I. PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang Sangat sedikit penilitian mengenai
profil dari urban boundary layer yang telah dilakukan disebabkan keterbatasan sumber
informasi mengenai karakteristik parameter cuaca pada lapisan permukaan Rotach et al.
2004. Salah satu diantaranya adalah informasi yang meliputi suhu dan
kelembaban. Namun demikian, seringkali ditemukan kesulitan dalam memperoleh profil
suhu dan kelembaban secara vertikal pada beberapa ketinggian tertentu. Kendala utama
terletak pada kemampuan instrumen dalam melakukan pengukuran secara vertikal akibat
keadaan geografis dan jarak yang seringkali dapat menghambat dalam memperoleh
informasi tersebut, sehingga dibutuhkan biaya yang relatif mahal untuk menunjang
kemampuan alat tersebut seperti membangun sebuah menara pengamat khusus. Oleh karena
itu, sangat diperlukan suatu instrumen dengan sistem yang dapat mengukur parameter cuaca
di berbagai ketinggian, keadaan geografis dan letak tempuhnya. Dengan demikian,
dikembangkan suatu platform pengukur parameter cuaca pada urban boundary layer
yang mampu menunjang pengukuran di berbagai ketinggian secara kontinu dengan
mengadopsi teknologi robotik sederhana dan sistem telemetri, di mana sistem ini
mempunyai kemampuan untuk mengukur parameter cuaca secara vertikal dan
melakukan pengukuran dari tempat yang berjauhan. Sehingga dengan platform dan
sistem ini diharapkan dapat memberi solusi untuk mendapatkan informasi parameter
cuaca tersebut.
1.2 Tujuan
Penelitian ini bertujuan untuk merancang platform yang dapat bergerak
vertikal dan mampu mengangkut alat pengukuran untuk mengukur profil urban
boundary layer dengan kemampuan telemetri.
II. TINJAUAN
PUSTAKA 2.1 Fungsi Pengamatan Profil
Urban Boundary Layer
Urban boundary layer telah menjadi
suatu studi yang sangat menarik perhatian dewasa ini. lebih dari itu urban boundary
layer mempunyai karakteristik struktur tiga
dimensi yang rumit sehingga sangat sulit untuk ditelaah secara komprehensif Rotach et
al., 2002. Oke 1987 telah membagi Urban boundary layer
kedalam beberapa sublayer secara vertikal yaitu :
Gambar 1 Urban boundary layer Oke 1987 ¾
Urban Canopy Layer UCL berkisar dari ketinggian permukaan tanah
hingga ketinggian rata-rata gedung dan pepohonan.
¾ Inertial sublayer IS berada diatas
ketinggian ideal dari gedung dan pepohonan lingkungan perkotaan
Tennekes and Lumely, 1972. ¾
Outer Urban boundary layer OUBL
Merupakan lapisan terluar dari Urban boundary layer.
Pada kasus pencemaran udara konsentrasi polutan tertinggi terdapat di
kawasan perkotaan urban dalam lingkup
11
I. PENDAHULUAN