36
BAB III METODE PENELITIAN
A. Desain Penelitian
Dalam penelitian ini, penulis menggunakan pendekatan kuantitatif. Pendekatan kuantitatif adalah pendekatan yang menggunakan data yang berbentuk
angka pada analisis statistik, sedangkan menurut eksplanasinya, penelitian ini merupakan penelitian yang bertujuan untuk mengetahui hubungan antara dua
variabel atau lebih. Berdasarkan tingkat penjelasan dari kedudukan variabelnya maka penelitian ini bersifat asosiatif kausal, yaitu penelitian yang mencari
hubungan pengaruh sebab akibat, yaitu variabel independenbebas X terhadap variabel dependenterikat Y. Dalam penelitian ini, variabel dependen adalah
harga saham yang diproksikan oleh return saham, sedangkan variabel independennya adalah kebijakan dividen, volume perdagangan saham dan leverage
perusahaan
B. Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilakukan pada perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia BEI periode 2009-2013. Pengambilan data dalam penelitian ini
dilaksanakan di Pusat Informasi Pasar Modal PIPM Yogyakarta dan melalui website Bursa Efek Indonesia. Penelitian ini akan dilaksanakan pada bulan Juni
2014 sampai Desember 2014.
C. Definisi Operasional Variabel
Variabel independen pada penelitian ini adalah kebijakan dividen yaitu suatu kebijakan perusahaan yang membagikan laba atau dividend payout. Volume
perdagangan saham dalam penelitian ini adalah volume perdagangan saham perusahaan. Leverage perusahaan dalam penelitian ini adalah rasio antara hutang
terhadap equity, sedangkan variabel dependen dalam penelitian ini adalah return Saham.
1. Return Saham
Menurut Nilawati 2004:154 proksi perubahan harga saham dalam hal ini adalah return atau tingkat pengembalian saham. Menurut Jogiyanto 2000,
return saham dapat dibedakan menjadi dua jenis, yaitu return realisasi realized return dan return ekspetasi expected return. Return realisasi
merupakan return yang sudah terjadi yang dihitung berdasarkan data historis. Return ekspetasi merupakan return yang diharapkan terjadi di
masa mendatang dan masih bersifat tidak pasti. Return realisasi berperan penting sebagai dasar pengukuran kinerja perusahaan serta penentuan
return ekspektasi dan risiko di masa mendatang. Komponen perhitungan return saham terdiri dari capital gain dan dividen, sehingga return saham
dapat dihitung dengan rumus :
Jogiyanto 2000