59
Tabel 5. Pemetaan Penelitian yang Relevan dan Perbandingan dengan Penelitian Ini Elemen Modal
Emi Suharsimi
Lusi Andriana
Rony Daryanto
Dies T „Aziizah
Nur Laili Tujuan
Pendapat
Praktik Industri
Penerapan
K3
Hipotesis Deskriptif
Komparatif
Variabel 1
2
Tempat SMK
Industri
Instrume
nt Angket
Dokumen
Wawancara
Observasi
Analisis
Data Deskriptif
Inferensial
C. Kerangka Berpfikir
Uma Sekaran dalam Sugiyono 2008:60 menyatakan bahwa, kerangka berfikir merupakan model konseptual tentang bagaimana teori berhubungan dengan berbagai
faktor yang telah diidentifikasi sebagai masalah yang penting. Adapun faktor-faktor dalam penelitian ini adalah permasalahan tentang pendapat industri dan Keselamatan
dan Kesehatan Kerja. Kerangka berfikir dalam penelitian ini mengungkapkan tentang pendapat industri terhadap penerapan Kesehatan dan Keselamatan Kerja siswa peserta
Praktik Kerja Industri SMK Negeri 1 Bukateja, Purbalingga. Keselamatan dan Kesehatan Kerja adalah usaha untuk menjamin keselamatan
yang mencakup kesehatan dan keamanan seseorang baik sebelum ataupun sesudah
60
melakukan pekerjaan agar terhindar dari kecelakaan dan penyakit yang dapat disebabkan oleh pekerjaan tersebut. Penerapan Keselamatan dan Kesehatan Kerja
sangatlah penting untuk menghindari terjadinya suatu kecelakaan walaupun hanya menimbulkan kerugian yang tidak besar. Oleh karenanya, materi Keselamatan dan
Kesehatan Kerja diajarkan di SMK Negeri 1 Bukateja, Purbalingga dalam standar kompetensi mengikuti prosedur kesehatan, keselamatan, keamanan dan lingkungan
hidup. Hal ini dikarenakan siswa lulusan SMK Negeri 1 Bukateja diharapkan mampu bekerja di industri, di mana industri-industri sudah menerapkan Keselamatan dan
Kesehatan Kerja secara ketat. Praktik Kerja Industri merupakan inovasi dari program SMK dengan cara
memadukan teori-teori yang diajarkan di sekolah untuk kemudian dipraktikkan langsung oleh siswa di industri dengan bimbingan dari pihak industri. Praktik Kerja
Industri bertujuan supaya siswa memperoleh pengalaman langsung bekerja di industri yang sebenarnya. Siswa yang sudah melaksanakan Praktik Kerja Industri diasumsikan
sudah memiliki bekal Keselamatan dan Kesehatan Kerja dengan baik. Namun kompetensi Keselamatan dan Kesehatan Kerja siswa juga dipengaruhi oleh berbagai
faktor salah satunya adalah dalam berbudaya Keselamatan dan Kesehatan Kerja. Adapun ciri-ciri orang yang berbudaya Keselamatan dan Kesehatan Kerja yaitu 1.
Berkeinginan kuat melaksanakan Keselamatan dan Kesehatan Kerja; 2. Memiliki motivasi untuk melaksanakan Keselamatan dan Kesehatan Kerja; 3. Mempunyai
pengetahuan dan kemampuan untuk bekerja secara selamat dan sehat; 4. Bertanggung-jawab atas Keselamatan dan Kesehatan Kerja di tempat kerjanya; dan
5. Selalu peduli terhadap Keselamatan dan Kesehatan Kerja di lingkungan.
61
Penerapan Keselamatan dan Kesehatan Kerja dapat dipengaruhi oleh faktor perilaku manusia seperti faktor berbudaya Keselamatan dan Kesehatan Kerja yang
telah disebutkan. Oleh karena itu, penerapan Keselamatan dan Kesehatan Kerja oleh siswa Praktik Kerja Industri dapat bervariasi sesuai dengan kondisi dan situasi siswa
tersebut. Keberhasilan siswa dalam menerapkan Keselamatan dan Kesehatan Kerja dapat dilihat dari pendapat industri tempat siswa melaksanakan Praktik Kerja industri.
Dengan mengetahui keberhasilan siswa dalam menerapkan Keselamatan dan Kesehatan Kerja siswa di industri, akan dapat memberikan gambaran jelas untuk
dapat meningkatkan kualitas pembelajaran Keselamatan dan Kesehatan Kerja di SMK Negeri 1 Bukateja, Purbalingga. Oleh karena itu, penelitian pendapat industri tentang
penerapan Keselamatan dan Kesehatan Kerja siswa Praktik Kerja Industri memiliki peranan penting untuk mengetahui keberhasilan dari penerapan Keselamatan dan
Kesehatan Kerja siswa Praktik Kerja Industri SMK Negeri 1 Bukateja, Purbalingga. Kerangka berfikir ini dapat lebih diperjelas dengan diagram alir berikut ini:
Gambar 1. Diagram Alir Kerangka Berfikir Kompetensi
K3 siswa di SMK
SMK Pendapat
DUDI tentang penerapan K3
siswa Praktik Kerja Industri
DUDI Penerapan K3
siswa di Praktik Kerja
Industri DUDI
62
D. Pertanyaan Penelitian