jiwa paling sedikit terdapat di Desa Ketanggan yaitu 17 jiwa. Jumlah penduduk yang bermata
pencaharian dibidang angkutan yaitu 673 jiwa, terbanyak terdapat di Desa Gembong yaitu 307 jiwa dan paling sedikit terdapat di Desa Ketanggan yaitu
8 jiwa. Jumlah penduduk yang bermata pencaharian sebagai PNS yaitu 506 jiwa,terbanyak terdapat di Desa Gembong yaitu 164 jiwa, dan paling sedikit
terdapat di Desa Plukaran yaitu 9 jiwa. Jumlah TNIPOLRI yaitu 66 jiwa, terbanyak terdapat di Desa Gembong yaitu 26 jiwa, dan di Desa Bermi,
Ketanggan, dan Klakahkasihan terdapat 1 jiwa. Jumlah pensiunan yaitu 41 jiwa, terbanyak terdapat di Desa Gembong yaitu 23 jiwa, di Desa Semirejo
dan Plukaran hanya terdapat 1 jiwa. Jumlah penduduk yang bermata pencaharian lainnya selain mata pencaharian yang telah disebutkan
sebelumnya yaitu 1693 terbanyak terdapat di Desa Klakahkasihan yaitu 367 jiwa dan paling sedikit terdapat di Desa Ketanggan yaitu 16 jiwa.
Gambar 32. Peta Komposisi Penduduk Berdasarkan Mata Pencaharian Kecamatan Gembong Tahun 2010
2. Penggunaan Lahan
Penggunaan lahan yang terdapat di Kecamatan Gembong Kabupaten Pati yaitu hutan, kebun, lahan kosong, pemukiman, sawah, semak belukar,
tegalanlading, waduk. Lahan paling luas digunakan sebagai tegalanladang yaitu 2.971,649 Ha. Dan paling sedikit yaitu digunakan lahan kosong
72,908. lihat tabel 6. Tabel 7. Daftar Penggunaan Lahan dan luasan.
NO. PENGGUNAAN Luas Ha
1. Hutan
1.070,283 2.
Kebun 612,338
3. Lahan Kosong
72,908 4.
Pemukiman 884,787
5. Sawah
825,174 6.
Semak Belukar 342,859
7. TegalanLadang
2.971,649 8.
Waduk 117,197
Sumber: Kecamatan Gembong Dalam Angka Tahun 2000
Gambar 33. Peta Penggunaan Lahan Kecamatan Gembong
3. Kepadatan Penduduk Agraris
Pada tahun 2000 kelas kepadatan penduduk agraris tertinggi terdapat di Desa Gembong yaitu 70,250 dengan jumlah penduduk 2.248 jiwa dan
luas lahan sawah 32,000 Ha. Kelas terendah terdapat di Desa Semirejo yaitu 5,036 dengan jumlah penduduk 987 jiwa dan luas lahan sawah 196,00 Ha.
lihat tabel 7 Tabel 8. Basis Data Kapadatan Penduduk Agraris Kecamatan Gembong Tahun
2000
No Desa Jumlah
pend. Petani
Lahan sawah
Ha
Kepadatan pend.
Agraris
Kelas
1 Bermi
2.584 42,840
60,317 Tinggi
2 Kedungbulus
414 72,885
5,680 Rendah
3 Semirejo
987 196,000
5,036 Rendah
4 Plukaran
669 52,250
12,804 Rendah
5 Gembong
2.248 32,000
70,250 Tinggi
6 Bageng
642 20,771
30,908 Sedang
7 Wonosekar
314 56,545
5,553 Rendah
8 Ketanggan
810 63,000
12,857 Rendah
9 Sitiluhur
699 196,000
16,643 Rendah
10 Pohgading
540 91,942
5,873 Rendah
11 Klakahkasihan
3.020 154,941
19,491 Rendah
Jumlah 12.927
825,174 245.413
Sumber: Kecamatan Gembong Dalam Angka Tahun 2000
Gambar 34. Peta Kepadatan Penduduk Agraris Tahun Kecamatan Gembong Tahun 2000
Pada tahun 2005 kelas kepadatan penduduk agraris tertinggi terdapat di Desa Gembong yaitu 69,125 dengan jumlah penduduk 2.212 jiwa dan
luas lahan sawah 32,000 Ha. Kelas terendah terdapat di Desa Semirejo yaitu 6,173 dengan jumlah penduduk 1.210 jiwa dan luas lahan sawah 196,00 Ha.
