71 menyampaikan hasil diskusi di depan kelas.
7. Peserta didik bersama guru mengoreksi
jawaban dari kelompok yang maju. 8.
Peserta didik memperhatikan penjelasan guru tentang cara perkembangbiakan tumbuhan
dengan vegetatif buatan. 9.
Peserta didik dan guru melakukan tanya jawab tentang perkembangbiakan vegetatif buatan
untuk memastikan
peserta didik
telah memahami konsep yang disampaikan.
Kegiatan Akhir
1. Peserta didik bersama guru menyimpulkan
pembelajaran. 2.
Peserta didik dibagikan soal evaluasi. 3.
Peserta didik mengerjakan soal evaluasi. 4.
Setelah selesai, peserta didik mengumpulkan hasil pekerjaannya.
5. Peserta didik termotivasi untuk rajin belajar
menjelang kelulusan SD. 6.
Peserta didik menjawab salam guru. 15 menit
H. Media dan Sumber Belajar
Sumber Belajar : Dwi Suhartanti, Isnaini Aziz Z, Yulinda Erma S. 2008. BSE Ilmu Pengetahuan Alam untuk Kelas VI SD MI. Penerbit PT Bengawan
Ilmu: Jakarta halaman 24-26 www.pengetahuanalam.com
diakses 22 Agustus 2016
I. Penilaian
1. Prosedur Penilaian
: Penilaian Hasil Belajar 2.
Instrumen Penilaian : Isian singkat
Mengetahui, Sewon, 22 Agustus 2016
Guru Kelas VI B Mahasiswa PPL
MARYANTI, S.Pd UMI LATIFAH
NIP 196601122007012007 NIM 13108241027
72
Lampiran 1. Materi Pelajaran
Perkembangbiakan Tumbuhan secara Vegetatif Perkembangbiakan vegetatif adalah perkembangbiakan tanpa didahului dengan
peleburan sel kelamin. Perkembangbikan vegetatif dibedakan menjadi dua yakni vegetatif alami dan buatan.
1. Perkembangbikan Vegetatif Alami
a. Tunas
Tunas muncul pada pangkal batang Pangkal batang ini terdapat di dalam tanah. Tunas akan tumbuh menjadi tumbuhan beru dan membentuk rumpun.
Contoh tumbuhan yang berkembangbiak dengan tunas: tumbuhan pisang, bamboo, tebu
b. Tunas Adventif
Tunas adventif adalah tunas yang tumbuh dari bagian-bagian tertentu misalnya tunas yang tumbuh pada akar atau daunnya.
Contoh tumbuhan yang berkembangbiak dengan tunas adventif: cocor bebek, cemara, sukun,
c. Umbi Batang
Umbi batang adalah batang yang menggembung. Pada umbi batang terdapat mata tunas yang dapat tumbuh menjadi tumbuhan baru.
Contoh tumbuhan yang berkembangbiak dengan umbi batang: Gadung, ubi jalar, kentang, gembili , bengkuang
d. Umbi Lapis
Umbi lapis memiliki susunan berlapis-lapis. Bagian yang berlapir-lapis merupakan tunas yang dapat tumbuh menjadi tumbuhan baru.
Contoh tumbuhan yang berkembangbiak dengan umbi lapis: Tulip, bawang merahbrambang, bawang putih , bawang Bombay, bunga
bakung e.
Akar Tinggal Rhizoma Rizoma adalah modifikasi batang tumbuhan yang tumbuhnya menjalar di
bawah permukaan tanah dan dapat menghasilkan tunas dan akar baru dari ruas-ruasnya dan tumbuh mendatar.
Contoh tumbuhan
yang berkembangbiak
dengan akar
tinggal: lengkuas, jahe, kunyit
f. Geragih
Geragih atau stolon adalah batang yang menjalar dan ruas-ruasnya tumbuh bakal tanaman baru. Geragih biasanya berbuku-buku dan beruas-ruas. Dari
73 ruas-ruas ini akan muncul tunas-tunas yang dapat menjadi tanaman baru.
Setelah beberapa waktu tanaman ini tumbuh memanjang dan menjauhi induknya lalu membengkok ke atas membentuk individu baru.
Contoh tumbuhan
yang berkembangbiak
dengan geragih:
pegagan, rumput teki, strawberry, eceng gondok 2.
Perkembangbikan Vegetatif Buatan Perkembangbiakan vegetative buatan membutuhkan bantuan manusia.
a Penyetekan
Perkembangbiakan dengan setek dilakukan dengan cara menanam bagian tertentu tumbuhan tanpa menunggu tumbuhnya akar baru lebih dahulu.
