Latar Belakang Metode Eksponensial Smoothing Untuk Peramalan Jumlah Air Minum Yang Disalurkan PDAM Tirtanadi Medan Tahun 2014

BAB 1 PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Salah satu unsur yang paling vital bagi kehidupan manusia adalah air. Karena sebahagian besar kegiatan sehari-hari manusia berkaitan dengan air. Ketersediaan air di dunia ini begitu melimpah ruah, namun yang dapat dimanfaatkan oleh manusia untuk keperluan air bersih sangatlah sedikit. Perusahaan Daerah Air Minum PDAM Tirtanadi Medan merupakan perusahaan yang berperan dalam memproduksi dan menyalurkan air bersih bagi Universitas Sumatera Utara masyarakat. Saat ini PDAM memiliki 10 Cabang di kota Medan dan sebahagian di Dati II yang melayani lebih dari 309.000 pelanggan. Air limbah domestic merupakan air yang timbul dari sisa kegiatan di rumah tangga, seperti air bekas mandi, mencuci dan kakus serta juga kegiatan lainnya yang dilakukan di dalam rumah. Air hujan bukan merupakan bagian dari air limbah domestic, karenanya air hujan harus dipisahkan penanganannya dari air limbah domestic dengan menyalurkannya ke saluran drainase kota. Tujuan pengolahan air limbah domestic ini adalah dalam rangka untuk menjaga kualitas lingkungan badan air penerima, seperti sungai, sehingga air limbah domestic yang dibuang ke sungai tersebut telah memenuhi baku mutu yang telah ditetapkan pemerintah. PDAM Tirtanadi telah mengoperasikan sistem pengelolaan air limbah untuk Medan sejak tahun 1995 yang memilki kapasitas pengolahan sebesar 60.000 per hari. Selain di Medan PDAM Tirtanadi juga mengelola air limbah domestik kota Parapat sejak tahun 2000 dalam rangka menjaga kualitas air Danau Toba. Universitas Sumatera Utara Namun, dengan adanya keterbatasan sumber daya dan kapasitas produksi maka perlu dilakukan analisa terhadap pemenuhan kebutuhan air minum penduduk di daerah Kota Medan dan Provinsi Sumatera Utara secara keseluruhan. Perlu juga dilakukan peningkatan pengelolaan perusahaan dengan sistem manajemen yang baik dan profesional agar dapat memenuhi kebutuhan air bersih masyarakat dan mengelola air limbah dalam rangka menuju Medan Kota Metropolitan. Dari uraian diatas, maka dilakukan suatu penelitian yang menggunakan metode Smoothing Pemulusan Eksponensial Ganda yaitu Metode Linear Satu Parameter dari Brown. Dan untuk mengetahui dan meramalkan jumlah air minum yang disalurkan, maka penulis memilih judul “METODE EKSPONENSIAL SMOOTHING UNTUK PERAMALAN JUMLAH AIR MINUM YANG DISALURKAN PDAM TIRTANADI MEDAN TAHUN 2014.”

1.2 Perumusan Masalah

Dokumen yang terkait

Peramalan Jumlah Air Minum Yang Disalurkan Berdasar Pelanggan PDAM Tirtanadi Medan Tahun 2010-2011 (Dengan Metode Smoothing Eksponensial Ganda)

3 40 68

Peramalan Jumlah Air Minum Yang Disalurkan Pdam Tirta Wampu Kabupaten Langkat Tahun 2008-2010 Dengan Metode Pemulusan (Smoothing)Eksponensial Ganda

0 27 67

Peramalan Banyaknya Jumlah Air Minum Yang Diproduksi Pdam Tirtauli Pematangsiantar Tahun 2008-2010 Dengan Metode Pemulusan (Smoothing) Eksponensial Ganda

1 29 69

Peramalan Banyaknya Jumlah Air Minum Yang Disalurkan PDAM Simalungun Untuk Tahun 2009

0 30 67

Peramalan Banyaknya Jumlah Air Minum Yang Disalurkan Berdasarkan Pelanggan PDAM Tirtanadi Medan Tahun 2009-2010 Dengan Metode Pemulusan (Smoothing) Eksponensial Ganda

0 31 64

Peramalan Jumlah Air Minum yang Disalurkan Berdasarkan Pelanggan PDAM Tirtanadi Medan Tahun 2017-2018 dengan Metode Smoothing Eksponensial Ganda

0 0 8

Peramalan Jumlah Air Minum yang Disalurkan Berdasarkan Pelanggan PDAM Tirtanadi Medan Tahun 2017-2018 dengan Metode Smoothing Eksponensial Ganda

0 0 1

Peramalan Jumlah Air Minum yang Disalurkan Berdasarkan Pelanggan PDAM Tirtanadi Medan Tahun 2017-2018 dengan Metode Smoothing Eksponensial Ganda

0 0 7

Peramalan Jumlah Air Minum yang Disalurkan Berdasarkan Pelanggan PDAM Tirtanadi Medan Tahun 2017-2018 dengan Metode Smoothing Eksponensial Ganda

0 1 5

Peramalan Jumlah Air Minum yang Disalurkan Berdasarkan Pelanggan PDAM Tirtanadi Medan Tahun 2017-2018 dengan Metode Smoothing Eksponensial Ganda

0 0 8