Definisi Operasional METODE PENELITIAN

Pengukuran tekanan darah dibantu oleh rekan mahasiswa dan petugas kesehatan setempat. b Penyuluhan dilakukan menggunakan slide power point. Slide ini telah divalidasi isinya oleh dokter Bagian Ahli Spesialis Syaraf Rumah Sakit Abdul Moeloek. Penyuluhan diberikan oleh ahli yang akan ditunjuk oleh peneliti. 2 Uji validitas dan reliabilitas a Uji Validitas Uji validitas yang digunakan untuk mengukur relevan atau tidaknya suatu pengukuran dan pengamatan yang dilakukan pada penelitian Notoadmodjo, 2002. Kevalidan kuisioner dilakukan di wilayah kerja Puskesmas Pasar Ambon sebanyak 20 responden dalam hal ini tentang tingkat pengetahuan A, sikap B dan perilaku C tentang stroke pada penderita hipertensi. Uji validitas dapat dilihat dengan menggunakan koefisien korelasi product moment. Jika nilai r hitung r tabel , pertanyaaan dinyatakan valid Ghazali, 2011. Pada penelitian ini berdasarkan tabel product moment nilai r tabel = 0,433. Uji validitas dilakukan pada kuisioner A hanya 9 dari 12 soal yang dinyatakan valid, kuisioner B hanya 9 dari 11 soal yang valid, sedangkan kuisioner C seluruh soal dinyatakan valid yakni 10 soal. Untuk mengetahui nilai r hitung pada setiap soalnya dapat dilihat pada bagian lampiran. b Uji reliabilitas Merupakan kesamaan hasil pengukuran atau pengamatan bila fakta atau kenyataan hidup tadi diukur atau diamati berkali-kali dalam waktu yang berlainan. Tinggi rendahnya reliabilitas ditunjukkan dengan angka yang disebut koefisien reliabilitas. Tinggi-rendahnya reliabilitas kuisioner dinilai oleh angka cronbach alpha. Kategori koefisien reliabilitas Guilford, 1956 adalah sebagai berikut: Tabel 3. Nilai Cronbach Alpha Nilai cronbach alpha Kualifikasi nilai 0,80 – 1,00 Reliabilitas sangat tinggi 0,60 – 0,79 Reliabilitas tinggi 0,40 – 0,59 Reliabilitas sedang 0,20 – 0,39 Reliabilitas rendah -1,00 – 0,19 Tidak reliabel Adapun hasil perhitungan reliabilitas secara otomatis dapat dilihat pada tabel 4. Dapat diketahui bahwa pada kuisioner pengetahuan A dan perilaku C hasil uji reliabilitas dikatakan sangat tinggi, pada kuisioner sikap B relibilitas dikatakan tinggi. Tabel 4. Hasil perhitungan uji reliabilitas Variabel Cronbach’s Alpha N of Items Pengetahuan 0,842 9 Sikap 0,709 9 Perilaku 0,875 10

Dokumen yang terkait

PENDIDIKAN KESEHATAN TERHADAP PENGETAHUAN TENTANG PENCEGAHAN STROKE PADA PENDERITA HIPERTENSI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS GAMPING 1 SLEMAN

0 2 134

TINGKAT PENGETAHUAN TENTANG STROKE DAN PERILAKU PENCEGAHAN STROKE PADA KLIEN HIPERTENSI YANG TIDAK RUTIN CEK KESEHATAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SEDAYU I

0 2 76

PERBEDAAN PENGETAHUAN SEBELUM DAN SESUDAH PEMBERIAN PENDIDIKAN DENGAN METODE SNOWBALL THROWING TENTANG KONTRASEPSI HORMONAL PADA Perbedaan Pengetahuan Sebelum Dan Sesudah Pemberian Pendidikan Dengan Metode Snowball Throwing Tentang Kontrasepsi Hormonal

0 3 14

PERBEDAAN PENGETAHUAN SEBELUM DAN SESUDAH PEMBERIAN PENDIDIKAN DENGAN METODE SNOWBALL THROWING TENTANG KONTRASEPSI HORMONAL PADA Perbedaan Pengetahuan Sebelum Dan Sesudah Pemberian Pendidikan Dengan Metode Snowball Throwing Tentang Kontrasepsi Hormonal

0 3 16

PERBEDAAN PENGETAHUAN DAN SIKAP REMAJA TENTANG KEAMANAN MAKANAN JAJANAN ANTARA SEBELUM DAN SESUDAH PENDIDIKAN MEDIA CERGAM DI SMP Perbedaan Pengetahuan dan Sikap Remaja Tentang Keamanan Makanan Jajanan Antara Sebelum dan Sesudah Pendidikan Media Cergam D

1 4 16

PERBEDAAN PENGETAHUAN DAN SIKAP REMAJA TENTANG KEAMANAN MAKANAN JAJANAN ANTARA SEBELUM DAN SESUDAH PENDIDIKAN MEDIA CERGAM DI SMP Perbedaan Pengetahuan dan Sikap Remaja Tentang Keamanan Makanan Jajanan Antara Sebelum dan Sesudah Pendidikan Media Cergam D

0 3 16

PERBEDAAN PENGETAHUAN MENCUCI TANGAN SEBELUM DAN SESUDAH DIBERIKAN PENDIDIKAN Perbedaan Pengetahuan Mencuci Tangan Sebelum Dan Sesudah Diberikan Pendidikan Kesehatan Pada Siswa Sdn 1 Duwet Kecamatan Wonosari Kabupaten Klaten.

0 2 16

Pengetahuan, Sikap dan Perilaku Penderita Hipertensi Primer Terhadap Hipertensi.

3 4 23

HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP DENGAN PERILAKU PENCEGAHAN KOMPLIKASI STROKE PADA PENDERITA HIPERTENSI USIA ≤ 45 TAHUN DI PUSKESMAS NGEMPLAK SIMONGAN KOTA SEMARANG

2 6 77

PERBEDAAN TINGKAT PENGETAHUAN DAN SIKAP REMAJA SEBELUM DAN SESUDAH PENERIMAAN PENYULUHAN KESEHATAN TENTANG KEBUTUHAN SEKSUAL DI SMA MUHAMMADIYAH 3 JEMBER

0 1 86