Menerapkan Konsep Lingkungan Hidup

46 Penanganan untuk melakukan pemeriksaan secara berkala untuk diketahuinya sejauh mana resiko keselamatannya dari pekerjaan karyawan. i Pendidikan tentang Keselamatan dan kesehatan Kerja Pendidikan yang berupaya memberikan penyuluhan tentang Keselamatan dan Kesehatan Kerja secara berkesinambungan agar karyawan terus waspada.

c. Menerapkan Konsep Lingkungan Hidup

1 Personal Hygiene Hygiene adalah ilmu untuk menjaga dan membentuk kesehatan. Adapun tujuan hygiene adalah untuk mencegah timbulnya penyakit dan keracunan serta gangguan kesehatan lainnya sebagai akibat dari adanya interaksi faktor-faktor lingkungan hidup manusia. Ruang lingkup hygene meliputi higien perorangan personal hygiene, higien makanan dan minuman food hygiene dan higien lingkungan dapur kitchen hygiene. Personal hygiene merupakan higien paling penting di antara ketiganya, karena personal hygiene merupakan pencerminan upaya seseorang untuk memelihara dan mempertahankan kesehatannya sendiri, yang dibuktikan dengan disiplin dalam berkehidupan yang sehat setiap harinya. Menurut Sutrisno dan Kusmawan 2007 di antara faktor-faktor yang mempengaruhi hidup bersih dan sehat adalah faktor individu dan faktor enviromental. 47 a Faktor Individual Faktor individual adalah besar-kecilnya motivasi yang ada pada diri perorangan untuk hidup bersih dan sehat serta kesadaran untuk melaksanakannya. Kurangnya kesadaran melaksanakan hidup sehat karena kurang menyadari manfaat kesehatan untuk diri pribadi. b Faktor Enviromental Faktor environmental adalah faktor lingkungan yang memotivasi seseorang untuk selalu hidup bersih dan sehat, baik lingkungan tempat tinggal maupun lingkungan kerja. Lingkungan tempat tinggal atau lingkungan kerja orang yang kurang memiliki kesadaran untuk hidup bersih akan membuat orang malas untuk hidup bersih. 2 Konsep Penampilan Diri Nurseha 2005 mengartikan penampilan diri adalah sikap yang tidak melelahkan susunan alat gerak. Sikap tubuh yang baik sangat penting karena memiliki pengaruh yang besar terhadap penampilan seseorang. Penampilan yang menarik dipengaruhi oleh bentuk tubuh dan wajah. Usaha-usaha yang dapat dilakukan sebagai langkah awal supaya memiliki penampilan yang menarik, antara lain: a Mempersiapkan sikap, misalnya cara berdiri, berjalan, duduk, berbicara. Untuk memiliki penampilan yang menarik, kita harus memperhatikan sikap tubuh dalam setiap gerakannya. Ada 2 dua sikap tubuh yang harus dihindari, yaitu: 48 1 Sikap tubuh bentuk tanda Tanya ?, di mana tulang dada melengkung ke depan, punggung bungkuk, perut menonjol, kepala terkulai. 2 Sikap bahu terlalu ke belakang dan dada terlalu ke muka, tulang punggung cembung ke muka. b Ekspresi muka misalnya pandangan mata dan sikap kepala. c Kesehatan, yang perlu diperhatikan dari kesehatan yaitu: 1 Makan, tidur teratur 2 Jangan terlalu tegang 3 Olahraga atau senam 4 Pandangan yang optimis d Kebersihan dan kerapihan Adapun tujuan memperhatikan penampilan diri, yaitu: a Untuk menjaga keseimbangan tubuh b Untuk memperoleh penampilan yang baik c Untuk mengontrol berat badan tubuh d Untuk menjaga kesopanan

d. Menerapkan Ketentuan Pertolongan Pertama pada Kecelakaan