Dibandingkan cara perkembangbiakan vegetatif buatan lainnya, cara setek adalah cara termudah. Pembiakan tanaman dengan setek ada yang
menggunakan batang kayu disebut setek batang, dan ada juga yang menggunakan daun disebut setek daun.
Di bawah ini adalah contoh tumbuhan yang bisa perkembangbiak dikembangbiakan dengan stek batang:
Singkong, mawar, tebu, bougenville, ketela rambat, tumbuhan daun afrika, cempaka, beringin, bamboo, katukatuk, cakra cikri, sirih
Contoh tumbuhan yang bisa berkembangbiak dengan stek daun: cocor bebektiba urip, tumbuhan lidah mertua,
b Perundukan
Perkembangbiakan dengan rundukmerunduk dilakukan dengan cara membengkokkan cabang tanaman hingga ke tanah lalu memendam cabang
tanaman tersebut dengan tanah. Contoh tanaman yang dapat dikembangbiakkan dengan runduk:
Stroberi, anggur, alamanda, apel, melati c
Pencangkokan Mencangkok adalah membuat cabang batang tanaman menjadi berakar.
Dilakukan pada tanaman buah-buahan dikotil dan berkayu. Contoh tanaman yang dapat dikembangbiakkan dengan cara mencangkok:
manga, sawo, jambu air, jambu biji, jeruk, kedondong, rambutan d
Penyambungan Menyambung atau mengenten adalah menggabungkan batang bawah dan
batang atas dua tanaman yang sejenis. Tujuan menyambung adalah menggabungkan sifat-sifat unggul dari dua tanaman sehingga diperoleh satu
tanaman yang memiliki sifat-sifat unggul. Contoh tanaman yang dapat disambung:
74 Durian, manga, kopi
e Okulasi
Okulasi adalah salah satu cara meningkatkan mutu tumbuhan dengan cara menempelkan sepotong kulit pohon yg bermata tunas dari batang atas pada
suatu irisan dari kulit pohon lain dari batang bawah sehingga tumbuh bersatu menjadi tanaman yang baru. Okulasi bertujuan untuk menggabungkan sifat
yang baik dari masing-masing tanaman yang diokulasi sehingga mendapatkan varietas tumbuhan yang baik.
75
Lampiran 2. LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK Diskusikan dengan kelompokmu
No Gambar Tumbuhan Nama
Tumbuhan Ciri yang
terlihat Cara
berkembang- biak
Contoh lain
1
2
3
4
76
5
77
Lampiran 3. Soal Evaluasi dan Kunci Jawaban LEMBAR EVALUASI
Nama : Kelas :
Kerjakan soal di bawah ini secara mandiri
1. Perbedaan antara perkembangbiakan vegetatif alami dan vegetatif buatan yaitu . .
. 2.
Bawang merah berkembangbiak dengan . . . 3.
Singkong dikembangbiakan secara . . . 4.
Arbei berkembang biak secara . . . 5.
Lengkuas dikembangkan secara . . . 6.
Tumbuhan yang dikembangbiakan dengan cangkok contohnya . . . 7.
Perkembangbiakan secara setek ada tiga, yaitu . . . 8.
Tumbuhan yang dicangkok biasanya adalah tumbuhan yang . . . 9.
Tumbuhan yang berkembangbiak dengan tunas contohnya . . . 10.
Contoh tumbuhan yang dapat dikembangbiakkan dengan cara merunduk adalah . . .
Kunci Jawaban
1. vegetatif alami: tumbuhan berkembangbiak tanpa penyerbukan dan tanpa bantuan
manusia, sedangkan vegetatif buatan: tumbuhan berkembangbiak tanpa penyerbukan dan dengan bantuan manusia.
2. umbi lapis
3. setek batang
4. geragih
5. akar tinggal
6. jambu, mangga, rambutan
7. setek akar, setek batang, dan setek daun
8. berkambium
9. pohon pisang, bambu
10. alamanda
Penilaian Setiap nomor soal benar nilainya 10. Jika benar semua nilai = 100
78
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN RPP PRAKTIK MENGAJAR TERBIMBING III
KELAS VI SEMESTER I
Disusun untuk memenuhi Pembelajaran Terbimbing PPL SD Ngoto Dosen Pengampu: Ikhlasul Ardi Nugroho, M.Pd
Oleh
Umi Latifah NIM 13108241027
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR JURUSAN PENDIDIKAN SEKOLAH DASAR
FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA
2016
79
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP
Sekolah : SD Ngoto
Kelas Semester : VI B I
Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
Alokasi Waktu : 2 x 35 menit
Hari, Tanggal : Rabu, 24 Agustus 2016
A. Standar Kompetensi