lihat tabel 8. Tabel 9. Basis Data Kapadatan Penduduk Agraris Kecamatan Gembong Tahun
2005
No Desa Jumlah
pend. Petani
Lahan sawah Ha
Kepadatan pend.
Agraris
Kelas
1 Bermi
2.322 42,840
54,202 Tinggi
2 Kedungbulus
670 72,885
9,193 Rendah
3 Semirejo
1.210 196,000
6,173 Rendah
4 Plukaran
686 52,250
13,129 Rendah
5 Gembong
2.212 32,000
69,125 Tinggi
6 Bageng
985 20,771
47,422 Sedang
7 Wonosekar
350 56,545
6,190 Rendah
8 Ketanggan
764 63,000
12,127 Rendah
9 Sitiluhur
712 42,000
16,952 Rendah
10 Pohgading 675
91,942 7,342
Rendah 11 Klakahkasihan 2.812
154,941 18,149
Rendah Jumlah
13.398 825,174
260,000 Sumber: Kecamatan Gembong Dalam Angka Tahun 2005
Gambar 35. Peta Kepadatan Penduduk Agraris Tahun Kecamatan Gembong Tahun 2005
Pada tahun 2010 kelas kepadatan penduduk agraris tertinggi terdapat di Desa Bageng yaitu 65,813 dengan jumlah penduduk 1367 jiwa dan luas
lahan sawah 20,771 Ha. Kelas terendah terdapat di Desa Kedungbulus yaitu 5,173 dengan jumlah penduduk 377 jiwa dan luas lahan sawah 72,885 Ha.
lihat tabel 9. Tabel 10. Basis Data Kapadatan Penduduk Agraris Kecamatan Gembong Tahun
2010
No Desa
Jumlah pend.
Petani
Lahan sawah Ha
Kepadatan pend.
Agraris
Kelas
1 Bermi
1314 42,840
30,672 Sedang
2 Kedungbulus
377 72,885
5,173 Rendah
3 Semirejo
1542 196,000
7,867 Rendah
4 Plukaran
973 52,250
18,622 Rendah
5 Gembong
2072 32,000
64,750 Tinggi
6 Bageng
1367 20,771
65,813 Tinggi
7 Wonosekar
423 56,545
7,481 Rendah
8 Ketanggan
654 63,000
10,381 Rendah
9 Sitiluhur
760 42,000
18,095 Rendah
10 Pohgading
1101 91,942
11,975 Rendah
11 Klakahkasihan
2029 154,941
13,095 Rendah
Jumlah 12612
825,174 253,924
Sumber: Sumber: Kecamatan Gembong Dalam Angka Tahun 2010
Gambar 36. Peta Kepadatan Penduduk Agraris Tahun Kecamatan Gembong Tahun 2010
Dari kepadatan penduduk agraris dari tahun 2000, 2005 dan 2010 maka dapat diperoleh rata-rata kepadatan penduduk agraris tahun 2000,
2005 dan 2010. Tabel 11.
Basis Data Rata-rata Kapadatan Penduduk Agraris Kecamatan Gembong Tahun 2000, 2005 dan 2010
Sumber: Kecamatan Gembong Dalam Angka Tahun 2000, 2005 dan 2010
Gambar 37. Peta Rata-rata Kepadatan Penduduk Agraris Tahun Kecamatan Gembong Tahun 2000, 2005 dan 2010
D. Pembahasan 1. Perubahan Komposisi Penduduk Berdasarkan Mata Pencaharian