Faktor Penghambat dan faktor Pendukung dalam Implementasi
88
Kampung Kauman RW 09 yang berada dekat dengan Kraton Puro Pakualaman yang juga mempengaruhi kondisi masyarakat untuk lebih
bisa menempatkan diri. Komitmen warga yang kuat dengan implementasi kebijakan jam belajar masyarakat yang sudah disepakati
bersama. b.
Faktor penghambat Kurangnya anggota pokjar sehingga mengakibatkan kurang
maksimalnya dalam pengawasan penerapan jam belajar masyarakat. Teman sejawat dan pihak dari luar yang mengajak peserta didik
bermain di waktu pulang sekolah atau pada waktu jam belajar masyarakat berlangsung. Pesatnya perkembangan media elektronik
yang pada masa ini sulit untuk dibendung, dan mengakibatkan hidup komsumtif.
3. Solusi yang dilakukan oleh masyarakat dalam mengatasi faktor
penghambat implementasi kebijakan jam belajar masyarakat di Kelurahan Gunungketur yaitu menambah anggota pokjar dengan melibatkan peran
orang tua dan tokoh-tokoh RT untuk membantu dalam pengawasan ketika peserta didik belajar. Tidak memberikan izin kepada anak untuk membawa
kendaraan bermotor sendiri ketika berangkat sekolah maupun pulang sekolah. Mematikan semua media elektronik yang tidak mendukung
kegiatan belajar mengajar, handphone, gadget, televisi dan lain-lain.
89